Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Jenjang S1, S2 Dalam Negeri & Luar Negeri

Bila Anda seorang siswa berprestasi di ajang nasional maupun internasional dan ingin melanjutkan studi jenjang S1 maupun S2 di dalam negeri dan luar negeri. Program beasiswa Kemendikbudristek satu ini sayang untuk dilewati. Beasiswa yang disediakan tersebut adalah Beasiswa Indonesia Maju (BIM). Saat ini masih dibuka pendaftaran bagi pelamar yang berminat.

Beasiswa Indonesia Maju merupakan beasiswa penuh yang bisa dimanfaatkan untuk kuliah S1 dan S2 di universitas dalam negeri maupun universitas luar negeri. Beasiswa mencakup biaya pendidikan serta biaya pendukung. Beasiswa diberikan selama durasi studi di perguruan tinggi. Maksimal 4 tahun untuk jenjang S1 dan maksimal 2 tahun untuk program S2.

Simak juga » Beasiswa S1 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Komponen beasiswa:
▪ Dana Pendidikan
a) Dana SPP (Tuition Fee)
b) Dana Pendaftaran
c) Dana Tunjangan Buku
d) Dana Bantuan Penelitian
e) Dana Bantuan Seminar Internasional

▪ Biaya Pendukung
a) Dana Transportasi
b) Dana Asuransi Kesehatan
c) Dana Kedatangan
d) Dana Hidup Bulanan
e) Dana Keadaan Darurat (Force Majeure)
f) Dana Tunjangan Keluarga

Sasaran Beasiswa Indonesia Maju:
▪ Jenjang S1:
1. Peserta didik pendidikan menengah berprestasi yang telah mengikuti program pembinaan Beasiswa Indonesia Maju
2. Lulusan pendidikan menengah/pendidikan khusus yang memiliki prestasi pada:
   a. ajang talenta di tingkat nasional dan/atau internasional yang diselenggarakan/difasilitasi oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
b. ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas dan telah dikurasi oleh Puspresnas.
c. non-ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas dan telah dikurasi oleh Puspresnas

▪ Jenjang S2:
Lulusan S1 yang memiliki prestasi pada:
a. ajang talenta di tingkat nasional dan/atau internasional yang diselenggarakan/ difasilitasi oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
b. ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas dan telah dikurasi oleh Puspresnas.
c. non-ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas dan telah dikurasi oleh Puspresnas.

Simak juga » Bantuan Dana Skripsi, Tesis, Disertasi untuk Penelitian

Persyaratan:
▪ Persyaratan umum:
   a. Warga Negara Indonesia, dibuktikan dengan kartu identitas yang legal;
   b. Telah diterima pada Perguruan Tinggi di dalam negeri atau di luar negeri sesuai dengan skema beasiswa pada program studi yang telah ditetapkan oleh BPPT, dibuktikan dengan LoA Unconditional atau surat tanda diterima tanpa syarat yang masih berlaku sampai dengan masa penandatanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa;
   c. Dalam hal LoA Conditional, BPPT dapat menerima hanya jika persyaratan tersebut berkaitan dengan persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip jenjang sebelumnya, atau persyaratan tambahan yang tidak beresiko mengubah status kelulusan calon mahasiswa pada program studi dan Perguruan Tinggi tersebut. LoA Conditional wajib mencantumkan identitas calon mahasiswa, program studi, perguruan tinggi, kondisi yang belum terpenuhi, dan periode perkuliahan. LoA conditional masih berlaku sampai dengan masa penandatanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa.
   d. Pendaftar program beasiswa jenjang D4 atau S1 wajib telah menyelesaikan SMA/SMK/sederajat dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta raport/transkrip dari:
      1) sekolah di dalam negeri atau Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/ Madrasah; atau
      2) sekolah di luar negeri yang telah memperoleh penyetaraan dengan sekolah dalam negeri oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbudristek;
   e. Pendaftar program beasiswa jenjang S2 wajib telah menyelesaikan studi program D4 atau S1 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip dari:
      1) Perguruan Tinggi di dalam negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan/atau lembaga akreditasi mandiri
      2) Perguruan Tinggi kedinasan dalam negeri, atau
      3) Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal Perguruan Tinggi;
   f. Pendaftar program beasiswa jenjang S3 wajib telah menyelesaikan studi program S2 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip dari:
      1) Perguruan Tinggi di dalam negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dan/atau lembaga akreditasi mandiri;
      2) Perguruan Tinggi kedinasan dalam negeri; atau
      3) Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal Perguruan Tinggi;
   g. Apabila jenjang pendidikan pendaftar sebelumnya ditempuh di luar negeri, maka wajib menunjukkan ijazah yang telah disetarakan dan IPK yang telah dikonversi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
   h. Apabila pendaftar program doktor dari program magister penelitian tanpa IPK, maka wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
   i. Pendaftar tujuan Perguruan Tinggi luar negeri, memiliki kemampuan bahasa asing yang dibuktikan dengan:
      1) Sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (https://www.pearsonpte.com),atau IELTS (https://www.ielts.org) dengan skor paling rendah:
         a) 72 (puluh dua) untuk TOEFL IBT®, 46 (empat puluh enam) untuk PTE® Academic atau 5,5 (lima koma lima) untuk IELTS™ bagi pendaftar S1; atau
         b) 80 (delapan puluh) untuk TOEFL IBT®, 58 (lima puluh delapan) untuk PTE Academic, 6,5 (enam koma lima) untuk IELTS™ bagi pendaftar S2 dan S3;
      2) Sertifikat kemampuan bahasa resmi selain Bahasa Inggris yang diakui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dengan skor minimal sesuai dengan persyaratan perguruan tinggi luar negeri tujuan, dengan ketentuan sebagai berikut:
         a) bahasa Arab hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara-negara yang menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa resmi negara tersebut;
         b) bahasa Perancis hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Perancis;
         c) bahasa Rusia hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Rusia;
         d) bahasa Spanyol hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Spanyol; atau
         e) bahasa Cina/Mandarin untuk semua Perguruan Tinggi tujuan di negara-negara dengan bahasa Cina/Mandarin sebagai bahasa resmi negara tersebut; atau
      3) Pendaftar yang telah menyelesaikan studi pada Perguruan Tinggi luar negeri dengan bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada jenjang sebelumnya, cukup melampirkan ijazah yang diterbitkan paling lama 2 (dua)
tahun sejak diterbitkan sampai pada saat pendaftaran.
   j. Khusus pendaftar penyandang disabilitas:
      1) melampirkan surat keterangan sebagai penyandang disabilitas dari rumah sakit atau dokter sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
      2) melampirkan surat persetujuan dari orang tua/wali/suami/istri dan membubuhkan tanda tangan di atas meterai Rp l0.000,00 (sepuluh ribu rupiah); dan
      3) melampirkan surat permohonan pendampingan sesuai dengan kebutuhan aktivitas disabilitas.
   k. Pendaftar melampirkan surat keterangan sehat dan bebas narkoba yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang paling lama 6 (enam) bulan terhitung dari tanggal pendaftaran dengan ketentuan:
      1) Surat Keterangan Sehat Jasmani yang dikeluarkan oleh dokter dari rumah sakit/puskesmas/klinik; dan
      2) Surat Keterangan Bebas dari Narkoba yang dikeluarkan oleh dokter dari rumah sakit/puskesmas/klinik/lembaga yang berwenang untuk pengujian zat narkoba.
   l. Pendaftar menandatangani surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Bergelar sesuai dengan format yang disediakan oleh BPPT.
   m. Pendaftar menandatangani surat pernyataan bersedia dibebastugaskan selama menjadi penerima Beasiswa Bergelar dan/atau memiliki surat tugas belajar bagi yang berstatus ASN sesuai ketentuan perundang-undangan.
   n. Pendaftar tidak sedang melaksanakan pendidikan, kecuali untuk program ongoing skema Calon Guru SMK dan S3 PTA Dalam Negeri. Pendaftar ongoing paling tinggi berada pada semester 3 (tiga) pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024 untuk
Calon Guru SMK, dan paling tinggi berada pada semester 2 (dua) pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024 untuk S3 PTA Dalam Negeri.
   o. Pendaftar tidak mengambil jenjang program pendidikan yang sama dengan yang telah diselesaikan.
   p. Pendaftar tidak sedang mengajukan, akan, atau sedang menerima beasiswa dari sumber lain yang mengakibatkan double funding selama menjadi penerima BPI Kemendikbudristek.
   q. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
      1) kelas eksekutif;
      2) kelas khusus;
      3) kelas karyawan;
      4) kelas jarak jauh;
      5) kelas yang diselenggarakan bukan di Perguruan Tinggi induk;
      6) kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara (kecuali untuk program joint degree/dual degree jenjang S3 PTA);
      7) kelas internasional khusus tujuan dalam negeri;
      8) kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan standar pelaksanaan kelas reguler; dan
      9) mahasiswa yang diterima melalui skema seleksi mandiri.
   r. Pendaftar menyampaikan esai atau karangan berisi komitmen kontribusi ke instansi asal/negara pasca studi meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, deskripsi cara mewujudkan peran tersebut, dan penilaian diri (kekuatan,
kelemahan, pengalaman membanggakan, pengalaman kurang membanggakan, dan hal-hal yang pernah dilakukan dan disesali) dengan ketentuan sebagai berikut:
      a) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk program S1/S2/S3 di dalam negeri;
      b) ditulis dalam Bahasa Inggris untuk program S1/S2/S3 di luar negeri;
      c) jumlah kata 1000-1500 untuk S1;
      d) jumlah kata 1500-2000 untuk S2 dan S3;
   s. Pendaftar menyampaikan rencana studi untuk S2, dengan ketentuan;
      a) memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/ prodi;
      b) topik yang akan ditulis dalam tesis;
      c) rencana studi dari awal semester hingga selesai;
      d) aktivitas non akademik yang akan dilaksanakan;
      e) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk program S2 di dalam negeri dan dalam bahasa Inggris untuk program S2 di luar negeri; dan
      f) ditulis antara 1500 – 2000 kata;
   t. Pendaftar menyampaikan proposal penelitian untuk S3, dengan ketentuan;
      a) proposal sekurang-kurangnya memuat: judul, latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan/tujuan penelitian, metode dan desain, manfaat, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka;
      b) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk dalam negeri dan Bahasa Inggris untuk tujuan luar negeri;
      c) ditulis antara 1500 – 2000 kata.
   u. Pendaftar paling sedikit memiliki satu surat rekomendasi dari akademisi
   v. memenuhi ketentuan usia, skor bahasa, IPK/IP/Rapor sebagai berikut:
      1. Beasiswa S1:
         a) Usia tidak dibatasi
         b) Skor bahasa minimal untuk studi Dalam Negeri (DN) Tidak Ada; Skor bahasa minimal untuk studi Luar Negeri (LN) TOEFL IBT 72, PTE 46, IELTS 5.5
     2. Beasiswa S2:
         a) Usia bagi pelamar non ASN kurang dari (< 47 tahun). Bagi pelamar ASN tidak dibatasi usia.
         b) Skor bahasa minimal untuk studi Dalam Negeri (DN) Tidak Ada; Skor bahasa minimal untuk studi Luar Negeri (LN) TOEFL IBT 80, PTE 58, IELTS 6.5
        c) IPK minimal 3.00
w. Pendaftar beasiswa S2 dan S3 tujuan dalam dan luar negeri wajib menyertakan dokumen masing-masing sebagaimana berikut:
   1) Surat Izin Mendaftar dari Pimpinan yang berwenang, dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Pimpinan Perguruan Tinggi asal minimal dekan/kepala Biro (untuk Dosen Perguruan Tinggi negeri), atau;
      b) Pimpinan perguruan tinggi tempat bekerja yang berwenang di bidang SDM (untuk tenaga kependidikan perguruan tinggi negeri), atau
      c) Pejabat eselon I/II (untuk tenaga kependidikan di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi), atau;
      d) Kepala LLDikti wilayah terkait (untuk dosen Perguruan Tinggi Swasta), atau;
      e) Kepala Dinas Pendidikan dan/pimpinan yang membidangi SDM (untuk ASN yang bukan dari PT), atau;
      f) Ketua Yayasan di mana ia bertugas/akan bertugas (untuk pegawai/calon pegawai Swasta);
   2) Persyaratan surat izin mendaftar dari pimpinan sebagaimana tercantum pada angka 1 dikecualikan bagi pendaftar yang belum bekerja.

Simak juga » Beasiswa S1 untuk Mahasiswa S1 dan Lulusan SMA/SMK/Sederajat

Persyaratan khusus:
a) memiliki surat rekomendasi dari Puspresnas untuk BIM program persiapan; dan/atau
b) prestasi dalam tiga (3) tahun terakhir:
   (a) pada ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh Puspresnas dengan ketentuan:
       i. tingkat nasional setara juara 1 (emas), 2 (perak), dan 3 (perunggu);
      ii. tingkat internasional setara juara 1 (emas), 2 (perak), 3 (perunggu); dan/atau
     iii. penghargaan khusus di tingkat internasional yang diperoleh;
   (b) pada ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas yang telah dikurasi oleh Puspresnas dengan ketentuan:
      i. tingkat nasional setara juara 1 (emas), 2 (perak), dan 3 (perunggu);    
     ii. tingkat internasional setara juara 1 (emas), 2 (perak), 3 (perunggu); dan/atau
    iii. penghargaan khusus di tingkat internasional yang diperoleh; dan/atau
   (c) pada non-ajang yang diselenggarakan dan/atau difasilitasi oleh pihak lain selain Puspresnas yang telah dikurasi oleh Puspresnas.
c) Bagi calon penerima beasiswa yang berusia di bawah 18 tahun dan memerlukan pembiayaan lain di luar komponen yang telah disediakan oleh Kemendikbudristek sebagai syarat keluarnya visa, maka pembiayaan tersebut sepenuhnya ditanggung oleh penerima beasiswa

Keterangan:

Format surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia Kemendikbudristek, format surat izin pimpinan, dll bisa dilihat di panduan ➤ Beasiswa BPI Kemendikbudristek Belajar. Daftar pilihan universitas dan program studi Beasiswa Pendidikan dan Tenaga Kependidikan juga bisa dilihat di laman tersebut.

Simak juga » Pilihan Beasiswa S2 Terbaru Siap Daftar

Pendaftaran:

Pengajuan Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Kemendikbudristek 2023 – 2024 dilakukan secara online. Silakan buat akun terlebih dahulu di laman beasiswa.kemdikbud.go.id kemudian login kembali untuk melengkapi formulir dan dokumen aplikasi yang diminta seperti tertera di persyaratan dan di akun.

Pendaftaran beasiswa BIM dibuka mulai mulai 2 Mei s/d 31 Mei 2023 untuk tujuan studi luar negeri. Sementara beasiswa untuk tujuan studi dalam negeri dibuka mulai 2 Mei s/d 30 Juni 2023.
Seleksi administrasi, wawancara, pengumuman hasil, serta daftar ulang akan diinformasikan melalui website Kemendikbudristek seperti tertera.

Kontak:

Balai Pembiayaan Pendidikan Tinggi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI
Gedung C Lantai 13 Jl. Jenderal Sudirman
Senayan Jakarta Pusat 10270
[w] https://beasiswa.kemdikbud.go.id/

5/23/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Etos ID untuk Mahasiswa S1, Ini Pendaftarannya!

Kabar baik bagi mahasiswa yang baru menjalani kuliah S1 di sejumlah perguruan tinggi dalam negeri tahun ini. Beasiswa Etos ID 2023 dari Dhompet Dhuafa kembali dibuka. Beasiswa Etos ID menyasar calon mahasiswa 2023 di sejumlah PTN mitra Etos ID, terutama bagi mereka dari keluarga kurang mampu untuk mendapatkan beasiswa kuliah selama jenjang S1.

Beasiswa Etos ID 2023 dibuka untuk mahasiswa (SNBP) atau calon mahasiswa (SNBT-UTBK) Angkatan 2023. Total ada 15 PTN yang tersebar di sejumlah wilayah Indonesia. Pendaftaran Beasiswa Etos ID sendiri dimulai 12 s/d 25 Mei 2023.

Apa saja fasilitas yang disediakan Beasiswa Etos ID? Penerima beasiswa nantinya akan memperoleh dukungan aktivitas bulanan (uang saku Rp. 600.000/bulan ) selama 8 semester, bantuan biaya pendidikan (UKT) selama 8 semester, peningkatan kemampuan bahasa asing (Bahasa Inggris), pendampingan mentor (akademik dan organisasi), bela diri (menyesuaikan selama pademi), training pengembangan diri, serta persiapan karir.
 

Kampus Mitra Program Beasiswa Etos ID 2023:
1. Universitas Syahkuala (Aceh)
2. Universitas Sumatera Utara (Medan)
3. Unicersitas Jambi (Jambi)
4. Universitas Andalas (Padang)
5. Universitas Lampung (Lampung)
6. Universitas Mulawarman (Samarinda)
7. Universitas Palangka Raya (Palangka Raya)
8. Universitas Hasanuddin (Makassar)
9. Universitas Halu Oleo (Kendari)
10. Universitas Pattimura (Ambon)
11. Universitas Mataram (Mataram)
12. Universitas Lambung Mangkurat (Banjarmasin)
13. Universitas Tadulako (Palu)
14. Institut Pertanian Bogor (Bogor)
15. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (Banten)

Persyaratan:
Persyaratan umum:

1. Mahasiswa (SNBP) atau calon Mahasiswa (SNBT-UTBK) Angkatan 2023;
2. Beragama Islam (Muslim/Muslimah);
3. Memiliki Prestasi di bidang akademik dan Organisasi;
4. Berkomitmen mengikuti program Etos ID selama 8 Semester;
5. Mendapatkan persetujuan orang tua;
6. Berasal dari Keluarga Prasejahtera.

Persyaratan khusus:

1. Calon pendaftar merupakan Mahasiswa atau Calon Mahasiswa di 15 Kampus Mitra Etos ID dari jalur SNBP atau SNBT-UTBK.
 
Dokumen aplikasi:
1. Kartu Keluarga
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Kartu Pelajar (bagi yang belum memiliki KTP)
3. Pas Foto terbaru
4. Slip Gaji Orang tua / surat penyataan dari RT/RW setempat dengan mencantumkan nominal/besaran penghasilan. 
 
Pendaftaran Beasiswa Etos ID dilakukan secara online mulai 12 s/d 25 Mei 2023 di laman etos-id.net. Anda perlu membuat akun terlebih dahulu sebelum melengkapi formulir pendaftaran online, kemudian mengunggah dokumen persyaratan yang diminta di laman pendaftaran online tersebut. Anda sudah bisa menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dan mengajukannya pada masa pendaftaran.

Jadwal seleksi:
- Sosialisasi (24 Maret – 11 Mei 2023)
- Pendaftaran (12 – 25 Mei 2023)
- Pengumuman Kelulusan Berkas (10 Juni 2023)
- Seleksi Wawancara (23 Juni – 19 Juli 2023)
- Home Visit (20-31 Juli 2023)
- Pantukhir: (1-3 Agustus 2023)
- Pengumuman Kelulusan PM Nasional: 7 Agustus 2023
- Tandatangan Akad : 10 Agustus 2023
- Orientasi Nasional: Saat Masuk Kampus

Kontak:
Etos ID
Jl. Raya Parung - Bogor KM.42 Desa Jampang Kec. Kemang Kab. Bogor Jawa Barat 16310
[e] etos.id@dompetdhuafa.org
[t] 0251-8684652
[wa] 0813 8325 5525
[w] https://etos-id.net
5/21/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa ADik Kemendikbudristek Lulusan SMA/SMK Daerah 3T, Papua, TKI

Program beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Kemendibukdristek kembali dibuka tahun 2023. Beasiswa ADik menyasar siswa lulusan SMA/SMK/sederajat yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di tanah air, baik PTN maupun PTS.  Beasiswa ADik sendiri merupakan program beasiswa khusus yang menyasar lulusan-lulusan SLTA yang berasal dari daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), orang asli Papua, serta anak TKI.

Penerima beasiswa ADik akan memperoleh sejumlah fasilitas yang disediakan oleh Kemendikbudristek, di antaranya pembebasan biaya kuliah/pendidikan, bantuan biaya hidup bulanan, serta bantuan biaya transportasi keberangkatan.

Bagi pelamar Beasiswa ADik 2023 dari daerah 3T dan anak TKI dapat memilih PT di dalam maupun di luar provinsi. Calon penerima dari wilayah Papua harus memilih PT di luar Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Barat Daya.
 
 
Jangka Waktu Beasiswa aDik:
Program Regular:
Sarjana maksimal 8 (delapan) semester
Diploma Empat maksimal 8 (delapan) semester
Diploma Tiga maksimal 6 (enam) semester

Program Profesi:
Dokter maksimal 4 (empat) semester
Dokter Gigi maksimal 4 (empat) semester
Dokter Hewan maksimal 4 (empat) semester
Ners maksimal 2 (dua) semester
Apoteker maksimal 2 (dua) semester
Guru maksimal 2 (dua) semester

Persyaratan:  
1. Warga negara Indonesia yang merupakan siswa SMA, SMK atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 1 (satu) tahun sebelumnya;
2. Terdaftar pada SIM ADik dengan kelengkapan data: Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN)
3. Berasal dari daerah terdepan, terluar, tertinggal (3T); atau Orang Asli Papua (OAP) sesuai dengan UU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua; atau anak TKI;
4. Lulus seleksi pada semua jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, serta dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C atau Lulus Tes Seleksi ADik (berbasis dokumen hasil akademik dan non akademik /raport) dengan ketentuan PT tujuan berikut:
   - Calon penerima dari daerah 3T dan anak TKI dapat memilih PT di dalam maupun di luar provinsi;
   - Calon penerima dari Wilayah Papua harus memilih PT di luar Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Barat Daya.
5. Nilai rapor rata-rata untuk 6 (enam) mata pelajaran yang sesuai dengan jurusan untuk calon peserta seleksi minimal adalah 75;
6. Pemeringkatan calon penerima untuk seleksi ADik berdasarkan nilai 6 (enam) mata pelajaran sebagai berikut:
   - Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi;
   - Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi;
   - Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing;
   - SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktik Kejuruan).
7. Siswa dapat memilih paling banyak dua perguruan tinggi, serta memilih paling banyak dua program studi pada masing- masing perguruan tinggi;
8. Pilihan perguruan tinggi dan program studi menyatakan prioritas pilihan;
9. Jika pilihan program studi dan perguruan tinggi tidak diterima, siswa dapat memberikan kewenangan kepada panitia seleksi untuk memilihkan program studi dan perguruan tinggi sesuai minat;
10. Siswa yang sudah ditetapkan lulus seleksi Beasiswa ADik pada tahun sebelumnya tidak diperkenankan untuk mengikuti seleksi kembali.
11. Dalam proses seleksi, penentuan penerimaan mahasiswa ADik dilakukan oleh pemimpin perguruan tinggi.
 
Simak juga » Bantuan Dana Skripsi, Tesis, Disertasi dari Kemenpora RI

Jalur Penerimaan Peserta Program ADik:
1. Jalur Tes ADik : Peserta lulus Tes Seleksi ADik
2. Jalur Non-Tes ADik:
   - Peserta lulus seleksi PT Akademik atau Vokasi (Politeknik) melalui SNBP atau SNBT
   - Peserta lulus seleksi PT Akademik atau Vokasi (Politeknik) melalui Seleksi Mandiri

Pendaftaran:
1. Sistem online Afirmasi Pendidikan Tinggi yang digunakan untuk pendaftaran ADik Tahun 2023 adalah melalui SIM ADik pada laman https://adik.kemdikbud.go.id/. dengan periode Pendaftaran online 19 Mei – 19 Juni 2023
2. Peserta Jalur Tes didaftarkan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota melalui SIM-ADik secara online atau offline (bagi kabupaten yang memilliki kendala khusus).
3. Peserta Jalur Non-Tes yang:
   - Lulus SNBP mendaftar mandiri melalui SIM-ADik secara online;
   - Peserta SNBT mendaftar mandiri melalui SIM-ADik secara online dengan menyertakan nilai UTBK. Bagi yang lulus SNBT akan diikutsertakan sebagai calon peserta program ADik sesuai dengan program studi yang dipilih pada SBNT;
4. Siswa Wilayah Papua yang sekolah di luar provinsi dapat mendaftar secara mandiri melalui SIM-ADik secara online.

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa S1 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Tahapan Penerimaan ADik:
1. Setelah menerima jumlah kuota, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten/Kota menentukan sekolah yang akan mengusulkan siswa calon penerima ADik dengan koordinasi bersama Disdik Provinsi dan sekolah;
2. Siswa mengisi berkas pendaftaran dengan bantuan sekolah dan kemudian sekolah menyerahkan seluruh berkas pendaftaran ke Disdik Kabupaten/Kota;
3. Disdik Kabupaten/Kota mendaftarkan melalui SIM-ADik secara online atau offline (bagi yang memilliki kendala khusus) sesuai kuota. Siswa asal kabupaten penerima kuota ADik yang LULUS SNBP dan Peserta SNBT melakukan pendaftaran mandiri melalui SIM-ADik secara online;
4. Tim pelaksana ADik Puslapdik Kemendikbudristek melakukan verifikasi dan validasi berkas pendaftaran;
5. Pemimpin Perguruan Tinggi dibantu Tim pelaksana ADik Puslapdik Kemendikbudristek melakukan seleksi penerima ADik. Penentuan mahasiswa penerima ADik dilakukan oleh pemimpin perguruan tinggi;
6. Kepala Puslapdik Kemendikbudristek melakukan penetapan mahasiswa baru penerima ADik.

Kontak:
Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Republik Indonesia
Jalan Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270
[w] https://adik.kemdikbud.go.id
5/20/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Kuliah S1 Maroko bagi Pelamar Indonesia Lulusan Aliyah

Kesempatan baik ditawarkan Kedutaan Besar Maroko bagi pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan kuliah jenjang sarjana (S1) di universitas-universitas Maroko. Melalui Moroccan Agency for International Cooperation (AMCI) telah menyediakan kuota beasiswa kepada Kementerian Agama RI sebanyak 30 kursi untuk keberangkatan tahun ini. Beasiswa tersebut nantinya dapat diperebutkan bagi pelajar lulusan Madrasah Aliyah dan Pendidikan Diniyah Formal Ulya/Satuan Pendidikan Muadalah di Indonesia.

Kementerian Agama akan mengadakan Seleksi Calon Mahasiswa Penerima Beasiswa AMCI ini melalui Konsorsium Pusat Bahasa PTKIN. Nantinya 30 nama kandidat terpilih akan direkomendasikan untuk menerima beasiswa Pemerintah Maroko ini.

Persyaratan:

1. Pendaftaran hanya bisa dilakukan oleh lulusan tahun 2022 dan 2023;
2. Melakukan pendaftaran dengan membuat akun melalui website https://diktis.kemenag.go.id/timteng12/2023, memilih lokasi seleksi ujian dan mengunggah dokumen yang diperlukan sebagai berikut:
   a. Ijazah dan transkrip nilai untuk lulusan 2022;
   b. Surat keterangan lulus bagi lulusan tahun 2023;
   c. Pas foto berwarna ukuran 3x4 (tanpa cadar bagi perempuan);
   d. Surat izin dari orang tua/wali.
3. Peserta menggunakan email sendiri yang aktif ketika melakukan pendaftaran. Satu email hanya bisa dipakai untuk satu peserta;
4. Membayar uang seleksi apabila dinyatakan lolos verifikasi berkas

Simak juga » Beasiswa S1 Dalam Negeri yang Sedang Buka

PTKIN Penyelenggaran Ujian Beasiswa Maroko:
1. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
3. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
4. UIN Alauddin Makassar
5. UIN Sumatera Utara Medan
6. UIN Ar-Raniry Banda Aceh
7. UIN Antasari Banjarmasin
8. UIN Sunan Ampel Surabaya
9. UIN Sunan Gunung Djati Bandung
10. UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
11. UIN Mataram
12. UIN Imam Bonjol Padang
13. UIN Raden Inten Lampung
14. UIN Walisongo Semarang
15. UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Simak juga » Beasiswa SDM Sawit Program D1, D2, D3, D4 dan S1

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa Maroko dilakukan secara online di laman Diktis Kemenag. Silakan lengkapi formulir registrasi di laman tersebut. Kemudian siapkan juga dokumen aplikasi yang diminta, seperti Pasfoto (maks. 200 KB), ijazah terakhir/bukti lulus (maks. 200 KB), transkrip nilai/rapor terakhir (maks. 200 kb), serta surat izin orangtua bermaterai (Unduh) (maks. 200 KB). 

Pendaftaran online beasiswa Maroko program S1 dibuka mulai 15 Mei s/d 23 Mei 2023.

Mekanisme Seleksi:
1. Seleksi dilakukan melalui dua tahap:
   a. Tahap pertama
      1) Seleksi kemampuan Bahasa Arab CBT online yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2023.
      2) Peserta mengikuti CBT online dari rumah/lokasi masing-masing atau kampus pilihan.
      3) Untuk mengikuti CBT online, peserta diharuskan menyiapkan:
         a) Laptop dengan minimal windows 10 yang terinstall Safe ExamBrowser (SEB);
         b) Handphone yang sudah ada aplikasi zoom meeting agar diaktifkan sebagai media pengawasan ketika mengikuti tes CBT online;
      4) Peserta dapat melihat hasil CBT online secara langsung setelah menyelesaikan tes;
      5) Tes ulang dapat dilakukan satu kali di lokasi kampus pilihan jika terjadi kendala teknis dengan jadwal yang ditentukan oleh panitia sebelum pengumuman.
      6) Peserta yang lulus CBT online akan diumumkan pada tanggal 29 Mei 2023 melalui website: https://diktis.kemenag.go.id/timteng12/2023;
   b. Tahap kedua
      1) Seleksi wawancara bagi peserta yang lulus CBT online akan dilaksanakan pada tanggal 03-04 Juni 2023;
      2) Wawancara dilaksanakan secara offline (tatap muka) di kampus lokasi pilihan pada saat mendaftar
Mekanisme Pelaksanaan Seleksi
1. Seleksi dilakukan melalui dua tahap:
   a. Tahap pertama
      1) Seleksi kemampuan Bahasa Arab CBT online yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2023.
      2) Peserta mengikuti CBT online dari rumah/lokasi masing-masing atau kampus pilihan.
      3) Untuk mengikuti CBT online, peserta diharuskan menyiapkan:
         a) Laptop dengan minimal windows 10 yang terinstall Safe ExamBrowser (SEB);
         b) Handphone yang sudah ada aplikasi zoom meeting agar diaktifkan sebagai media pengawasan ketika mengikuti tes CBT online;
      4) Peserta dapat melihat hasil CBT online secara langsung setelah menyelesaikan tes;
      5) Tes ulang dapat dilakukan satu kali di lokasi kampus pilihan jika terjadi kendala teknis dengan jadwal yang ditentukan oleh panitia sebelum pengumuman.
      6) Peserta yang lulus CBT online akan diumumkan pada tanggal 29 Mei 2023 melalui website: https://diktis.kemenag.go.id/timteng12/2023;
   b. Tahap kedua
      1) Seleksi wawancara bagi peserta yang lulus CBT online akan dilaksanakan pada tanggal 03-04 Juni 2023;
      2) Wawancara dilaksanakan secara offline (tatap muka) di kampus lokasi pilihan pada saat mendaftar

Simak juga » Beasiswa S1 untuk Mahasiswa S1 dan Lulusan SMA/SMK/MA

Biaya Seleksi:
1. Peserta yang lolos seleksi administrasi dan terverifikasi membayar biaya seleksi sebesar RP. 250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah);
2. Pembayaran dilakukan melalui nomor rekening UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan menggunakan Virtual Account;

Materi Seleksi
1. Kemampuan Bahasa Arab yang akan diuji melalui CBT online;
2. Wawancara yang meliputi hafalan Al Quran minimal 2 Juz, Qiroatul Kutub, wawasan keislaman dan kebangsaan;

Hasil Seleksi:
1. Nilai kelulusan final adalah akumulasi dari nilai seleksi CBT online (60%) dan Wawancara (40%).
2. Peserta yang lulus seleksi akan diumumkan oleh Kementerian Agama tanggal 09 Juni 2023 melalui website: https://diktis.kemenag.go.id/timteng12/2023

Jadwal seleksi:
- Pendaftaran Calon Peserta = 15 - 23 Mei 2023
- Verifikasi dan Validasi Dokumen = 16 - 24 Mei 2023
- Pembayaran Pendaftaran berdasarkan Virtual Akun = 24 - 26 Mei 2023
- Penetapan Calon Peserta = 27 Mei 2023
- Simulasi CBT = 27 Mei 2023
- Seleksi Tahap I (Tes CBT) = 28 Mei 2023
- Pengumuman Peserta lolos CBT = 29 Mei 2023
- Seleksi Tahap II (Wawancara) = 3 - 4 Juni 2023
- Pengumuman Lulus = 9 Juni 2023

5/18/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa SDM Sawit Program D1, D2, D3, D4 dan S1 Full di Dalam Negeri

Kabar menarik bagi Anda yang ingin mendalami keahlian di bidang perkebunan kelapa sawit. Saat ini sedang dibuka Beasiswa SDM Sawit program D1, D2, D3, D4, dan S1 untuk tujuan studi di sejumlah perguruan tinggi tanah air. Beasiswa SDM Sawit ini disediakan Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian RI dengan dukungan pembiayaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Beasiswa perkebunan kelapa sawit ini tersedia melalui Seleksi Nasional Beasiswa Pendidikan Tinggi Vokasi (DI, DII, DIlI dan DIV) dan Akademik (Strata 1) Perkebunan Kelapa Sawit Tahun 2023. Program ini diharapkan dapat mencetak generasi muda perkebunan sawit yang dapat terus secara konsisten meningkatkan industri perkelapasawitan di Indonesia dan dunia.

Yang menarik, beasiswa SDM Sawit Ditjen Perkebunan disediakan full untuk tujuan studi dalam negeri. Beasiswa yang diberikan di antaranya mencakup biaya pendidikan (penuh), uang saku dan uang buku, biaya asrama/kamar kost, transportasi pp ke/dari kampus, sertifikat kompetensi, serta magang di perkebunan besar.

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 Dalam Negeri yang Rutin Dibuka

Tahun ini kuota beasiswa disediakan sebanyak 2.000 kursi yang dibagi ke dalam beberapa pilihan program studi dan kampus tujuan studi. 

Jalur Pendaftaran Beasiswa SDM Sawit 2023, yaitu:
1. Pekebun & Keluarga (Anak/Istri/Suami) Pekebun Kelapa Sawit;
2. Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit;
3. Keluarga (Anak/Istri/Suami) Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit;
4. Pengurus, Anggota Koperasi/Lembaga yang Bergerak di bidang usaha budidaya, pengolahan, dan/atau jasa perkebunan kelapa sawit;
5. Aparatur Sipil Negara (ASN)/Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Pilihan Program Studi Beasiswa SDM Sawit:
▪ Politeknik LPP
  1. D4 Pengelolaan Perkebunan
  2. D3 Budidaya Tanaman Perkebunan
  3. D3 Teknologi Kimia
  4. D3 Teknologi Mesin
  5. D3 Akuntansi
  6. D2 Perawatan Mesin Pengolah Hasil Perkebunan

▪ Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY)
  1. D1 Pembibitan Kelapa Sawit
  2. D1 Pemeliharaan Kelapa Sawit

▪ Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI)
  1. D4 Budidaya Perkebunan
  2. D4 Teknologi Pengolahan Hasil Perkebunan
  3. S1 Agribisnis
  4. S1 Proteksi Tanaman
  5. S1 Sistem Teknologi Informasi
  6. S1 Teknik Kimia

▪ Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi (Politeknik CWE)
  1. D4 Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan
  2. D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak
  3. D3 Budidaya Perkebunan Kelapa Sawit
  4. D3 Teknologi Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit
  5. D3 Manajemen Logistik

▪ Politeknik Kampar
  1. D3 Teknik Pengolahan Sawit
  2. D3 Perawatan dan Perbaikan Mesin
  3. D3 Teknik Informatika
  4. D2 Teknik Pengolahan Kelapa Sawit

▪ Institut Pertanian Stiper (INSTIPER)
  1. S1 Agroteknologi
  2. S1 Agrobisnis
  3. S1 Teknik Pertanian
  4. S1 Teknologi Hasil Pertanian

▪ Politeknik Pembangunan Pertanian Medan
  1. D4 Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan

▪ Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan
  1. S1 Agroteknologi

▪ Politeknik Aceh
  1. D3 Mekatronika

▪ Politeknik, Teknologi, Kimia, Industri Medan
  1. D3 Teknik Kimia
  2. D3 Teknik Mekanika
  3. D3 Agribisnis Kelapa Sawit

▪ Politeknik Ati Padang
  1. D3 Teknik Kimia Bahan Nabati
  2. D3 Manajemen Logistik Industri Agro
  3. D3 Teknik Industri Agro
  4. D3 Analisis Kimia
  5. D4 Teknologi Rekayasa Bioproses Energi Terbarukan

▪ Sekolah Vokasi IPB
  1. D4 Teknologi dan Manajemen Produksi Perkebunan

▪ Univ. Prima Indonesia
1. S1 Agroteknologi

Simak juga » Beasiswa S1 Dalam Negeri dan Luar Negeri yang Bisa Dilamar

Persyaratan:
▪ Jalur Pekebun dan Keluarga Pekebun Kelapa Sawit:

1. Foto ukuran 4x6 dengan Latar Belakang Biru.
2. Usia maksimal 23 Tahun (Per 19 Juni 2023)
3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Domisili.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir
6. Surat Keterangan Sehat dan Buta Warna dari Fasilitas Kesehatan Resmi, ditandatangani oleh dokter dengan masa berlaku 2 (dua) bulan sejak mendaftar.
7. Rapor/Laporan Hasil Penilaian Siswa atau Laporan Akhir Sekolah dari Semester 1 (satu) sampai 5 (lima) dengan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 7 (tujuh). Bagi peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 6 (enam).
8. Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) Sekolah Menengah Umum/Kejuruan atau Ijazah Pendidikan Diploma bagi yang telah lulus program diploma.
9. Surat Keterangan Tidak Mampu/SKTM (Optional/Jika Ada).
10. Legalitas lahan kelapa sawit berupa dokumen penguasaan tanah dengan maksimal 4 ha per kepala keluarga yang dibuktikan dengan Sertipikat Hak Milik (SHM), dalam hal Pekebun tidak memiliki SHM dokumen penguasaan tanah dibuktikan dengan surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah atau dasar penguasaan atas tanah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang agraria/pertanahan dan tata ruang (Format Terlampir) atau legalitas usaha perkebunan yang dibuktikan dengan Surat Tanda Daftar Budi daya (STDB) dengan luas lahan maksimal 4 ha. Dalam hal dokumen penguasaan tanah berbeda dengan identitas Pekebun, dokumen penguasaan tanah dilengkapi dengan surat keterangan dari kepala desa atau yang disebut dengan nama lain (Format Terlampir)
11. Surat Keterangan Tergabung dalam Kelompok Tani/Gabungan Kelompok Tani/Koperasi/Asosiasi/Lembaga yang bergerak dalam Perkelapasawitan (Format terlampir). Jika tidak/belum tergabung dalam Poktan, Gapoktan, Koperasi atau Asosiasi/Lembaga yang bergerak dalam perkelapasawitan dibuktikan dengan surat pernyataan bermeterai cukup yang diketahui oleh Kepala Desa/Balai Penyuluhan Pertanian (BPP)/Camat/Bupati/Wali Kota (Format terlampir).
12. Surat Pernyataan bahwa bersedia mengelola kelembagaan Pekebun sendiri atau kelembagaan Pekebun lain atau bekerja pada industri kelapa sawit setelah menyelesaikan pendidikan atau sebagai petugas pendamping atau fasilitator desa (Format terlampir).
13. Surat Pernyataan kesediaan orang tua/wali/istri/suami calon peserta untuk memberikan izin mengikuti pendidikan pada program beasiswa pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit (Format terlampir).
14. Surat Pernyataan jika calon peserta yang sudah dinyatakan diterima mengundurkan diri, tidak dapat mengikuti proses pendaftaran seleksi beasiswa kelapa sawit selama 1 (satu) tahun ke depan (Format terlampir).
15. Surat pernyataan bahwa calon penerima beasiswa tidak sedang menempuh perkuliaahan baik dengan biaya sendiri, dana dari BPDPKS atau sumber pembiayaan lainnya (Format Terlampir).

Seluruh dokumen dipindai (scan) dengan format .pdf atau .jpg dengan ukuran setiap file maksimal 2 (dua) MB.

Simak juga » Beasiswa Skripsi, Tesis, dan Disertasi untuk Mahasiswa

▪ Jalur Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit:
1. Foto ukuran 4x6 dengan Latar Belakang Biru.
2. Usia maksimal 23 Tahun (Per 19 Juni 2023)
3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Domisili.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Surat Keterangan Sehat dan Buta Warna dari Fasilitas Kesehatan Resmi, ditandatangani oleh dokter dengan masa berlaku 2 (dua) bulan sejak mendaftar.
6. Rapor/Laporan Hasil Penilaian Siswa atau Laporan Akhir Sekolah dari Semester 1 (satu) sampai 5 (lima) dengan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 7 (tujuh). Bagi peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 6 (enam).
7. Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) Sekolah Menengah Umum/Kejuruan atau Ijazah Pendidikan Diploma bagi yang telah lulus program diploma.
8. Surat Keterangan Tidak Mampu/SKTM (Optional/Jika Ada).
9. Bagi Karyawan/Pekerja pada usaha budidaya dan/atau pengolahan hasil Perkebunan Kelapa Sawit, dilengkapi dengan:
    a) Surat Keterangan dari pimpinan unit kerja atau pemilik usaha budidaya dan atau pengolahan hasil perkebunan kelapa sawit yang menyatakan bahwa yang bersangkutran telah bekerja minimal selama 2 tahun (Format terlampir);
    b) Surat Izin Belajar dari atasan langsung (Format Terlampir).
10. Bagi Pekerja dengan Upah Harian atau Borongan dilengkapi surat keterangan dari pemilik usaha budidaya dan/atau pengolahan hasil Perkebunan Kelapa Sawit dan diketahui oleh Kepala Desa (Format terlampir).
11. Surat Pernyataan bahwa bersedia mengelola kelembagaan Pekebun sendiri atau kelembagaan Pekebun lain atau bekerja pada industri kelapa sawit setelah menyelesaikan pendidikan atau sebagai petugas pendamping atau fasilitator desa (Format terlampir).
12. Surat Pernyataan kesediaan orang tua/wali/istri/suami calon peserta untuk memberikan izin mengikuti pendidikan pada program beasiswa pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit (Format terlampir).
13. Surat Pernyataan jika calon peserta yang sudah dinyatakan diterima mengundurkan diri, tidak dapat mengikuti proses pendaftaran seleksi beasiswa kelapa sawit selama 1 (satu) tahun ke depan (Format terlampir).
14. Surat pernyataan bahwa calon penerima beasiswa tidak sedang menempuh perkuliaahan baik dengan biaya sendiri, dana dari BPDPKS atau sumber pembiayaan lainnya (Format Terlampir).

Seluruh dokumen dipindai (scan) dengan format .pdf atau .jpg dengan ukuran setiap file maksimal 2 (dua) MB.

▪ Jalur Keluarga Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit:
1. Foto ukuran 4x6 dengan Latar Belakang Biru.
2. Usia maksimal 23 Tahun (Per 19 Juni 2023)
3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Domisili.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir
6. Surat Keterangan Sehat dan Buta Warna dari Fasilitas Kesehatan Resmi, ditandatangani oleh dokter dengan masa berlaku 2 (dua) bulan sejak mendaftar.
7. Rapor/Laporan Hasil Penilaian Siswa atau Laporan Akhir Sekolah dari Semester 1 (satu) sampai 5 (lima) dengan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 7 (tujuh). Bagi peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 6 (enam).
8. Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) Sekolah Menengah Umum/Kejuruan atau Ijazah Pendidikan Diploma bagi yang telah lulus program diploma.
9. Surat Keterangan Tidak Mampu/SKTM (Optional/Jika Ada).
10. Bagi orang tua peserta yang bekerja pada usaha budidaya dan/atau pengolahan hasil Perkebunan Kelapa Sawit, dilengkapi dengan Surat Keterangan dari pimpinan unit kerja atau pemilik usaha budidaya dan atau pengolahan hasil perkebunan kelapa sawit yang menyatakan bahwa yang orang tua calon peserta telah bekerja minimal selama 2 tahun (Format terlampir);
11. Bagi orang tua peserta yang bekerja dengan Upah Harian atau Borongan dilengkapi surat keterangan dari pemilik usaha budidaya dan/atau pengolahan hasil Perkebunan Kelapa Sawit dan diketahui oleh Kepala Desa yang menyatakan telah bekerja minimal 2 (dua) tahun (Format terlampir).
12. Surat Pernyataan bahwa bersedia mengelola kelembagaan Pekebun sendiri atau kelembagaan Pekebun lain atau bekerja pada industri kelapa sawit setelah menyelesaikan pendidikan atau sebagai petugas pendamping atau fasilitator desa (Format terlampir).
13. Surat Pernyataan kesediaan orang tua/wali/istri/suami calon peserta untuk memberikan izin mengikuti pendidikan pada program beasiswa pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit (Format terlampir).
14. Surat Pernyataan jika calon peserta yang sudah dinyatakan diterima mengundurkan diri, tidak dapat mengikuti proses pendaftaran seleksi beasiswa kelapa sawit selama 1 (satu) tahun ke depan (Format terlampir).
15. Surat pernyataan bahwa calon penerima beasiswa tidak sedang menempuh perkuliaahan baik dengan biaya sendiri, dana dari BPDPKS atau sumber pembiayaan lainnya (Format Terlampir).

Seluruh dokumen dipindai (scan) dengan format .pdf atau .jpg dengan ukuran setiap file maksimal 2 (dua) MB.

▪ Jalur Pengurus/Anggota Koperasi/Lembaga Yang Bergerak Dalam Perkelapasawitan:
1. Foto ukuran 4x6 dengan Latar Belakang Biru.
2. Usia maksimal 23 Tahun (Per 19 Juni 2023)
3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Domisili.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Surat Keterangan Sehat dan Buta Warna dari Fasilitas Kesehatan Resmi, ditandatangani oleh dokter dengan masa berlaku 2 (dua) bulan sejak mendaftar.
6. Rapor/Laporan Hasil Penilaian Siswa atau Laporan Akhir Sekolah dari Semester 1 (satu) sampai 5 (lima) dengan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 7 (tujuh). Bagi peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 6 (enam).
7. Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) Sekolah Menengah Umum/Kejuruan atau Ijazah Pendidikan Diploma bagi yang telah lulus program diploma.
8. Surat Keterangan Tidak Mampu/SKTM (Optional/Jika Ada).
9. Jika calon peserta adalah Pengurus/Anggota Koperasi/Lembaga yang bergerak di bidang usaha budi daya, pengolahan, dan/atau jasa perkebunan kelapa sawit dilengkapi dengan surat keterangan keanggotaan dari ketua atau kartu anggota Koperasi/Lembaga yang bergerak di bidang usaha budi daya, pengolahan, dan/atau jasa perkebunan kelapa sawit yang sudah menjadi anggota minimal 2 tahun (Format Terlampir).
10. Surat Pernyataan bahwa bersedia mengelola kelembagaan Pekebun sendiri atau kelembagaan Pekebun lain atau bekerja pada industri kelapa sawit setelah menyelesaikan pendidikan atau sebagai petugas pendamping atau fasilitator desa (Format terlampir).
11. Surat Pernyataan kesediaan orang tua/wali/istri/suami calon peserta untuk memberikan izin mengikuti pendidikan pada program beasiswa pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit (Format terlampir).
12. Surat Pernyataan jika calon peserta yang sudah dinyatakan diterima mengundurkan diri, tidak dapat mengikuti proses pendaftaran seleksi beasiswa kelapa sawit selama 1 (satu) tahun ke depan (Format terlampir).
13. Surat pernyataan bahwa calon penerima beasiswa tidak sedang menempuh perkuliaahan baik dengan biaya sendiri, dana dari BPDPKS atau sumber pembiayaan lainnya (Format Terlampir).

Seluruh dokumen dipindai (scan) dengan format .pdf atau .jpg dengan ukuran setiap file maksimal 2 (dua) MB.

▪  Jalur Aparatur Sipil Negara (ASN)/Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK):
1. Foto ukuran 4x6 dengan Latar Belakang Biru.
2. Usia maksimal 23 Tahun (Per 19 Juni 2023)
3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Domisili.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Surat Keterangan Sehat dan Buta Warna dari Fasilitas Kesehatan Resmi, ditandatangani oleh dokter dengan masa berlaku 2 (dua) bulan sejak mendaftar.
6. Rapor/Laporan Hasil Penilaian Siswa atau Laporan Akhir Sekolah dari Semester 1 (satu) sampai 5 (lima) dengan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 7 (tujuh). Bagi peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan nilai rata-rata minimal atau sama dengan 6 (enam).
7. Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) Sekolah Menengah Umum/Kejuruan atau Ijazah Pendidikan Diploma bagi yang telah lulus program diploma.
8. Surat Keterangan Tidak Mampu/SKTM (Optional/Jika Ada).
9. Surat Keputusan Pengangkatan ASN/PPPK.
10. Surat Penugasan di Unit Kerja yang Membidangi Perkebunan Kelapa Sawit.
11. Surat Izin Belajar.
12. Surat komitmen dari unit kerja asal untuk ditugaskan kembali setelah lulus pada bidang perkelapasawitan (Format Terlampir).
13. Surat Pernyataan bahwa bersedia mengelola kelembagaan Pekebun sendiri atau kelembagaan Pekebun lain atau bekerja pada industri kelapa sawit setelah menyelesaikan pendidikan atau sebagai petugas pendamping atau fasilitator desa (Format terlampir).
14. Surat Pernyataan kesediaan orang tua/wali/istri/suami calon peserta untuk memberikan izin mengikuti pendidikan pada program beasiswa pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit (Format terlampir).
15. Surat Pernyataan jika calon peserta yang sudah dinyatakan diterima mengundurkan diri, tidak dapat mengikuti proses pendaftaran seleksi beasiswa kelapa sawit selama 1 (satu) tahun ke depan (Format terlampir).
16. Surat pernyataan bahwa calon penerima beasiswa tidak sedang menempuh perkuliaahan baik dengan biaya sendiri, dana dari BPDPKS atau sumber pembiayaan lainnya (Format Terlampir).

Seluruh dokumen dipindai (scan) dengan format .pdf atau .jpg dengan ukuran setiap file maksimal 2 (dua) MB.

Simak juga » Beasiswa S2 Dalam Negeri dan Luar Negeri Terbaru

Pendaftaran:
Pengajuan Beasiswa SDM Sawit jenjang D1, D2, D3, D4, dan S1 ini dilakukan secara online. Silakan pilih jalur pendaftaran yang sesuai dengan kriteria pelamar. Kemudian lengkapi dokumen aplikasi yang diminta seperti yang tertera di persyaratan. Pendaftaran dilakukan di laman beasiswasdmsawit.id. Buat akun terebih dahulu, kemudian unggah dokumen yang diminta. Untuk format sejumlah surat pernyataan juga bisa diunduh di laman tersebut. Pendaftaran Beasiswa SDM Sawit dibuka mulai 13 Mei s/d 19 Juni 2023.

Kontak:
Panitia Beasiswa SDMPKS 2023
Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Gedung C, Jl. Harsono RM No.3, Ragunan, Jakarta Selatan 12550
[t] DITJENBUN 1 : 0878 7347 6434
    DITJENBUN 2 : 0852 1939 1389
    DITJENBUN 3 : 082122125605
[e] panitia@beasiswasdmsawit.id
[w] https://www.beasiswasdmsawit.id

5/14/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Calon Guru SMK Jenjang S1/D4 bagi Lulusan SMK/SMA & Mahasiswa

Kabar baik bagi Anda yang berminat menjadi guru SMK. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersamaan dengan program beasiswa guru, juga menyiapkan beasiswa khusus calon guru SMK. Beasiswa calon guru SMK ini ditawarkan bagi lulusan SMK/SMA atau mahasiswa yang sedang menempuh studi (on going) di jenjang S1/D4 maksimal semester 3.

Pelamar terpilih nantinya melanjutkan pendidikan jenjang sarjana atau diploma empat di dalam negeri pada Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) atau Universitas/Institut pada jurusan yang sesuai dengan  program keahlian yang menjadi sektor prioritas nasional.

Beasiswa calon guru SMK Kemendikbudristek merupakan beasiswa penuh mencakup biaya pendidikan, biaya hidup, dan kebutuhan lainnya. Beasiswa diberikan hingga 48 bulan atau empat tahun untuk durasi studi jenjang S1/D4. Rinciannya bisa dilihat di bawah.

Simak juga » Beasiswa Skripsi, Tesis, Disertasi untuk Mahasiswa Akhir

Komponen beasiswa:
▪ Dana Pendidikan
a) Dana SPP (Tuition Fee)
b) Dana Pendaftaran
c) Dana Tunjangan Buku
d) Dana Bantuan Penelitian
e) Dana Bantuan Seminar Internasional

▪ Biaya Pendukung
a) Dana Transportasi
b) Dana Asuransi Kesehatan
c) Dana Kedatangan
d) Dana Hidup Bulanan
e) Dana Keadaan Darurat (Force Majeure)
f) Dana Tunjangan Keluarga

Persyaratan:
I. Persyaratan Umum:
   a. Warga Negara Indonesia, dibuktikan dengan kartu identitas yang legal;
   b. Telah diterima pada Perguruan Tinggi di dalam negeri atau di luar negeri sesuai dengan skema beasiswa pada program studi yang telah ditetapkan oleh BPPT, dibuktikan dengan LoA Unconditional atau surat tanda diterima tanpa syarat yang masih berlaku sampai dengan masa penandatanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa;
   c. Dalam hal LoA Conditional, BPPT dapat menerima hanya jika persyaratan tersebut berkaitan dengan persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip jenjang sebelumnya, atau persyaratan tambahan yang tidak beresiko mengubah status kelulusan calon mahasiswa pada program studi dan Perguruan Tinggi tersebut. LoA Conditional wajib mencantumkan identitas calon mahasiswa, program studi, perguruan tinggi, kondisi yang belum terpenuhi, dan periode perkuliahan. LoA conditional masih berlaku sampai dengan masa penandatanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa.
   d. Pendaftar program beasiswa jenjang D4 atau S1 wajib telah menyelesaikan SMA/SMK/sederajat dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta raport/transkrip dari:
      1) sekolah di dalam negeri atau Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/ Madrasah; atau
      2) sekolah di luar negeri yang telah memperoleh penyetaraan dengan sekolah dalam negeri oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbudristek;
   e. Pendaftar program beasiswa jenjang S2 wajib telah menyelesaikan studi program D4 atau S1 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip dari:
      1) Perguruan Tinggi di dalam negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan/atau lembaga akreditasi mandiri
      2) Perguruan Tinggi kedinasan dalam negeri, atau
      3) Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal Perguruan Tinggi;
   f. Pendaftar program beasiswa jenjang S3 wajib telah menyelesaikan studi program S2 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip dari:
      1) Perguruan Tinggi di dalam negeri yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dan/atau lembaga akreditasi mandiri;
      2) Perguruan Tinggi kedinasan dalam negeri; atau
      3) Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal Perguruan Tinggi;
   g. Apabila jenjang pendidikan pendaftar sebelumnya ditempuh di luar negeri, maka wajib menunjukkan ijazah yang telah disetarakan dan IPK yang telah dikonversi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
   h. Apabila pendaftar program doktor dari program magister penelitian tanpa IPK, maka wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
   i. Pendaftar tujuan Perguruan Tinggi luar negeri, memiliki kemampuan bahasa asing yang dibuktikan dengan:
      1) Sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (https://www.pearsonpte.com),atau IELTS (https://www.ielts.org) dengan skor paling rendah:
         a) 72 (puluh dua) untuk TOEFL IBT®, 46 (empat puluh enam) untuk PTE® Academic atau 5,5 (lima koma lima) untuk IELTS™ bagi pendaftar S1; atau
         b) 80 (delapan puluh) untuk TOEFL IBT®, 58 (lima puluh delapan) untuk PTE Academic, 6,5 (enam koma lima) untuk IELTS™ bagi pendaftar S2 dan S3;
      2) Sertifikat kemampuan bahasa resmi selain Bahasa Inggris yang diakui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dengan skor minimal sesuai dengan persyaratan perguruan tinggi luar negeri tujuan, dengan ketentuan sebagai berikut:
         a) bahasa Arab hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara-negara yang menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa resmi negara tersebut;
         b) bahasa Perancis hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Perancis;
         c) bahasa Rusia hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Rusia;
         d) bahasa Spanyol hanya untuk Perguruan Tinggi tujuan di negara Spanyol; atau
         e) bahasa Cina/Mandarin untuk semua Perguruan Tinggi tujuan di negara-negara dengan bahasa Cina/Mandarin sebagai bahasa resmi negara tersebut; atau
      3) Pendaftar yang telah menyelesaikan studi pada Perguruan Tinggi luar negeri dengan bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada jenjang sebelumnya, cukup melampirkan ijazah yang diterbitkan paling lama 2 (dua)
tahun sejak diterbitkan sampai pada saat pendaftaran.
   j. Khusus pendaftar penyandang disabilitas:
      1) melampirkan surat keterangan sebagai penyandang disabilitas dari rumah sakit atau dokter sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
      2) melampirkan surat persetujuan dari orang tua/wali/suami/istri dan membubuhkan tanda tangan di atas meterai Rp l0.000,00 (sepuluh ribu rupiah); dan
      3) melampirkan surat permohonan pendampingan sesuai dengan kebutuhan aktivitas disabilitas.
   k. Pendaftar melampirkan surat keterangan sehat dan bebas narkoba yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang paling lama 6 (enam) bulan terhitung dari tanggal pendaftaran dengan ketentuan:
      1) Surat Keterangan Sehat Jasmani yang dikeluarkan oleh dokter dari rumah sakit/puskesmas/klinik; dan
      2) Surat Keterangan Bebas dari Narkoba yang dikeluarkan oleh dokter dari rumah sakit/puskesmas/klinik/lembaga yang berwenang untuk pengujian zat narkoba.
   l. Pendaftar menandatangani surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Bergelar sesuai dengan format yang disediakan oleh BPPT.
   m. Pendaftar menandatangani surat pernyataan bersedia dibebastugaskan selama menjadi penerima Beasiswa Bergelar dan/atau memiliki surat tugas belajar bagi yang berstatus ASN sesuai ketentuan perundang-undangan.
   n. Pendaftar tidak sedang melaksanakan pendidikan, kecuali untuk program ongoing skema Calon Guru SMK dan S3 PTA Dalam Negeri. Pendaftar ongoing paling tinggi berada pada semester 3 (tiga) pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024 untuk
Calon Guru SMK, dan paling tinggi berada pada semester 2 (dua) pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024 untuk S3 PTA Dalam Negeri.
   o. Pendaftar tidak mengambil jenjang program pendidikan yang sama dengan yang telah diselesaikan.
   p. Pendaftar tidak sedang mengajukan, akan, atau sedang menerima beasiswa dari sumber lain yang mengakibatkan double funding selama menjadi penerima BPI Kemendikbudristek.
   q. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
      1) kelas eksekutif;
      2) kelas khusus;
      3) kelas karyawan;
      4) kelas jarak jauh;
      5) kelas yang diselenggarakan bukan di Perguruan Tinggi induk;
      6) kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara (kecuali untuk program joint degree/dual degree jenjang S3 PTA);
      7) kelas internasional khusus tujuan dalam negeri;
      8) kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan standar pelaksanaan kelas reguler; dan
      9) mahasiswa yang diterima melalui skema seleksi mandiri.
   r. Pendaftar menyampaikan esai atau karangan berisi komitmen kontribusi ke instansi asal/negara pasca studi meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, deskripsi cara mewujudkan peran tersebut, dan penilaian diri (kekuatan,
kelemahan, pengalaman membanggakan, pengalaman kurang membanggakan, dan hal-hal yang pernah dilakukan dan disesali) dengan ketentuan sebagai berikut:
      a) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk program S1/S2/S3 di dalam negeri;
      b) ditulis dalam Bahasa Inggris untuk program S1/S2/S3 di luar negeri;
      c) jumlah kata 1000-1500 untuk S1;
      d) jumlah kata 1500-2000 untuk S2 dan S3;
   s. Pendaftar menyampaikan rencana studi untuk S2, dengan ketentuan;
      a) memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/ prodi;
      b) topik yang akan ditulis dalam tesis;
      c) rencana studi dari awal semester hingga selesai;
      d) aktivitas non akademik yang akan dilaksanakan;
      e) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk program S2 di dalam negeri dan dalam bahasa Inggris untuk program S2 di luar negeri; dan
      f) ditulis antara 1500 – 2000 kata;
   t. Pendaftar menyampaikan proposal penelitian untuk S3, dengan ketentuan;
      a) proposal sekurang-kurangnya memuat: judul, latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan/tujuan penelitian, metode dan desain, manfaat, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka;
      b) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk dalam negeri dan Bahasa Inggris untuk tujuan luar negeri;
      c) ditulis antara 1500 – 2000 kata.
   u. Pendaftar paling sedikit memiliki satu surat rekomendasi dari akademisi
   v. Memenuhi ketentuan usia, skor bahasa, IPK/IP/Rapor sebagai berikut:
      1. Beasiswa D4/S1:
         a) Usia kurang dari (< 30 tahun) per 31 Desember 2023
         b) Skor bahasa minimal untuk studi Dalam Negeri (DN) Tidak Ada
         c) IPK minimal 3.00
w. Pendaftar beasiswa S1/D4, S2 dan S3 tujuan dalam dan luar negeri wajib menyertakan dokumen masing-masing sebagaimana berikut:
   1) Surat Izin Mendaftar dari Pimpinan yang berwenang, dengan ketentuan sebagai berikut:
      a) Pimpinan Perguruan Tinggi asal minimal dekan/kepala Biro (untuk Dosen Perguruan Tinggi negeri), atau;
      b) Pimpinan perguruan tinggi tempat bekerja yang berwenang di bidang SDM (untuk tenaga kependidikan perguruan tinggi negeri), atau
      c) Pejabat eselon I/II (untuk tenaga kependidikan di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi), atau;
      d) Kepala LLDikti wilayah terkait (untuk dosen Perguruan Tinggi Swasta), atau;
      e) Kepala Dinas Pendidikan dan/pimpinan yang membidangi SDM (untuk ASN yang bukan dari PT), atau;
      f) Ketua Yayasan di mana ia bertugas/akan bertugas (untuk pegawai/calon pegawai Swasta);
   2) Persyaratan surat izin mendaftar dari pimpinan sebagaimana tercantum pada angka 1 dikecualikan bagi pendaftar yang belum bekerja.

Simak juga » Beasiswa Kuliah S1, S2, S3 Dalam dan Luar Negeri

II. Persyaratan khusus:
a) belum berusia 30 (tiga puluh) tahun pada saat mendaftar;
b) merupakan mahasiswa baru atau ongoing paling tinggi berada pada semester 3 (tiga) pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024 dengan IPK terakhir paling rendah 3,00 (tiga koma nol nol) pada skala 4 (empat) dibuktikan dengan mengunggah KRS semester terakhir.
c) memiliki surat rekomendasi dari:
   (1) Pejabat Pembina Kepegawaian bagi yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN); atau
   (2) Pimpinan penyelenggara pendidikan bagi yang bukan berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN);
d) menandatangani surat pernyataan komitmen menjadi Guru kejuruan di satuan pendidikan administrasi pangkalnya bagi pendaftar Guru dan surat pernyataan bersedia menjadi Guru kejuruan bagi pendaftar yang belum menjadi guru; dan
e) diterima di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK)/Universitas/Institut pada jurusan sesuai dengan program keahlian yang menjadi sektor prioritas nasional yaitu:
   (1) sektor hospitality;
   (2) ekonomi kreatif;
   (3) permesinan dan konstruksi;
   (4) pekerja migran;
   (5) kemaritiman; atau
   (6) pertanian.

Simak juga »  Beasiswa S1 Terbaru yang Sedang Buka Dalam dan Luar Negeri

Ket:
Format surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia Kemendikbudristek, format surat rekomendasi, dll bisa dilihat di panduan ➤ Beasiswa BPI Kemendikbudristek Belajar. Daftar pilihan universitas dan program studi Beasiswa Pendidikan dan Tenaga Kependidikan juga bisa dilihat di laman tersebut.

Pendaftaran:
Permohonan beasiswa Calon Guru SMK Kemendikbudristek 2023 – 2024 dilakukan secara online. Lengkapi dokumen aplikasi yang diminta pada persyaratan, kemudian ajukan secara daring di laman: https://beasiswa.kemdikbud.go.id silakan daftar akun terlebih dahulu untuk bisa login. Lengkapi data dengan benar. Jika sudah memiliki akun sebelumnya, Anda bisa langsung login. Selanjutnya ajukan dokumen yang diminta seperti tertera di akun.

Pendaftaran beasiswa Calon Guru SMK tujuan studi dalam negeri dibuka mulai 2 Mei  s/d 30 Juni 2023. Kemudian seleksi administrasi, wawancara, pengumuman hasil, serta daftar ulang akan diinformasikan melalui website Kemendikbudristek seperti tertera.

Kontak:
Balai Pembiayaan Pendidikan Tinggi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI
Gedung C Lantai 13 Jl. Jenderal Sudirman
Senayan Jakarta Pusat 10270
[w] https://beasiswa.kemdikbud.go.id/

5/09/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Bestari Jenjang S1,D4, D3 Ongoing dan Siswi SMA/SMK/MA

Program beasiswa Bestari (Beasiswa untuk Anak Perempuan Indonesia) kini dibuka kembali bagi mahasiswi dan pelajar di tanah air. Beasiswa S1, D4, dan D3 ini ditujukan bagi mahasiswi on going sarjana atau diploma, maupun siswi atau lulusan SMA/SMK/MA/sederajat yang ingin melanjutkan studinya ke jenjang S1, D4, atau D3.

5/08/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Program Non Gelar ke AS Ditanggung Full

Kuliah hanya 10 bulan sekaligus bisa mengembangkan profesionalisme, Hubert H. Humphrey Fellowships bisa menjadi solusi. Hubert H. Humphrey sendiri merupakan beasiswa program non gelar yang berlangsung selama satu tahun akademik (10 bulan) di Amerika Serikat. Sasaran beasiswa non gelar ini adalah para profesional di Tanah Air yang saat ini karirnya masih menengah. Bila Anda salah satu yang dimaksud, tidak ada salahnya mencoba peruntungan beasiswa di AS satu ini. 

Beasiswa Hubert H. Humphrey mengkombinasikan kegiatan perkuliahan biasa pada jenjang pascasarjana di AS serta kegiatan pengembangan profesionalisme. Calon umumnya adalah administrator (setingkat manager atau pengatur) dalam posisi memimpin dengan pengalaman kerja minimal lima tahun. Baik mereka yang bekerja di pemerintahan maupun sektor swasta yang sifatnya non-profit, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (NGO) yang berkomitmen untuk melayani masyarakat. 

Beasiswa sudah mencakup tunjangan bulanan, tunjangan buku, biaya kuliah, tiket pesawat pp, biaya perjalanan domestik ke Washington DC untuk seminar, asuransi, serta biaya kegiatan profesional seperti kunjungan lapangan dan menghadiri konferensi. Meski begitu penerima beasiswa juga diharapkan bisa membawa dana pribadi untuk menutupi biaya tak terduga yang tidak tercakup dalam hibah.

Kandidat yang terpilih akan ditempatkan ke dalam kelompok berdasarkan bidang minat di universitas AS yang khusus ditunjuk untuk menjadi tuan rumah Humphrey Fellows. Karenanya, pelamar tidak perlu memilih penempatan sendiri di universitas AS yang diinginkan. Dengan kata lain, kandidat tidak boleh mendaftar secara langsung ke perguruan tinggi AS.
Disiplin prioritas: 
agricultural development/agricultural economics; communications/journalism; economic development/finance and banking; educational administration, planning, and policy; HIV/AIDS policy and prevention; human resource management; law and human rights; natural resources and environmental management; public health policy and management; public policy analysis and public administration; substance abuse education, treatment, and prevention; teaching of English as a foreign language; technology policy and management; trafficking in persons, policy and prevention; urban and regional planning; international religious freedom (new field); contagious and infectious diseases (new field).

Persyaratan Umum:
1. Warganegara Indonesia dan bukan penduduk tetap atau warganegara Amerika Serikat, atau saat ini tinggal di Amerika Serikat
2. Punya kualitas kepemimpinan dan menunjukkan pengalaman di bidang pelayanan masyarakat
3. Memiliki persiapan serta memperlihatkan komitmen pada bidang studi yang dipilih
4. Mahir dalam berbahasa Inggris
5. Memiliki catatan akademik yang luar biasa
6. Menunjukkan bisa secara realistis menyelesaikan program profesional di AS
7. Bukan karyawan atau anggota keluarga dekat atau tanggungan karyawan AMINEF, atau Kedutaan Besar AS, atau Departemen Luar Negeri AS
8. Tidak sedang menerima beasiswa lain pada saat permohonan beasiswa ini

Persyaratan Khusus : 
1. Seorang karir profesional menengah dengan posisi memimpin, termasuk pembuat kebijakan, perancang, serta administrator, manajeger, pemimpin NGO, atau jurnalis
2. Punya minimum lima tahun pengalaman kerja di pemerintahan atau sektor swasta non-profit, termasuk NGO
3. Memiliki gelar sarjana (S1)
4. Memiliki IPK minimum 2.75 (skala 4.0)
5. Memiliki skor minimum TOEFL ITP 525 atau skor iBT TOEFL 70/71 atau IELTS 6.0 atau Duolingo setara 95
Dokumen aplikasi: 
1. Formulir aplikasi lengkap
2. Copy terbaru skor ITP TOEFL/IBT TOEFL atau IELTS atau Duolingo kurang dari dua tahun terakhir
3. Dua surat referensi, satu dari atasan (supervisor langsung) dan satu lagi pihak lain, seperti profesor, mentor profesional, atau rekan lainnya di luar pengaturan kerja kandidat saat ini. Surat referensi harus ditulis dalam bahasa Inggris atau harus menyertakan terjemahan bahasa Inggris.
4. Copy ijazah dan transkrip akademik (dalam bahasa aslinya beserta terjemahan dalam Bahasa Inggris)
5. Copy dokumen identitas (KTP atau paspor)
6. Curriculum vitae

Pendaftaran: 
Pengajuan beasiswa program non gelar dari Aminef ini dilakukan secara online di laman apply.iie.org Silakan buat akun terlebih dahulu. Kemudian login dan lengkapi formulir aplikasi yang ada. Selanjutnya unggah dokumen aplikasi yang diminta di atas. Dokumen aplikasi bisa dibuat dalam format pdf.

Aplikasi Beasiswa Program Non Gelar Hubert H. Humphrey diajukan hingga 1 Juni 2023. Hanya kandidat yang masuk pemeringkatan yang akan memperoleh pemberitahuan dan mengikuti wawancara. Keterangan lebih lanjut bisa disimak di laman www.aminef.or.id. Untuk pertanyaan terkait beasiswa bisa disampaikan melalui email: infofulbright_ind@aminef.or.id. Semoga berhasil!
5/07/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Bantuan Dana Skripsi, Tesis, Disertasi dari Kemenpora RI

Kabar baik bagi mahasiswa khususnya pemuda yang saat ini sedang menjalani penyusunan tugas akhir, berupa skripsi, tesis, maupun disertasi. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI) mengumumkan pemberian bantuan karya ilmiah kepemudaan untuk mahasiswa S1, S2, dan S3 yang sedang menyiapkan karya ilmiah mereka. Bantuan tersebut disalurkan melalui Asisten Deputi Potensi Kemandirian Pemuda, Kemenpora RI.

Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk uang untuk biaya penyelesaian karya ilmiah tingkat akhir bagi pemuda. Masing-masing kandidat pemuda terpilih nantinya akan memperoleh bantuan dana sebesar Rp 10 juta. Total disediakan 80 paket atau kuota untuk penerima bantuan pada tahun 2023. Kemenpora sendiri menyiapkan anggaran Rp 800 juta untuk program beasiswa skripsi, tesis, dan disertasi ini.

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 Luar Negeri Rutin Buka

Kandidat terpilih nantinya dapat memanfaatkan dana tersebut untuk biaya penyelesaian skripsi, tesis, maupun disertasi. Di antaranya untuk biaya:
1. Bahan habis pakai (ATK, tinta printer, dll);
2. Biaya referensi (buku, jurnal, perpustakaan, dll);
3. Biaya transportasi, konsumsi;
4. Biaya pengumpulan dan pengolahan data;
5. Biaya seminar/kolokium/promosi;
6. Biaya publikasi karya ilmiah di jurnal;
7. Penjilidan dan penggandaan skripsi/tesis/disertasi final.

Bantuan ini diutamakan untuk karya ilmiah dengan tema kepemudaan yang sejalan dengan sasaran Reformasi Birokrasi (RB) Tematik Tahun 2023 antara lain:
1. Penurunan Tingkat Kemiskinan
2. Peningkatan Investasi
3. Penggunaan Produk Dalam Negeri
4. Digitalisasi Pemerintah

Simak juga » Beasiswa S2 2023 – 2024, Ini Info dan Peluangnya!

Persyaratan:
1. Pemuda, warga Negara Indonesia, berusia 16 - 30 Tahun pada tanggal 31 Desember 2023;
2. Terdaftar menjadi mahasiswa Strata 1/Strata 2/Strata 3 di Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta di dalam negeri dan luar negeri dengan akreditasi BAN PT minimal B;
3. Memiliki IPK minimum 3.0 (Skala 4.0);
4. Mendapatkan rekomendasi dari Dosen Pembimbing dan Ketua Program Studi;
5. Diutamakan bagi mahasiswa yang sedang menulis karya ilmiah tingkat akhir terkait kepemudaan;

Simak juga » Daftar Beasiswa Dalam Negeri Jenjang S1, S2, S3

Pendaftaran:
A. Tahapan Pendaftaran
Tata cara Penyampaian Proposal dikirimkan melalui 3 (tiga) tahap yaitu :
   (1).    Mengirimkan surat permohonan elektronik dan seluruh dokumen persyaratan dalam 1 (satu) file format PDF dengan nama file: NAMA-LENGKAP_BAN_KIK2023, ke :

    Email: persuratan@kemenpora.go.id
    cc: bantuankik2023@gmail.com
    Subject: Permohonan Bantuan KIK 2023
    Lampiran: NAMA-LENGKAP_BAN_KIK2023

    (2). Mengisi formulir pengajuan proposal online pada link:

    bitt.ly/bantuan_KIK2023

    Pengunggahan file persyaratan per kriteria proposal bantuan maksimal 10 MB dengan total keseluruhan sebesar maksimasl 100 MB

    (3). Pengiriman proposal fisik ke alamat :

    Deputi Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, cq. Asisten Deputi Potensi Kemandirian Pemuda, Gedung Wisma Menpora Lantai 3, Jalan Gerbang Pemuda No.3 Senayan Jakarta 10270

Dengan mencantumkan NAMA-LENGKAP_BAN_KIK2023 diikuti nomor handphone pada amplop proposal.

B. Proposal Bantuan
Pemohon menyampaikan proposal yang diketik dalam Ms Word, Font Arial 12, Spasi 1,5, kertas A4  dengan mencantumkan dokumen sebagai berikut:
   1. Format Surat Dan Sistematika Proposal
   2. Flyer
   3. Petunjuk Teknis Bantuan Karya Ilmiah Kepemudaan Tahun 2023
   4. Format Laporan Pertanggungjawaban Bantuan Bantuan Karya Ilmiah Kepemudaan Tahun 2023

Ket: Format surat dan sistematika proposal, flyer, dan yang lain bisa Anda unduh melalui link pengajuan proposal di atas.

Simak juga » Rahasia Lolos Beasiswa S2 dan S3

Batas akhir pendaftaran dan pengajuan proposal bantuan dana karya ilmiah Kemenpora tahun 2023 adalah Jumat, 15 Juli 2023.

Kontak:
Deputi Pemberdayaan Pemuda
Kementerian Pemuda dan Olahraga
Gedung Wisma Menpora Lantai 3,
Jalan Gerbang Pemuda No.3,
Senayan, Jakarta Pusat, 10270
[w] https://deputi1.kemenpora.go.id

5/06/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Daftar Perguruan Tinggi dan Program Studi Beasiswa Kemendikbudristek (BPI) Jenjang S1/D4, S2, S3

Berikut adalah daftar perguruan tinggi atau universitas dan program studi (Prodi) Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) Kemendikbudristek Jenjang S1/D4, Jenjang S2, dan jenjang S3. Anda juga bisa mengunduh panduan Beasiswa Pendidikan Indonesia untuk tahun akademik baru beserta link universitas dan prodi BPI sesuai kategori dan jenis beasiswa.
 
Simak juga » Beasiswa Guru dan Tenaga Kependidikan (S2, S3) Dalam Negeri & Luar Negeri

Panduan BPI:
1. Buku Panduan Pendaftaran BPI Bergelar (Unduh)

Beasiswa S1/D4 Dengan Jenis Beasiswa:
1. Beasiswa S1 / D4 Calon Guru SMK (Dalam Negeri) | Daftar Prodi
2. Beasiswa S1 Pelaku Budaya (Dalam Negeri) | Daftar Prodi
3. Beasiswa Indonesia Maju (BIM) (Dalam dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN

Beasiswa S2 Dengan Jenis Beasiswa:
1. Beasiswa S2 (PTA) Perguruan Tinggi Akademik PTA (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
2. Beasiswa S2 (PTV) Perguruan Tinggi Vokasi (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
3. Beasiswa S2 Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
4. Beasiswa S2 Pelaku Budaya (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
5. Beasiswa Indonesia Maju (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN

Beasiswa S3 Dengan Jenis Beasiswa:
1. Beasiswa S3 (PTA) Perguruan Tinggi Akademik (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
2. Beasiswa S3 (PTA) Perguruan Tinggi Akademik Joint Degree/Dual Degree | Daftar Prodi DN
3. Beasiswa S3 (PTV) Perguruan Tinggi Vokasi (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
4. Beasiswa S3 Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dalam Negeri dan Luar Negeri) | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
5. Beasiswa S3 Dosen LPTK /Pendidikan Profesi Guru (Luar Negeri) |  Daftar Prodi LN
6. Beasiswa S3 Pelaku Budaya (Dalam Negeri dan Luar Negeri)  | Daftar Prodi DN | Daftar Prodi LN
5/04/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Beasiswa Kuliah S1 - S2 2023 - 2024 di SHU, UK

Ingin beasiswa kuliah S1 atau S2 di Inggris? Sheffield Hallam University, UK punya tawarannya. Tahun ini, SHU kembali menawarkan beasiswa kuliah bagi mahasiswa internasional yang ingin mengambil gelar sarjana maupun master untuk perkuliahan 2023 - 2024 di SHU. Program beasiswa disediakan melalui Transform Together Scholarships. Skema beasiswa yang disediakan secara istimewa bagi mahasiswa internasional dan Uni Eropa untuk perkuliahan di Sheffield Hallam University.

Beasiswa kuliah yang disediakan berupa potongan biaya kuliah sebesar 50 persen di tahun pertama studi jenjang S1 atau S2. Pelamar dapat mendaftar beasiswa tersebut untuk melamar berbagai program studi S1 maupun S2 di Sheffield Hallam University untuk perkuliahan yang dimulai September 2023.

Simak juga » Program Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri Terbaru

Persyaratan:
1. Telah ditawari tempat di program gelar sarjana penuh waktu atau program pascasarjana yang diajarkan di Sheffield Hallam University mulai September 2023    
2. Merupakan mahasiswa yang membayar biaya internasional    
3. Sepenuhnya membiayai studi sendiri. Tidak menerima dana apa pun untuk studi dari sumber eksternal seperti pemerintah, penyedia beasiswa, perusahaan, atau pemberi kerja.    
4. Digolongkan sebagai swadaya jika anggota keluarga atau teman mendanai studi Anda.    
5. Dapat membayar sisa biaya kuliah dan biaya tambahan apa pun yang mungkin diperlukan perkuliahan Anda, misalnya kunjungan lapangan.
 6. Harus memenuhi persyaratan bahasa Inggris dan akademik untuk program studi.
7. Jika Anda melamar jenjang pascasarjana, Anda juga perlu:
   - Memiliki setidaknya IPK 2.1 atau setara dalam gelar sarjana Anda
   - Memasuki studi pascasarjana untuk pertama kali, belum pernah diberikan kualifikasi pascasarjana baik di Inggris maupun di luar negeri di masa lalu. Beasiswa pascasarjana Transform Together hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang melanjutkan dari studi sarjana hingga pascasarjana.

Simak juga » Daftar Pilihan Beasiswa S1, S2, S3 Terbaru di Inggris

Pendaftaran:
Pelamar diminta terlebih dahulu mendaftar di Sheffield Halam University (link tertera diatas). Jika berhasil diterima dan memperoleh tawaran tempat, berikutnya lengkapi formulir aplikasi beasiswa secara online. Selanjutnya kirimkan transkrip akademik Anda ke email: globalscholarshiptranscripts@shu.ac.uk

Aplikasi beasiswa diterima paling lambat 31 Mei 2023 untuk perkuliahan yang dimulai September 2023.

Panelis akan menilai aplikasi beasiswa yang masuk berdasarkan pertimbangan prestasi akademik, prestasi pribadi atau profesional, serta dinilai mampu memberikan kontribusi ke universitas. Pelamar yang terpilih akan diberitahu sekitar satu bulan setelah berakhirnya deadline.

Kontak:
Sheffield Hallam University
City Campus, Howard Street,
Sheffield, S1 1WB, UK
[t] +44 (0)114 225 5555
[w] https://www.shu.ac.uk
5/03/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya

Ini Beasiswa D2, D3, S1 ke Jepang 2023 (Full)

Monbukagakusho belakangan ini semakin populer. Ya, beasiswa Pemerintah Jepang tersebut menyediakan berbagai jenis beasiswa yang ditujukan bagi mahasiswa di Tanah Air. Tidak hanya level pascasarjana, tapi juga beasiswa diploma, sarjana, hingga training. Salah satunya beasiswa yang ditujukan bagi lulusan SMA/SMK/sederajat ini.

Melalui kedutaan besarnya di Indonesia, Jepang menyediakan beasiswa D2, D3, hingga S1 bagi lulusan SMA/SMK/sederajat. Beasiswa keberangkatan 2024 ini ditawarkan untuk berbagai program studi di universitas atau perguruan tinggi di Jepang. Sejumlah fasilitas disediakan jika pelamar berhasil terpilih.

Bantuan beasiswa di antaranya terdiri dari biaya kuliah yang ditanggung sepenuhnya termasuk biaya sekolah persiapan, tiket pesawat pp Indonesia-Jepang, bebas biaya pengurusan visa pelajar, serta tunjangan bulanan ¥117.000 (sekitar Rp 12,6 juta). Menariknya, pelamar yang terpilih juga tidak perlu menjalani ikatan dinas setelah menyelesaikan studi dengan beasiswa ini.

Simak juga » Beasiswa APERTI BUMN Jenjang S1, Diploma

Jika mengambil gelar S1, Anda akan menjalani studi di universitas undergraduate/GAKUBU, D3 di college of technology/KOSEN, dan D2 di specialized training college/SENSHU. Rinciannya:

Undergraduate/GAKUBU (S-1)
Masa studi 4 tahun ditambah 1 tahun belajar di sekolah persiapan (kecuali bidang kedokteran masa studi 6 tahun). Periode beasiswa: April 2024 – Maret 2029 (Khusus jurusan kedokteran April 2024 – Maret 2031). Sebelum menjalani kuliah di universitas, penerima beasiswa akan belajar bahasa Jepang, matematika, bahasa Inggris, dan ilmu sosial (bagi yang memilih bidang studi IPS), dan fisika, kimia, biologi (bagi yang memilih bidang studi IPA) di sekolah persiapan selama 1 tahun di Jepang.

Persyaratan:
 
1. Lulusan sekolah formal tingkat SMA/SMK dan sederajat
2. Usia maksimal 24 tahun pada tanggal 1 April 2024 (Pelamar yang lahir minimal 2 April 1999)
3. Nilai pengetahuan semester 1 sampai 5, minimal 84 untuk masing-masing mata pelajaran berikut:
- Pelamar yang memilih bidang studi IPA: Matematika wajib/umum, B. Inggris wajib/umum, dan Kimia*
- Pelamar yang memilih bidang studi IPS: Matematika wajib/umum dan B. Inggris wajib/umum
4. Pelamar yang memilih bidang studi kategori IPA, tidak bisa mendaftar apabila salah satu nilai pengetahuan mata pelajaran yang disebutkan kurang dari 84, meskipun memiliki sertifikat JLPT.
5. Pelamar yang memilih bidang studi kategori IPS apabila salah satu nilai mata pelajaran yang disebutkan kurang dari 84, tetap bisa mendaftar dengan melampirkan sertifikat:
   a) Japanese Language Proficiency Test (JLPT) minimal level N3
   b) J-Test minimal level D-E (500 poin)
   c) NAT-Test minimal level 3
   d) EJU minimal 240 poin untuk tes Bahasa Jepang
6. Bagi pelamar yang memiliki nilai EJU (mata pelajaran apapun) akan menjadi poin tambahan.
7. Bagi pelamar yang memiliki salah satu kondisi/ situasi berikut, tidak dapat mendaftar beasiswa program ini. Silakan membaca pada link berikut (klik disini -PDF)
 
1. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
   ▪ IPS-A  : 1. Law, 2. Politics, 3. Pedagogy, 4. Sociology, 5. Literature, 6. History, 7. Japanese language, 8. others.
   ▪ IPS-B  : 1. Economics, 2. Business Administration, 3. Others (Accounting, Financial Business, etc)
2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
   ▪ IPA-A : Science (1. Mathematics, 2. Physics, 3. Chemistry), Electric and Electronic Studies (4. Electronics, 5. Electrical Engineering, 6. Information Engineering), Mechanical Studies (7. Mechanical Engineering, 8. Naval Architecture), Civil Engineering and Architecture (9. Civil Engineering, 10. Architecture, 11. Environmental Engineering), Chemical Studies (12. Applied Chemistry, 13. Chemical Engineering, 14. Industrial Chemistry, 15. Textile Engineering), other fields (16. Metallurgical Engineering, 17. Mining Engineering, 18. Maritime Engineering, 19. Biotechnology)
   ▪ IPA-B : Agricultural studies (1. Agriculture, 2. Agricultural Chemistry, 3. Agricultural Engineering, 4. Animal Science, 5. Veterinary Medicine, 6. Forestry, 7. Food Science, 8. Fisheries), Hygienic studies (9. Pharmacy, 10. Hygienics, 11. Nursing), and Science (12. Biology).
   ▪ IPA-C : 1. Medicine, and 2. Dentistry
 
Catatan:
1. Untuk pemilihan bidang studi, silakan pelajari tabel berikut:
 
beasiswa jepang, beasiswa pemerintah jepang, beasiswa s1 jepang, beasiswa jepang s1, beasiswa kuliah jepang, beasiswa jepang full, beasiswa pemerintah jepang, jepang scholarship, beasiswa monbukagakusho
Source:www.id.emb-japan.go.jp

2. Pelamar dapat memilih minimal 1 dan maksimal 3 bidang studi
3. Peraturan pemilihan bidang studi silakan pelajari pada tabel berikut:
 
Source:www.id.emb-japan.go.jp
 
 *Pada saat registrasi online, silakan pilih jurusan yang menjadi pilihan pertama Anda.
4. Kategori IPA-C memiliki tingkat kompetitif yang tinggi. Terkait bidang studi ini, mohon cek FAQ sebelum memilih.
5. Semua bidang studi yang berhubungan dengan “Economics” dan “Business Administration”, tergolong dalam “IPS-B”, bukan “others”.
6. Pelamar yang memilih “others”, ada kemungkinan kesulitan menemukan universitas yang dapat menerima pelamar.

Simak juga » Jadwal Pendaftaran Beasiswa S1, S2, S3 2023 - 2024

College of Technology / KOSEN (D-3)
Total masa studi 4 tahun (bagi yang memilih bidang studi maritime engineering, total masa belajar yaitu 4,5 tahun). Sudah termasuk 1 tahun belajar di sekolah persiapan. Periode beasiswa: April 2024 – Maret 2028 (Khusus jurusan maritime engineering April 2024 – Agustus/September 2028). College of Technology memiliki program 5 tahun yang dirancang bagi lulusan SMP di Jepang. Namun, khusus bagi penerima beasiswa Monbukagakusho, akan masuk ke College of Technology sebagai siswa tahun ketiga. Studi teknik sebagian besar terdiri dari eksperimen / percobaan dan latihan-latihan praktek. Lulusan dari sekolah ini diharapkan menjadi ahli teknik (insinyur). Setelah lulus dari college, siswa dapat melanjutkan ke jenjang Undergraduate (S-1) sebagai mahasiswa tahun ketiga. Periode penerimaan beasiswa juga dapat diperpanjang tergantung dari prestasi selama di college dan hasil seleksi.

Persyaratan:    
1. Lulusan sekolah formal tingkat SMA/SMK dan sederajat jurusan IPA.
2. Usia maksimal 24 tahun pada tanggal 1 April 2024 (Pelamar yang lahir minimal 2 April 1999).
3. Nilai pengetahuan semester 4 dan 5, minimal 80 untuk masing-masing mata pelajaran: Matematika wajib/umum dan B. Inggris wajib/umum.
4. Bagi pelamar yang memiliki nilai EJU mata pelajaran apapun akan menjadi poin tambahan.
5. Bagi pelamar yang memiliki salah satu kondisi/ situasi berikut, tidak dapat mendaftar beasiswa program ini. Silakan membaca pada link berikut (klik disini -PDF)   

Pilihan bidang studi:
Pelamar dapat memilih maksimal 3 bidang studi yang sesuai dengan kategorinya (Kimia/Fisika). Untuk pemilihan kategori, peserta hanya bisa memilih satu jenis kategori saja.
▪ Fisika : (A) Mechanical Engineering; (B) Electrical and Electronic Engineering; (C) Information, Communication and Network Engineering; (E) Architecture; (F) Civil Engineering; (G) Maritime Engineering; (H) Other Fields.
▪ Kimia :  (D) Materials Engineering; (H) Other Fields.

Catatan:
1. Untuk informasi detail mengenai bidang studi, silakan pelajari ANNEX KOSEN

Simak juga » Program Beasiswa S2 Terbaru 2024 - 2025

Specialized Training College / SENSHU (D-2)
Masa studi 3 tahun, sudah termasuk 1 tahun belajar di sekolah persiapan. Periode beasiswa: April 2024 – Maret 2027. Specialized Training College adalah sekolah kejuruan setingkat diploma. Lulusannya diharapkan dapat mendukung beragam industri yang memiliki potensi berkembang tinggi di pasar dunia. Setelah lulus dari college, siswa dapat melanjutkan ke jenjang Undergraduate (S-1) sebagai mahasiswa tahun ketiga. Periode penerimaan beasiswa juga dapat diperpanjang tergantung dari prestasi selama di college dan hasil seleksi*.
Bagi pelamar yang nilai rata-rata Ujian Nasional dibawah 8,0, dapat melamar program D-2 dengan melampirkan Japanese Language Proviciency Test (JLPT) level N4 atau lebih (bagi yang memiliki JLPT). - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2016/05/beasiswa-jepang-lulusan-sma.html#sthash.bb8c1hsG.dpuf
     
Persyaratan:  
1. Lulusan sekolah formal tingkat SMA/K dan sederajat (semua jurusan).
2. Usia maksimal 24 tahun pada tanggal 1 April 2024 (Pelamar yang lahir minimal 2 April 1999).
3. Nilai pengetahuan semester 4 dan 5, minimal 80 untuk masing-masing mata pelajaran pada masing-masing semester; Matematika wajib/umum dan B. Inggris wajib/umum.
4. Apabila nilai salah satu mata pelajaran yang disebutkan kurang dari 80, tetap bisa mendaftar dengan melampirkan sertifikat:
   • Japanese Language Proficiency Test (JLPT) minimal level N4
   • J-Test minmal level D-E (350 poin)
   • NAT-Test minimal level 4
   • EJU minimal 240 poin untuk tes Bahasa Jepang
5. Bagi pelamar yang memiliki nilai EJU mata pelajaran apapun akan mendapat poin tambahan.
6. Bagi pelamar yang memiliki salah satu kondisi/ situasi berikut, tidak dapat mendaftar beasiswa program ini. Silakan membaca pada link berikut (klik disini -PDF)     

Pilihan bidang studi:
1. Silakan unduh pilihan bidang studi di sini
2. Pelamar dapat memilih maksimal 2 Subjects dalam 1 Field of Study yang sama.
3. Pelamar yang memilih “Other Fields/Subjects” wajib menuliskan dengan jelas apa yang ingin dipelajari di formulir aplikasi. Pelamar yang memilih pilihan ini ada kemungkinan kesulitan menemukan college yang dapat menerima pelamar.

Simak juga » Beasiswa S1 untuk Mahasiswa S1 dan Lulusan SMA

Dokumen Aplikasi:
1. Lembar print-out e-mail konfirmasi registrasi online. Print-out berisi nomor ujian pelamar (pelajari bagian PROSEDUR PENDAFTARAN poin 2-3)
2. Formulir aplikasi 2023. Isi sesuai dengan instruksi yang tertera pada formulir. Link unduh formulir tertera di bawah.
a) Pasfoto
  • Cetak foto di kertas foto, bukan HVS atau sejenisnya
  • Foto formal yang diambil 6 bulan terakhir
  • Latar polos dengan warna latar bebas (biru/merah/putih)
  • Ukuran 3,5 x 4,5 cm atau 3 x 4 cm
  • Tempel pada kotak foto yang tersedia pada Formulir Pendaftaran (Application Form 2024)
3. Transkrip nilai di jenjang SMA/SMK dan sederajat
   • Transkrip nilai dari kelas X semester I sampai kelas XII semester II. (Lulusan SMK 4 tahun, transkrip nilai sampai kelas XIII semester II)*
   • Format bebas atau dapat gunakan contoh format di bawah ini (Unduh)
4. Ijazah/Surat Keterangan lulus di jenjang SMA/SMK dan sederajat
   • Ijazah/Ijazah Sementara (Surat Keterangan Lulus) yang memuat keterangan “Lulus”*
5. Surat Rekomendasi dari guru atau kepala sekolah di jenjang SMA/SMK dan sederajat
   • Surat rekomendasi dari kepala sekolah atau guru mengenai pribadi pelamar.
   • Gunakan format berikut (Unduh)
6. Surat akreditasi sekolah (Khusus pelamar beasiswa S1 saja)
   • Fotokopi surat resmi akreditasi sekolah (Hanya pelamar lulusan sekolah dengan kurikulum Indonesia)
7. Sertifikat kemampuan bahasa asing
   • Sertifikat kemampuan bahasa (JLPT/TOEFL/IELTS/TOEIC) khusus bagi yang memiliki saja (tidak wajib)
   • Sertifikat Prediction tidak perlu dilampirkan.
   • TOEFL/TOEIC yang diterima hanya terbitan ETS saja.
   • IELTS yang bisa diterima hanya terbitan Universitas Cambridge, British Council, dan IDP Education Australia saja.
8. Lembar hasil nilai JLPT/EJU/ J-Test/Nat-Test 
   • Fotokopi hasil nilai JLPT/EJU/J-Test/Nat-Test khusus bagi yang memiliki saja (tidak wajib)
9. Penghargaan Kompetisi dan pengalaman yang berkaitan dengan Jepang.
   • Isi dan cetak informasi penghargaan kompetisi dan pengalaman yang berkaitan dengan Jepang. (Unduh) Khusus bagi yang memiliki saja (tidak wajib)

Download:
Application Form GAKUBU (S-1)
Application Form KOSEN (D-3)
Application Form SENSHU (D-2)

CATATAN:
1. Pengisian formulir boleh diketik atau tulisan tangan. Gunakan tinta hitam saat pengisian.
    *Penulisan block letter yang dimaksud adalah penulisan dengan huruf balok (bukan huruf sambung/latin). Jangan menulis menggunakan huruf kapital pada semua huruf. Penggunaan huruf kapital sesuai dengan tata bahasa. Apabila dokumen diketik silakan gunakan minimal font 12, apabila ditulis tangan, pastikan tulisan rapi dan ukuran tidak terlalu kecil. Dokumen yang tidak dapat terbaca dengan jelas tidak akan diproses.
2. Dokumen nomor 2, 5, dan 8, wajib ditulis dengan B.Inggris atau B. Jepang.
3. Dokumen nomor 3 dan 4 boleh dalam B. Indonesia, B. Inggris, atau B. Jepang.
4. Dokumen nomor 3, 4, dan 5 yang dimaksud asli adalah dokumen fotokopi yang dilegalisasi/dicap basah oleh sekolah.
    *Bagi pelamar yang tidak bisa mendapatkan dokumen legalisasi dari sekolah, wajib melampirkan surat keterangan resmi dari sekolah yang berisi alasan tidak bisa melegalisasi dokumen.
5. Dokumen dibuat dalam kertas ukuran A4. Apabila dokumen lebih besar, silakan lipat bagian bawah dokumen tersebut menjadi seukuran A4.Apabila ukurannya lebih kecil dari A4, biarkan apa adanya.
6. Susun dokumen per-bundel/per-rangkap. Dalam satu bundel/rangkap, memuat dokumen dari poin 1 sampai 9 yang disusun sesuai nomor.
7. Dokumen jangan di-steples, jangan dijilid, jangan dilubangi, cukup di-klip agar tidak tercecer.
   (Lubang bekas steples tidak masalah).
8. Bagi yang ingin menggunakan klip, minimalkan penggunaannya. Gunakan klip untuk setiap bundle, bukan setiap jenis dokumen.
9. Lengkapi seluruh dokumen yang diperlukan sesuai instruksi. Dokumen yang tidak sesuai instruksi tidak akan diproses.

Simak juga » Daftar Beasiswa Luar Negeri Jenjang S1, S2, S3

Prosedur Pendaftaran:  
1. Hanya pelamar yang memenuhi persyaratan saja yang boleh mendaftar.
2. Pelamar melakukan registrasi online.
    Tautan registrasi online: https://daftar.beasiswamext.com/
    (Baca dan pahami persyaratan dan FAQ terlebih dahulu sebelum melakukan registrasi online.
    Kesalahan dalam pengisian registrasi online sepenuhnya tanggung jawab pelamar).
3. Setelah registrasi online, Anda akan menerima e-mail konfirmasi. Cetak e-mail tersebut dan simpan/ingat “Nomor Ujian” yang Anda terima. Apabila dalam 5 menit Anda tidak menerima e-mail konfirmasi, silakan cek kotak all inbox atau spam pada e-mail Anda. Apabila tidak ada pada inbox maupun kotak spam, hubungi email: beasiswa(a)dj.mofa.go.jp dengan mencantumkan nama dan program yang diambil serta melampirkan scan Ijazah/SKL (Surat Keterangan Lulus) (mohon merubah (a) menjadi '@' saat akan mengirim email)
4. Lengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan. Daftar dokumen dapat dilihat pada keterangan dokumen aplikasi di atas.
    *Seluruh dokumen yang sudah dilengkapi dan disusun sesuai urutan dimasukkan ke dalam 1 amplop besar (ukuran bebas). Silakan tulis kode "Gakubu 2024_[nomor ujian]" atau "KOSEN 2024_[nomor ujian]" atau "Senshu 2024_[nomor ujian]" pada kanan atas amplop. (Landscape)
    Berkas dikirim ke:

    Bagian Informasi dan Kebudayaan (Pendidikan), 
    Kedutaan Besar Jepang
    Jl. M.H. Thamrin No. 24. Jakarta 10350

    *Tidak menerima berkas yang dikirim melalui jasa pengiriman ojek online.
    *Berkas sudah harus tiba di Kedutaan Besar Jepang di Jakarta paling lambat 15 Mei 2023 pukul 23.59 WIB.
    *Berkas tetap dapat diterima di luar jam kerja Kedutaan Besar Jepang (termasuk Sabtu dan Minggu).
    *Tidak menerima pertanyaan terkait konfirmasi penerimaan berkas. Gunakan resi pengiriman untuk melakukan pelacakan.
    *Hanya pelamar dengan dokumen lengkap dan diterima tidak melewati batas waktu yang akan diproses.
    *Dokumen yang telah dikirim ke Kedutaan Besar Jepang tidak dapat dikembalikan dengan alasan apapun.
5. Kelalaian peserta dalam membaca dan memahami informasi pendaftaran ini, sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta.

Jadwal Seleksi: 
▪ Masa Pendaftaran : 25 April 2023 – 15 Mei 2023
▪ Pengumuman Hasil Seleksi Dokumen : 15 Juni 2023
▪ Ujian Tulis : Akhir Juni 2023*
▪ Pengumuman Hasil Ujian Tulis : Pertengahan Juli 2023*
▪ Ujian Wawancara : Akhir Juli 2023*
▪ Pengumuman Hasil Ujian Wawancara : Awal Agustus 2023*
▪ Pengumuman Final dari MEXT : Januari 2024
▪ Berangkat ke Jepang : Awal April 2024

*Jadwal ujian dapat berubah.

Tahap seleksi:
I Tahap Primary Screening
1. Seleksi Dokumen.
Pelamar wajib mengirimkan dokumen yang diperlukan ke Kedutaan Besar Jepang sesuai dengan instruksi pada bagian prosedur pendaftaran untuk keperluan seleksi dokumen. Pengumuman hasil seleksi dokumen akan ditampilkan di situs Kedutaan Besar Jepang dengan menampilkan “Nomor Ujian” pelamar pada tanggal 15 Juni 2023 (paling lambat pukul 23.59). Bagi yang lulus seleksi dokumen akan dipanggil untuk mengikuti seleksi ujian tulis.

2. Ujian Tulis
Materi ujian tulis GAKUBU (S1):
IPA-A         : Bahasa Inggris, Matematika (B), Kimia, Fisika, Bahasa Jepang
IPA-B, C        : Bahasa Inggris, Matematika (B), Kimia, Biologi, Bahasa Jepang
IPS-A, B     : Bahasa Inggris, Matematika (A), Bahasa Jepang

Materi ujian tulis KOSEN (D3):
Pilihan Bidang Studi            Materi Ujian Tulis

(D)                                        Matematika, Kimia, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang

(A), (B), (C), (E), (F), (G)    Matematika, Fisika, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang

(H)                                        Matematika, Kimia/Fisika, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang

Materi ujian SENSHU (D2):
Pada tahap ini peserta akan menghadapi ujian Matematika, bahasa Inggris, dan bahasa Jepang (untuk mata ujian Matematika, soal ujian dalam bahasa Inggris).

* Ujian diadakan serentak di Jakarta, Surabaya, Medan, Denpasar, dan Makassar.

3. Ujian Wawancara
Bagi yang lulus seleksi ujian tulis akan dipanggil untuk mengikuti ujian wawancara di Kedutaan Besar Jepang di Jakarta. Biaya transportasi dan akomodasi tidak ditanggung oleh Kedutaan Besar Jepang.

II. Tahap Secondary Screening
1. Bagi yang lulus primary screening akan Kedutaan Besar Jepang rekomendasikan ke Monbukagakusho/MEXT. Berkas peserta akan bersaing dengan berkas peserta dari negara lain pada tahap ini.
2. Peserta yang lulus seleksi akhir (secondary screening) di Monbukagakusho/MEXT akan menjadi penerima beasiswa. Pengumuman final akan diumumkan pada bulan Januari 2024.

Simak juga » Daftar Pilihan Beasiswa S1 yang Sedang Buka

Kontak:
Bagian Informasi dan Kebudayaan
Kedutaan Besar Jepang
Jl. M.H. Thamrin No. 24. Jakarta 10350
[t] (021) 3192-4308  
[e] beasiswa@dj.mofa.go.jp
[w] https://www.id.emb-japan.go.jp/
4/30/2023 | 0 komentar | Baca selengkapnya