Beasiswa NPGS NTU Program S3 Singapura Full

Melanjutkan studi doktoral di luar negeri adalah impian banyak pelajar berbakat yang ingin mengembangkan potensi akademiknya. Singapura, sebagai salah satu pusat pendidikan terkemuka di Asia, menawarkan berbagai peluang bagi pelajar internasional untuk mengejar studi tingkat lanjut. Salah satu peluang tersebut adalah Nanyang President's Graduate Scholarship (NPGS), sebuah program beasiswa bergengsi yang dikelola oleh Nanyang Technological University (NTU).

Beasiswa NPGS tidak hanya sekadar beasiswa; program ini dirancang untuk menarik individu-individu terbaik dari seluruh dunia yang bertekad untuk berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai salah satu universitas terbaik di dunia, NTU dikenal atas keunggulan akademik dan kontribusinya dalam berbagai bidang penelitian. Bagi kamu yang bercita-cita menjadi peneliti terkemuka, NPGS menawarkan lingkungan akademik yang mendukung untuk mengembangkan bakatmu.

Simak juga » Panduan Lengkap Menulis Surat Rekomendasi Beasiswa: Tips & Contoh

Cakupan beasiswa NPGS yang diberikan kepada penerima beasiswa S3 NTU ini, yakni tanggungan penuh biaya pendidikan, tunjangan bulanan S$4.000 (Rp ± 51 juta/bulan), tunjangan konferensi S$4.000 per tahun (Rp ± 51 juta), tunjangan IT S$1.500, tunjangan buku S$500 per tahun, serta tunjangan penyusunan tesis sebesar S$600.

Beasiswa NPGS diberikan selama satu tahun dan dapat diperpanjang hingga empat tahun untuk meraih gelar PhD. Sesuai hasil evaluasi capaian akademik penerima beasiswa dan melihat ketersediaan dana penelitian untuk setiap kasus.

Persyaratan:
1. Lulus sarjana dengan predikat First Class Honours atau Cumlaude
2. Jika belum selesai sarjana, Anda perlu menyediakan dokumen dari universitas yang menerangkan sedang dalam proses mendapatkan gelar dengan predikatFirst Class Honours

Simak juga » Beasiswa di Jerman Full dan Parsial (S2/S3)

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi online
2. Satu lembar pasfoto terbaru – ukuran paspor (discan)
3. Paspor (discan)
4. Skor TOEFL/IELTS (discan)
5. Skor GRE/GMAT/GATE (discan)
6. Transkrip akademik (gelar master)
   › Terjemahan resmi dalam bahasa Inggris (discan)
   › Dokumen bahasa asli (discan)
7. Ijazah gelar master (discan)
8. Transkrip akademik (gelar sarjana)
   › Terjemahan resmi dalam bahasa Inggris (discan)
   › Dokumen bahasa asli (discan)
9. Ijazah gelar sarjana (discan)
10. Proposal riset, resume, abstrak publikasi riset, serta dokumen penunjang lainnya (discan)
11. Siapkan Kartu Kredit Anda untuk pembayaran biaya pendaftaran kuliah

Simak juga » Beasiswa Clarendon University of Oxford Gelar S2, S3

Pendaftaran:
Pengajuan Beasiswa NPGS 2026 di NTU untuk tahun akademik 2025 – 2026 dilakukan secara online. Scan dokumen aplikasi yang dibutuhkan di atas, kemudian lampirkan bersama formulir aplikasi online Beasiswa NTU di bagian "New Application" pada laman NTU. Pendaftaran dibuka 1 Juni – 31 Juli 2025 untuk studi yang dimulai Januari 2026. Pelamar yang terpilih akan diberitahu via email bersamaan dengan pemberitahuan penerimaan kuliah mereka di NTU. Semoga berhasil!

Kontak:
Nanyang Technological University
50 Nanyang Avenue, Singapore 639798
[t] (65) 67911744
[e] Admission_Research@ntu.edu.sg
[w] https://www.ntu.edu.sg  

6/22/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

LAF Fellowship 2026–2027: Beasiswa $25,000 untuk Arsitek Lanskap

Ingin membawa ide inovatif Anda ke tingkat global? LAF Fellowship for Innovation and Leadership 2026–2027 kembali membuka kesempatan bagi profesional arsitektur lanskap dari seluruh dunia, termasuk Indonesia.

6/21/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa AIT Thailand: Studi S2 & S3 di Asian Institute of Technology

Asian Institute of Technology (AIT), Thailand, kembali membuka kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk meraih beasiswa S2 (Master) dan S3 (Doktor) melalui program AIT Scholarships. Program ini ditujukan untuk mendukung peningkatan kapasitas ilmuwan, insinyur, dan manajer berkualitas internasional, yang diharapkan mampu berkontribusi pada pengembangan kawasan Asia dan komunitas ekonomi global.

AIT merupakan institusi pendidikan tinggi internasional terkemuka di Asia, dengan lingkungan belajar yang multikultural. Beasiswa yang ditawarkan mencakup sebagian atau seluruh biaya kuliah bagi mahasiswa yang diterima di tiga sekolah utama AIT: School of Engineering and Technology (SET), School of Environment, Resources and Development (SERD), serta School of Management (SOM).

Simak juga » Daftar Beasiswa 2026 Fully Funded S1 S2 S3

Mahasiswa penerima AIT Scholarships akan mendapatkan kesempatan untuk belajar di lingkungan akademik yang dinamis bersama mahasiswa dari berbagai negara. Selain subsidi biaya kuliah, mahasiswa tetap perlu menanggung biaya lain seperti biaya pendaftaran sebesar 20.000 Baht per semester serta biaya hidup sekitar 11.500–15.000 Baht per bulan.

Proses seleksi beasiswa dilakukan oleh masing-masing sekolah melalui Komite Seleksi. Beasiswa ini diberikan satu kali sebelum masa perkuliahan dimulai dan nilai beasiswa tidak dapat diubah selama periode studi. AIT Scholarships tidak memiliki ikatan dinas (no-bond), sehingga mahasiswa bebas memilih jalur karier setelah lulus.

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 dan Beasiswa S3 2026 yang Sedang Buka!

Persyaratan:
1. Terbuka untuk semua kewarganegaraan
2. Memenuhi syarat kemampuan bahasa Inggris:
      - Master: IELTS Academic atau AIT EET skor minimal 5.0
      - Doktoral: IELTS Academic atau AIT EET skor minimal 5.5
3. Memiliki gelar Sarjana (S1) 4 tahun dari universitas yang diakui
4. Untuk pelamar S3:
      - Memiliki gelar Master dari universitas yang diakui
      - IPK minimal 3.50 pada jenjang Master, dan minimal 2.75 di jenjang Sarjana (S1), diutamakan dari universitas unggulan

Pendaftaran:
Pendaftaran  beasiswa S2, S3 AIT Thailand 2025 – 2026 dilakukan secara online melalui portal resmi AIT di ait.ac.th/admissions; setelah proses pendaftaran, berkas calon mahasiswa akan dievaluasi oleh masing-masing sekolah, dan Komite Seleksi akan menilai kelayakan penerimaan beasiswa berdasarkan prestasi akademik serta kelengkapan dokumen yang diajukan.

Simak juga » Beasiswa S2 Metalurgi, Ekonomi, Transportasi LPDP-CSU

Proses dan Jadwal Seleksi:
Proses seleksi AIT Scholarships meliputi pengajuan aplikasi online oleh kandidat, dilanjutkan dengan evaluasi dokumen dan seleksi akademik oleh masing-masing sekolah; setelah itu, Komite Seleksi menetapkan penerima beasiswa yang kemudian disetujui oleh Dekan, dan hasil seleksi diumumkan kepada peserta melalui email.

Jadwal pendaftaran AIT Scholarships dibuka untuk dua periode, yaitu intake Agustus 2025 dengan batas akhir pendaftaran pada 20 Juli 2025, serta intake Januari 2026 dengan deadline pendaftaran pada 20 Desember 2025.

Kontak:
AIT Admissions Office
[t] +66-2-524-5032, 5033, 5024
[e] admissions@ait.ac.th
[w] https://ait.ac.th

6/20/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Peneliti S3 ke Jerman 2026: Riset Humaniora dan Ilmu Sosial

Ingin mendapatkan kesempatan riset selama enam bulan di Jerman dengan tunjangan bulanan hingga €3.000? Program KWI International Fellowships 2026 dari Institute for Advanced Study in the Humanities (KWI) di Essen membuka peluang bagi peneliti postdoctoral dari seluruh dunia di bidang humaniora, studi budaya, dan ilmu sosial. Program ini dirancang untuk mendukung riset independen dan inovatif dalam lingkungan akademik yang dinamis dan kolaboratif.

Fellowship ini terbuka bagi peneliti mancanegara yang telah menyelesaikan studi doktoral (PhD) dan memiliki maksimal enam tahun pengalaman riset postdoctoral. Selama periode 1 April hingga 30 September 2026, peserta akan berkesempatan menyelesaikan proyek riset seperti menulis buku/jurnal, proposal penelitian, atau membentuk kelompok riset baru. KWI juga mendorong kolaborasi dengan universitas-universitas di kawasan Ruhr seperti Universitas Duisburg-Essen, Bochum, dan Dortmund.

Simak juga » Daftar Beasiswa 2026 Fully Funded S1 S2 S3

Terletak di kawasan metropolitan Ruhr, KWI merupakan pusat riset dengan fokus pada sosiologi sastra dan budaya, komunikasi ilmiah, literasi visual, serta humaniora. Tidak hanya sebagai tempat riset, KWI juga mendorong kontribusi publik dan dialog ilmiah yang lebih luas, termasuk dukungan bagi peneliti dari negara-negara dengan kebebasan akademik yang terancam.

Peserta akan mendapatkan tunjangan bulanan sebesar €3.000 (~ Rp 56 juta), diluar pajak, selama enam bulan, yang mencakup biaya hidup, sewa, dan asuransi. KWI juga menyediakan ruang kantor, akses perpustakaan, dukungan teknis dan administratif, serta fasilitas penyelenggaraan acara akademik. Sebagian biaya perjalanan ke dan dari Jerman juga dapat diganti.

Persyaratan:
1. Telah menyelesaikan studi doktoral (S3)
2. Maksimal memiliki 6 tahun pengalaman postdoktoral (untuk KWI International Fellowship)
3. Bidang: Humaniora, Studi Budaya, Ilmu Sosial
4. Peneliti internasional dari negara mana pun dapat mendaftar
5. Menguasai bahasa Inggris secara aktif (tidak wajib bisa bahasa Jerman)

Simak juga » Beasiswa Magang Riset SIPGA untuk Mahasiswa S1 & S2

Dokumen Aplikasi:

1.  Curriculum Vitae (CV)
2.  Daftar publikasi ilmiah
3. Salinan ijazah dan transkrip S3
4. Proposal proyek riset di KWI (maksimal 5.000 karakter)

Pendaftaran:

Seluruh dokumen aplikasi disusun dalam bahasa Inggris dan digabung menjadi 1 file PDF (maksimal 20 MB), kemudian kirim ke email: international.fellowship@uni-due.de

Pendaftaran dan pengajuan aplikasi beasiswa KWI International Fellowships 2026 paling lambat 29 Agustus 2025 pukul 24:00 waktu Jerman.  Seleksi akan dilakukan oleh komite ilmiah yang terdiri atas dewan pengurus KWI dan direktur institusi. Aplikasi akan dievaluasi berdasarkan kualitas proposal, kesesuaian dengan agenda riset KWI, dan rekam jejak akademik pelamar. Wawancara awal dan akhir akan dilakukan sebagai bagian dari evaluasi keberhasilan program. Ketentuan lebih lanjut beasiswa peneliti S3 di Jerman ini bisa dilihat di panduang KWI International Fellowship (Unduh).

Simak juga » Beasiswa MEXT IGP Hokkaido University 2026 untuk S2 dan S3

Hasil seleksi (keputusan siapa yang diterima sebagai fellow) akan diumumkan sekira empat bulan sebelum program dimulai. Karena program KWI International Fellowships 2026 dimulai pada 1 April 2026, maka hasil seleksi diperkirakan akan diumumkan sekitar awal Desember 2025.

Kontak:

The Institute for Advanced Study in the Humanities (KWI)
Goethestraße 31
45128 Essen
[t] +49 201 183-8104
[e] international.fellowship@uni-due.de
[w] https://www.kulturwissenschaften.de

6/13/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Daftar Beasiswa 2026 Fully Funded S1 S2 S3 + Deadline Terbaru

Sedang mencari pendaftaran beasiswa 2025 atau 2026 untuk jenjang S1, S2, dan S3? Artikel ini menyajikan update terbaru daftar beasiswa 2026 fully funded (dibiayai penuh) dan beasiswa partial dari berbagai penyelenggara — baik dalam negeri maupun luar negeri — dengan informasi deadline terkini yang bisa kamu ikuti sekarang juga.
6/12/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Pemerintah Malaysia 2025 - 2026 (S2 dan S3)

Program beasiswa luar negeri satu ini sudah tak asing lagi di kalangan pemburu beasiswa mancanegara. Malaysian International Scholarship (MIS). Skema beasiswa kuliah yang disediakan langsung oleh Pemerintah Malaysia 2025 - 2026 bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi pascasarjana (S2 dan S3) di universitas-universitas Malaysia.

Di 2025, beasiswa Pemerintah Malaysia atau MIS hampir sama dengan tahun sebelumnya. Sasaran beasiswa MIS adalah kandidat-kandidat berprestasi dan berbakat yang tidak saja memiliki catatan prestasi akademik, tapi juga latarbelakang keterampilan. Beasiswa tidak hanya terbuka bagi calon mahasiswa baru tapi juga mahasiswa aktif yang telah mengikuti perkuliahan di Malaysia. Beasiswa MIS Pemerintah Malaysia ditujukan bagi sejumlah negara, di antaranya negara kawasan ASEAN, termasuk Indonesia.

Beasiswa Malaysia 2025 ini akan menanggung semua biaya perkuliahan di universitas Malaysia baik untuk jenjang S2 maupun S3. Selain itu disediakan pula biaya hidup bulanan sebesar RM 1.500 (± Rp 5,7 juta per bulan). Di luar biaya tersebut ditanggung sendiri oleh penerima beasiswa, seperti biaya perjalanan pp ke Malaysia, akomodasi, dll. Beasiswa S2 diberikan maksimum 24 bulan dan beasiswa S3 maksimum 36 bulan.
 

Daftar Universitas Beasiswa Pemerintah Malaysia 2025 - 2026:
▪ Universitas Negeri
1. Universiti Teknologi Malaysia (UTM)
2. Universiti Sains Malaysia (USM)
3. Universiti Putra Malaysia (UPM)
4. Universiti Malaya (UM)
5. Universiti Teknologi Mara (UiTM)
6. Universiti Islam Antarabangsa Malaysia (UIAM/IIUM)
7. Universiti Utara Malaysia (UUM)
8. Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM)
9. Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM)
10. Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTEM)
11. Universiti Sains Islam Malaysia (USIM)
12. Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI)
13. Universiti Malaysia Terengganu (UMT)
14. Universiti Malaysia Sabah (UMS)
15. Universiti Malaysia Pahang (UMP)
16. Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS)
17. Universiti Malaysia Perlis (UNIMAP)
18. Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA)
19. Universiti Pertahanan Nasional Malaysia (UPNM)
20. Universiti Malaysia Kelantan (UMK)
▪ Universitas Swasta:
21. Universiti Teknologi Petronas (UTP)
22. Universiti Tenaga Nasional (UNITEN)
23. Multimedia University (MMU)
24. INCEIF University (INCEIF)

Simak juga » Beasiswa Pemerintah Australia 2025 - 2026 (S2, S3)

Area Studi Prioritas:
1. Education
2. Arts and Humanities
3. Social Sciences, Journalism and Information
4. Business, Administration and Law
5. Natural Sciences, Mathematics and Statistics
6. Information and Communication Technologies
7. Engineering, Manufacturing and Construction
8. Agriculture, Forestry, Fisheries and Veterinary
9. Health and Welfare *not including medicine, nursing and
pharmacy

Kriteria dan Persyaratan:
1. Usia tidak lebih dari 40 tahun untuk S2 dan 45 tahun untuk S3
2. Bagi pelamar master (S2), memperoleh IPK minimal 3.0 di gelar sarjana
3. Bagi pelamar PhD (S3), memperoleh IPK minimum 3.0 di tingkat Master di bidang serupa dari studi PhD yang dituju.
4. Mahir berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan IELTS atau TOEFL. Skor minimum yang diperlukan: skor IELTS minimal 6,0; atau PBT TOEFL minimal 550, atau pelamar memperoleh gelar sebelumnya dengan bahasa Inggris sebagai pengantar juga dapat diterima.
5. Menulis proposal penelitian minimum 1.000 kata yang relevan pada bidang studi yang mau diambil (khusus pelamar Master by Research dan PhD).

Simak juga » Beasiswa LPDP Full untuk S2, S3, dan Riset

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi (diisi online)
2. Salinan paspor dilegalisir sebagai bukti kewarganegaraan (minimum masa berlaku 6 bulan)
3. Salinan ijazah dan transkrip akademik dilegalisir 
   a. Pelamar harus menyerahkan transkrip studi sarjana dan master bagi pelamar doktor
   b. Semua perkuliahan yang diambil sepanjang program gelar harus tercantum dalam transkrip akademik;
   c. Pelamar harus menyerahkan dokumen resmi dilegalisir dari almamater pelamar yang menjelaskan sistem penilaian universitas, apabila transkrip pelamar tidak menyertakan informasi tentang IPK, nilai, atau persentase.
4. Salinan keterampilan bahasa Inggris dilegalisir (TOEFL/IELTS)
5. Surat rekomendasi dari dua (2) pemberi rekomendasi (misalnya, dosen, pembimbing, atau atasan langsung, dll) (Unduh)
6. Admission letter dari universitas/perguruan tinggi Malaysia (Jika pelamar sedang menjalani kuliah pascasarjana atau jika pelamar telah diterima ke universitas)
7. Curriculum vitae
8. Proposal riset (hanya untuk pelamar master by research dan PhD)
 
Simak juga » Beasiswa S2 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa Pemerintah Malaysia 2025 - 2026 dilakukan secara online dengan melengkapi dokumen aplikasi yang diminta di atas. Dokumen bisa discan dan dibuat dalam format PDF sebelum diajukan online. Pendaftaran online dilakukan di laman biasiswa.mohe.gov.my silakan registrasi terlebih dahulu untuk bisa login, mengisi formulir online, dan mengirimkan aplikasi.

Pendaftaran dan pengajuan aplikasi beasiswa dibuka mulai 10 Juni s/d 30 Juni 2025. Perlu dipahami pendaftaran kuliah ke universitas Malaysia dilakukan secara terpisah. Silakan cek di masing-masing website kampusnya. Namun, pelamar boleh mendaftar ke beasiswa MIS tanpa harus mendapatkan offer (LoA) dari universitas Malaysia terlebih dahulu. Jika terpilih menerima beasiswa Pemerintah Malaysia, penerima nantinya diharuskan mendapat LoA dalam waktu 90 hari setelah MIS menerbitkan nama penerima beasiswa.

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa Terbaru S1, S2, S3 2025 - 2026

Kriteria Seleksi:
1. Capaian prestasi akademik yang memuaskan
2. Kualitas proposal penelitian dan potensi kontribusi menuju kemajuan teknologi dan kesejahteraan manusia
3. Kecakapan dalam komunikasi, menulis, maupun membaca dalam bahasa Inggris

Kontak:

SCHOLARSHIP DIVISION
Ministry of Education Malaysia
Level 2, No 2, Tower 2
Jalan P5/6, Precinct 5
62200 Putrajaya
[t] +603-8888 1616 (Hotline) / +603-8870 6323 / +603-8870 6346
[e] international@mohe.gov.my
[w] https://biasiswa.mohe.gov.my
6/11/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Dosen S3 2025 PDDI Kemdiktisaintek Resmi Dibuka! Cek Infonya

Kabar gembira untuk para dosen di bawah koordinasi Kemdiktisaintek! Program Beasiswa Pendidikan Doktor untuk Dosen Indonesia (PDDI) 2025 kini resmi dibuka. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT) membuka beasiswa PDDI bagi para dosen untuk melanjutkan studi S3.

6/08/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Riset ASEAN-Jepang 2026: Hibah ¥150.000 untuk Peneliti Muda

ASEAN-Japan Centre (AJC) membuka pendaftaran ASEAN-Japan Young Experts Fellowship Program 2025–2026, memberikan hibah riset sebesar ¥150.000 (~ Rp 17 juta) untuk peneliti muda dari negara-negara ASEAN dan Jepang. Program ini bertujuan memperkuat kerja sama regional melalui riset sosial-ekonomi yang berdampak langsung pada kebijakan dan masa depan kawasan.

6/04/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Stanford University Full Program S2 – S3 di Amerika

Kesempatan menarik bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah di Amerika Serikat. Knight-Hennessy Scholars (KHS) merupakan salah satu program beasiswa full program S2 – S3 di AS yang bisa mewujudkan impian kamu. Beasiswa ini ditujukan bagi warganegara mana saja yang ingin menempuh studi di salah satu kampus ternama AS, Stanford University.

Ada 100 kuota kursi beasiswa disediakan rutinnya per tahun. Pelamar dari Indonesia salah satu yang berkesempatan mengikuti beasiswa tersebut untuk perkuliahan yang dimulai musim gugur 2026. Kamu bisa memanfaatkan beasiswa tersebut untuk melanjutkan studi master maupun doktor penuh waktu berbagai gelar di Stanford University, misalnya program gelar DMA, JD, MA, MBA, MD, MFA, MPP, MS atau PhD. Selain itu, pelamar juga bisa mengambil gelar joint-degree atau dual-graduate degree semisal MD+PhD, JD+MA, MBA+MS, dll.

Selain tidak dibatasi warganeagara yang bisa mendaftar, hal menarik lainnya adalah pelamar tidak dibatasi usia, program studi, aspirasi karir, maupun harus mendapatkan dukungan dari institusi bagi mereka yang bekerja. Hal yang harus kamu pastikan adalah usia kelulusan sarjana/magister paling lambat Januari 2019.

Pendanaan beasiswa berlangsung hingga tiga tahun untuk semua program studi. Dalam hal bila program gelar yang diambil berdurasi lebih dari tiga tahun, misal program MD atau PhD, atau program gelar ganda dan bersama di Stanford, maka pihak jurusan bisa mendanai sisanya misalnya tambahan satu tahun lagi. Silakan hubungi program pascasarjana tersebut dengan pertanyaan khusus tentang komitmen pendanaan mereka.

Simak juga » Daftar Program Beasiswa S2 Terbaru 2026

Beasiswa yang diberikan di antaranya mencakup biaya kuliah serta biaya lain yang berkaitan, uang saku untuk biaya hidup dan akademik (seperti tempat tinggal, buku, perlengkapan akademik, bahan kuliah, transportasi lokal, dan pengeluaran pribadi yang wajar). Kemudian disediakan tiket pesawat pp tahunan dari dan menuju Stanford, serta tunjangan relokasi saat pertama kali tiba. Selain itu Knight-Hennessy Scholars dapat memberikan dana tambahan untuk mendukung pengayaan akademik, seperti perjalanan seminar dll.

Persyaratan:
1. Pertama, selain mendaftar ke Knight-Hennessy Scholars, kamu harus mendaftar dan diterima di program gelar pascasarjana Stanford penuh waktu. Tidak ada kuota berdasarkan disiplin atau program. Pertimbangan prioritas diberikan kepada mereka yang akan menghabiskan setidaknya dua tahun belajar di Stanford.
2. Kedua, kamu harus telah memperoleh gelar sarjana atau setara, paling lambat Januari 2019 atau setelahnya, dari perguruan tinggi atau universitas dengan reputasi yang diakui.

Simak juga » Program Beasiswa 2026 - 2027 Jenjang S1, S2, S3

Kriteria:
Dalam memilih kandidat, Knight-Hennessy Scholars memperhatikan tiga area utama dalam menetapkan, yakni:
1. Kemerdekaan berfikir
    - Menunjukkan kemampuan intelektual dan pemikiran yang jernih
    - Berkomunikasi dengan jelas berdasarkan refleksi dan introspeksi
    - Mencari pengetahuan, perspektif, dan pengalaman baru
    - Masuk akal dari keadaan yang ambigu
    - Menghasilkan ide untuk memecahkan masalah
2. Kepemimpinan yang penuh tujuan
    - Mencapai hasil yang berdampak
    - Hadapi tantangan dengan keberanian, ketekunan, dan ketangguhan
    - Berusaha memperbaiki diri dan orang lain
    - Termasuk dan menginspirasi orang lain untuk melakukan perubahan
    - Membuat keputusan sesuai dengan nilai
3.  Pola pikir warganegara
    - Menunjukkan kerendahan hati, kebaikan, integritas, dan akuntabilitas
    - Membiasakan melayani dan membantu orang lain
    - Bijaksana dan mempertimbangkan perspektif orang lain
    - Merangkul perbedaan dan merayakan beragam pendapat dan pengalaman
    - Berusaha untuk membuat dunia kita menjadi tempat yang lebih baik

Dokumen aplikasi:
1. Ijazah dan transkrip sarjana/magister
2. Resume 1 halaman
3. Dua (2) surat rekomendasi (diajukan langsung oleh pemberi rekomendasi)

Simak juga » Daftar Beasiswa S3 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Pendaftaran:
Sebelum mendaftar ke program beasiswa Knight-Hennessy Scholars, pelamar terlebih dahulu harus mendaftar ke program master atau doktor yang tersedia di Stanford University. Kamu bebas memilih jurusan yang tersedia, kecuali untuk program paroh waktu Honors Cooperative Program (HCP) bagi kalangan profesional, Master of Liberal Arts, dan Doctor of Science of Law (JSD). Silakan daftar program yang diminati melalui link tersebut.

Berikutnya mendaftar ke program beasiswa Knight-Hennessy Scholars. Pendaftaran beasiswa tersedia secara online mulai 1 Juni s/d 8 Oktober 2025 di laman Knight-Hennessy Scholars. Kemudian klik ‘Apply to Join the 2026 Cohort’. Selanjutnya, buat akun terlebih dahulu pada bagian 'create an account' agar bisa login dan memulai mengirim aplikasi.

Saat login, kamu akan mengisi formulir aplikasi online yang meminta data diri pelamar, seperti latarbelakang personal, pendidikan, menjawab pertanyaan singkat, essay, dll. Dokumen aplikasi yang diminta di atas juga harus diunggah dalam format PDF. Sementara, untuk surat rekomendasi diajukan sendiri oleh pemberi rekomendasi setelah nama mereka didaftarkan.

Batas akhir pendaftaran beasiswa Stanford University jenjang S2 dan S3 ini adalah 8 Oktober 2025 pukul 13.00 waktu Pasifik. Setelah aplikasi beasiswa terkirim, selanjutnya kamu akan diminta untuk mengirimkan video statement. Tautan video tersebut dapat diakses melalui halaman status aplikasi kamu.
 
Hasil seleksi finalis beasiswa disampaikan 28 Januari 2026 dan pemberitahuan penerima beasiswa pada 17 Maret 2026. Sementara, untuk hasil seleksi penerimaan kuliah sesuai dengan jadwal dari masing-masing program studi yang dilamar di Stanford University.

Kontak:
Denning House
580 Lomita Drive
Stanford, CA  94305-8207  USA
[t] +1.650.721.0771
[e] khscholars@stanford.edu
[w] https://knight-hennessy.stanford.edu
6/03/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa University of Melbourne 2026: Studi S2, S3 Bidang HAM

Kabar baik buat kamu yang ingin melanjutkan studi pascasarjana di luar negeri, khususnya di bidang Hak Asasi Manusia (HAM). University of Melbourne kembali membuka program Human Rights Scholarship, sebuah beasiswa riset University of Melbourne yang ditujukan bagi calon mahasiswa S2 (Master by Research) dan S3 (PhD) yang tertarik mengkaji isu-isu kemanusiaan.

6/02/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Riset ke Jepang: MIF Fellowship 2026

Pernah membayangkan melakukan riset di negeri dengan teknologi canggih, budaya unik, dan pemandangan yang memukau? Jepang bukan lagi sekadar mimpi! Melalui Matsumae International Foundation (MIF) Fellowship 2026, kamu bisa menjalankan riset selama 6 bulan di Jepang—gratis dan dibiayai penuh! Program ini terbuka untuk siapa pun dari seluruh dunia. Kamu bisa memilih riset apa saja, dan menentukan sendiri kampus atau lembaga tuan rumah di Jepang.

6/01/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa University of Sydney Gelar S2, S3 di Australia

Mau beasiswa S2 atau beasiswa S3 di University of Sydney, Australia? Program beasiswa master dan PhD ini ditawarkan langsung oleh University of Sydney bagi mahasiswa internasional yang ingin lanjut studi pascasarjana di kampus mereka. Peluang ini juga terbuka bagi kandidat asal Indonesia yang ingin meraih beasiswa University of Sydney tersebut. Nah, jika tertarik kamu bisa melamar beasiswa melalui skema University of Sydney International Stipend Scholarship (USYDIS).

Skema tersebut ditujukan bagi pelamar yang ingin mengambil gelar S2 dan S3 berbasis riset di University of Sydney. Beasiswa didanai langsung oleh pihak universitas yang nominalnya $41.753 (± Rp 439 juta) per tahun. Beasiswa yang diberikan tersebut mencakup tunjangan hidup, tunjangan relokasi, dan tunjangan tesis. Beasiswa diberikan hingga 3,5 tahun untuk program PhD dan 1,5 tahun untuk program master.
 
 
Meskipun USYDIS hanya mencakup biaya hidup, tunjangan relokasi, dan tesis, mahasiswa internasional yang mendaftar program riset di University of Sydney juga akan otomatis dipertimbangkan untuk beasiswa penghapusan biaya kuliah, seperti RTP Fee Offset dari Pemerintah Australia yang menanggung penuh biaya kuliah selama masa studi normal (2 tahun untuk Master, 3–4 tahun untuk PhD). Jika tidak lolos RTP, masih ada peluang untuk mendapatkan University of Sydney International Tuition Fee Scholarship yang juga bisa membebaskan biaya kuliah sebagian atau seluruhnya.

Area Utama Riset:
▪ Architecture, Design and Planning
▪ Arts and social sciences
▪ Business
▪ Economics
▪ Education and social work
▪ Engineering and computer science
▪ Law
▪ Medicine and health
▪ Music
▪ Science


Persyaratan:
1. Mahasiswa internasional yang baru memulai atau telah terdaftar (di University of Sydney)
2. Memiliki catatan prestasi akademik dan potensi penelitian yang luar biasa
3. Memperoleh tawaran penerimaan (unconditional offer of admission) atau saat ini sudah terdaftar di program master's by research atau PhD di University of Sydney.

Dokumen aplikasi:
1. Proposal riset (hingga 2.000 kata)
2. Salinan ijazah dan transkrip resmi dalam bahasa asli dan bahasa Inggris
3. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris (IELTS atau iBT TOEFL atau PTE Academic)
4. Curriculum vitae atau resume
5. Bukti bahwa pembimbing utama telah setuju untuk membimbing kamu. Bisa berupa salinan korespondensi email yang memperlihatkan persetujuan dosen untuk membimbing kanu.
6. Dua laporan rekomendasi (Unduh)
7. Visa mahasiswa
8. Membayar biaya kuliah awal sebelum kamu menerima penawaran
9. Membayar biaya proses pendaftaran non-refundable sebesar A$150. Biaya ini dibebaskan jika kamu seorang mahasiswa yang disponsori, atau jika kamu diberikan pengecualian oleh staf Universitas selama wawancara resmi atau acara rekrutmen.
10. Dokumen lain, seperti portofolio pekerjaan atau audisi, ditentukan oleh jurusan gelar kamu.


Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa S2 dan S3 di University of Sydney dilakukan secara online saat mengisi aplikasi pendaftaran kuliah di University of Sydney. Kalau kamu merupakan calon mahasiswa baru yang ingin dapat beasiswa di University of Sydney, kamu harus terlebih dahulu daftar kuliah program riset (Higher Degree by Research) lewat sistem Sydney Courses, lengkap dengan semua dokumen yang diminta, dan juga mengisi formulir aplikasi beasiswanya sebelum tanggal akhir pendaftaran yang sudah ditentukan.

Kalau kamu sudah mahasiswa yang sedang menempuh program riset di sana, kamu hanya perlu mengisi formulir aplikasi beasiswanya saja sebelum batas waktu yang berlaku. Jadi, ada dua syarat utama tergantung statusmu: calon mahasiswa baru harus daftar kuliah dan daftar beasiswa, mahasiswa aktif cukup daftar beasiswa. Untuk formulir aplikasi beasiswa tersedia melalui link Sydney Courses.

Pendaftaran beasiswa dibuka beberapa periode dalam setahun. Pendaftaran beasiswa University of Sydney 2025 periode 1 dan 2 untuk pelamar internasional dibuka hingga 12 September 2025. Hasil seleksi akan diberitahu oleh pihak kampus mulai 21 November 2025. Sementara, untuk pendaftaran beasiswa periode 3 dan 4 tahun 2026 dibuka hingga 19 Desember 2025. Estimasi hasil seleksi diumumkan Februari 2026.

Kontak:
[t] (1800 793 864) atau +61 2 8627 1444
[w] https:// www.sydney.edu.au
5/31/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa MEXT IGP Hokkaido University 2026 untuk S2 dan S3 – Full Scholarship!

Ingin melanjutkan studi S2 atau S3 di Jepang dengan beasiswa penuh? Program Beasiswa MEXT IGP Hokkaido University 2026 kembali dibuka bagi mahasiswa internasional di bidang Life Science/Ilmu Hayati. Program ini menawarkan beasiswa penuh dari pemerintah Jepang (MEXT) melalui skema MEXT Scholarship: International Graduate Program (IGP) Special Quota bagi kandidat luar negeri yang ingin menempuh pendidikan master atau doktoral di Hokkaido University.

5/29/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Riset ke Australia untuk Dosen Indonesia

Jika kamu dosen atau peneliti Indonesia yang ingin memperdalam riset sekaligus membangun jejaring akademik internasional, beasiswa riset dosen ke Australia dari ANU Indonesia Project adalah peluang bagus yang tidak boleh kamu lewatkan.

5/29/2025 | 0comments | Baca selengkapnya