Beasiswa di Shanghai University untuk S1, S2, dan S3

Pemerintah Shanghai, China tahun ini kembali membuka penawaran beasiswa studi bagi mahasiswa internasional melalui Shanghai Government Scholarship (SGS). Beasiswa ini dapat dimanfaatkan untuk studi mulai dari jenjang S1, S2, maupun S3 di berbagai universitas di Shanghai. Salah satunya jika Anda berminat belajar di Shanghai University. Ada dua jenis beasiswa yang bisa dilamar melalui progam SGS ini. Yakni beasiswa penuh (Tipe A) dan beasiswa parsial (Tipe B). Pelamar jenjang S2 dan S3 dapat mendaftar untuk beasiswa penuh dan beasiswa parsial. Sementara, pelamar S1 hanya bisa mendaftar untuk beasiswa parsial.

Penerima beasiswa penuh (Tipe A) akan mendapatkan tanggungan biaya kuliah di Shanghai, gratis akomodasi untuk asrama kampus, serta mendapatkan tunjangan hidup sebesar RMB 3.000/bulan (~ Rp 6,6 juta) untuk S2, dan RMB 3.500/bulan (~ Rp 7,7 juta) untuk S3. Selain itu, disediakan pula asuransi kesehatan komprehensif bagi mahasiswa internasional di China.

Sementara, bagi penerima beasiswa parsial atau sebagian (Tipe B), mereka akan mendapatkan tanggungan biaya kuliah di Shanghai University serta memperoleh asuransi kesehatan komprehensif sebagai mahasiswa internasional di China. Bedanya, penerima beasiswa parohan ini tidak mendapatkan tunjangan hidup dan akomodasi asrama kampus sebagaimana beasiswa penuh.

Durasi beasiswa berlangsung selama 4 – 5 tahun untuk program sarjana, 2 – 3 tahun untuk program master, dan 3 – 4 tahun untuk program doktor.

Yang menarik dari beasiswa Pemerintah Shanghai ini, pelamar bisa mendaftar untuk semua jurusan di program S1, S2, maupun S3.
 
1. Bukan warganegara China dengan paspor biasa yang valid serta memiliki kesehatan yang baik
2. - Jika mendaftar ke program dengan bahasa pengantar China, wajib ada sertifikat HSK (tes keterampilan bahasa China) dalam dua tahun terakhir. HSK 5 dengan skor 210 atau di atasnya untuk jurusan sains atau teknik, ekonomi atau manajemen, serta seni. HSK 6 dengan skor 180 atau di atasnya untuk jurusan humaniora. Pengecualian sertifikat HSK bagi pengguna asli bahasa China serta gelar yang diperoleh sebelumnya diajarkan dalam bahasa China.
- Jika mendaftar ke program yang berbahasa Inggris,minimum IELTS 6.5, GRE General 320, GMAT550, TOEFL iBT 90, atau Duolingo 120 yang diperoleh dalam dua tahun terakhir. Atau yang setara sertifikat bahasa Inggris lainnya yang diakui secara internasional.
3. Syarat akademik:
   1) Program S1:
      - Lulus SMA/sederajat, IPK 3.0 atau lebih (sistem IPK 4 poin) (setara nilai rata-rata ujian akhir 7,5)
      - Untuk program sains atau teknik, pelamar harus ada nilai matematika dan fisika. Untuk program ekonomi atau manajemen, pelamar  wajib ada nilai matematika di SMA. Untuk program seni, pelamar wajib mengirimkan portofolio.
      - Pelamar berusia di bawah 25 tahun
   2) Program S2:
      - Pemegang gelar sarjana
      - Latarbelakang akademik S1 berhubungan jurusan S2 yang dituju, dengan IPK 2,5 atau di atasnya (sistem IPK 4 poin)
      - Diterima oleh seorang calon profesor Shanghai University
      - Untuk mendaftar di jurusan yang berhubungan dengan seni, harus memiliki latar belakang akademis yang relevan dan menyertakan portofolio seperti lukisan, naskah cerita, film pendek, dan sebagainya.
      - Pelamar berusia di bawah 35 tahun    
   3) Program S3:
      - Pemegang gelar master
      - Memiliki latarbelakang gelar master yang relevan serta prestasi akademik, dengan IPK 3.0 atau di atasnya (sistem IPK 4 poin)
      - Diterima oleh calon profesor di Shanghai University
      - Untuk mendaftar di jurusan yang berhubungan dengan seni, harus memiliki latar belakang akademis yang relevan dan menyertakan portofolio seperti lukisan, naskah cerita, film pendek, dan sebagainya.
      - Pelamar berusia di bawah 40 tahun.

Simak juga » Pilihan Beasiswa S1, S2, S3 di Luar Negeri Terbaru

Dokumen aplikasi:
1. Salinan paspor
2. Foto ukuran 1 paspor (295*413) diambil enam bulan terakir, latar belakang biru, format JPG, ukuran kurang 100KB
3. Video selfie (Video perkenalan diri dan rencana studi di China (kurang dari 50MB, avi, mov, mp4, semua diterima). Bahasa video tergantung pada bahasa pengantar jurusan yang dipilih (Inggris atau China))
4. Ijazah dan transkrip nilai (disertakan terjemahan resmi berbahasa Inggris atau China yang disahkan notaris jika bahasa aslinya berbahasa Indonesia)
5. Salinan sertifikat keterampilan bahasa (HSK, IELTS, atau IBT TOEFL)
6. Dua surat rekomendasi: ditulis dalam bahasa Inggris atau China oleh dua orang profesor atau associate profesor, atau ahli di bidang yang berhubungan disertai tandatangan dan kontak
7. Pilih Pembimbing secara Online dan Diterima (Hanya untuk pascasarjana)
Harap dicatat bahwa pemilihan pembimbing tidak diperlukan untuk Fakultas Ekonomi, Fakultas Manajemen, Pusat MBA, dan Sekolah Bisnis SILC.
8. Personal Statement (termasuk rencana studi dan proposal penelitian di China)
Ditulis dalam bahasa Inggris atau Mandarin (sesuai dengan bahasa pengantar program), lebih dari 800 kata, mencakup pencapaian penelitian sejauh ini (misalnya, judul dan abstrak tesis kelulusan atau makalah yang diterbitkan), alasan memilih SHU, rencana studi dan penelitian, rencana karir masa depan, dll.
9. Pernyataan Dukungan Keuangan (Unduh di panduan)
10. Penghargaan (bukti partisipasi dalam kegiatan atau kontes)
Harap digabungkan menjadi satu file PDF jika ada salinan ganda.
11. Sertifikat Tidak Ada Catatan Kriminal (SKCK)
Bagi pemohon yang tidak dapat memperoleh Sertifikat Tidak Ada Catatan Kriminal di negara asal mereka, harap tanda tangani Pernyataan Tidak Ada Catatan Kriminal dengan Universitas Shanghai (Unduh di panduan).
12. Dokumen Penelitian Akademik (Mengacu pada standar departemen)
     - Bukti materi makalah akademik yang diterbitkan dan sertifikat paten.
     - Pemohon untuk jurusan seni harus memberikan setidaknya dua contoh karya seni.

Ctt: Dokumen yang tidak dalam bahasa China atau Inggris harus disertai terjemahan kedalam bahasa tersebut dari notaris atau departemen. Semua dokumen aplikasi discan ketika mendaftar.
 
Simak juga » Program Beasiswa Kuliah S1, S2, dan S3 2025 - 2026

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa di Shanghai University 2025 melalui program SGS dilakukan secara online. Langkah pertama, kamu perlu mendaftar ke laman apply.shu.edu.cn lalu mengisi aplikasi online yang disediakan, unggah juga dokumen aplikasi yang diminta, dan isi formulir aplikasi beasiswa SGS. Setelah dapat pemberitahuan pra-penerimaan, pilih cara pendanaan, masukkan kode aplikasi SGS: SGS2025, dan bayar biaya aplikasi sebesar RMB 500. Biaya tersebut tidak dapat dikembalikan. Langkah kedua, Komite Beasiswa Universitas Shanghai akan meninjau aplikasi dan menentukan siapa saja yang lolos. Langkah ketiga, daftar penerima beasiswa akan dipublikasikan di situs web pada akhir Juni 2025. Silakan baca terlebih dahulu panduan beasiswa Pemerintah Shanghai 2025 yang tertera di laman Shanghai University (Unduh). Di panduan tercantum link beberapa dokumen aplikasi yang perlu diunduh.

Pendaftaran online beasiswa Pemerintah Shanghai dibuka mulai 30 November 2024 s/d 15 Mei 2025. Komite Beasiswa Shanghai University akan meninjau materi aplikasi dan menentukan daftar kandidat beasiswa. Hasil seleksi beasiswa akan diberitahukan melalui laman Shanghai University di atas.

Kontak: 
College of International Education, Shanghai University
Add: No. 99 Shangda Road, BaoShan District, Shanghai 200444, China.
[t] +86-21-66136615
 Ms. LIU Yuan, Ms. WANG Jing, Ms. ZHANG Li
[e] apply9@oa.shu.edu.cn (MA /PhD)
[e] apply1@oa.shu.edu.cn (BA)
[w] https://apply.shu.edu.cn
1/15/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Nanjing University S2, S3 Full Scholarship – Daftar Sekarang!

Selain membuka beasiswa melalui jalur bilateral, Pemerintah China juga menyediakan Chinese Government Scholarship (CSC), yang bisa dilamar langsung melalui universitas-universitas terkemuka di China. Salah satu universitas yang berpartisipasi adalah Nanjing University, sebuah kampus bergengsi yang berlokasi di pusat kota Nanjing, Provinsi Jiangsu.

Sebagai salah satu dari tujuh universitas terbaik di China, Nanjing University menawarkan program studi dan riset unggulan di berbagai bidang. Jika kamu bermimpi melanjutkan studi pascasarjana untuk jenjang magister (S2) atau doktor (S3) di China, universitas ini adalah pilihan yang tepat. Dengan dukungan beasiswa Pemerintah China, kamu bisa mewujudkan impian akademikmu sambil menikmati pengalaman belajar di salah satu pusat pendidikan terbaik di Asia.

Beasiswa di Nanjing University tersedia bagi pelamar internasional khususnya Indonesia melalui skema Chinese Government Scholarship (Type B) High-Level Postgraduate Program. Beasiswa ini menyediakan sejumlah bantuan studi berupa full scholarship selama di China. Kandidat terpilih nantinya akan memperoleh pembebasan dari semua biaya kuliah, diberikan tunjangan hidup bulanan RMB 3.000 (~ Rp6,6 juta) untuk S2 dan RMB 3.500 (~ Rp 7,7 juta) untuk S3, kemudian mendapatkan asuransi kesehatan sebesar RMB 800 (~ Rp 1,7 juta) per tahun yang akan diberikan kepada mahasiswa selama masa beasiswa. Selain itu selama studi, mahasiswa akan memperoleh akomodasi gratis di asrama kampus. 

Simak juga » Beasiswa Pemerintah China Full S1, S2, S3, Ini Cara Mendaftarnya!

Pemberian beasiswa di Nanjing University berlangsung selama 2 – 3 tahun untuk program S2, dan 4 tahun untuk program S3. Evaluasi dilakukan setiap tahun dengan melihat kinerja studi mahasiswa peraih beasiswa. Pastikan sebelum mendaftar, Anda tidak sedang menerima pendanaan beasiswa dari Pemerintah China atau yang serupa.

Persyaratan:

1. Pelamar bukan warga negara China dan sehat secara fisik maupun mental.  
2. Latar belakang akademik dan batas usia:  
   - Pelamar program magister harus telah memiliki gelar sarjana dan tidak berusia lebih dari 35 tahun.  
   - Pelamar program doktoral harus telah memiliki gelar magister dan tidak berusia lebih dari 40 tahun.     ※ Untuk lulusan yang akan memperoleh gelar pada tahun 2025, mereka harus menyerahkan sertifikat pra-kelulusan yang menjamin bahwa mereka memiliki kemampuan untuk menyelesaikan studi dan memperoleh gelar tersebut paling lambat Juli 2025.  
3. Persyaratan bahasa:  
    a. Program yang diajarkan dalam bahasa china:
         1) Persyaratan penerimaan:    
            - Ilmu alam, teknik, dan kedokteran: HSK level 4  
            - Seni liberal, ilmu sosial, dan bisnis: HSK level 5  
         2) Persyaratan kelulusan:
             - Ilmu alam, teknik, dan kedokteran: HSK level 5  
             - Seni liberal, ilmu sosial, dan bisnis: HSK level 6  
     b. Program yang diajarkan dalam bahasa inggris:  
         1) Persyaratan penerimaan:  IELTS 6.0/TOEFL 85/TOEFL Essentials 9/Duolingo 100  
         2) Persyaratan kelulusan: HSK level 3

Simak juga » Beasiswa S2 Terbaru Dalam dan Luar Negeri, Ini Infonya! 

Dokumen aplikasi:
1. Transkrip nilai akademik (pelamar program doktor diwajibkan mengunggah transkrip dari program sarjana dan magister).  
2. Ijazah terakhir yang dimiliki  
3. Dua surat rekomendasi profesor dari perguruan tinggi terakhir yang diikuti (harus diberikan oleh profesor atau associate professor, serta mencakup deskripsi tentang tujuan pelamar untuk belajar di China, kemampuan komprehensif, evaluasi potensi masa depan, serta kerja sama antara pembimbing atau pertukaran antara universitas di China dan luar negeri).  
4. Sertifikat tes HSK (untuk program yang diajarkan dalam bahasa China) atau hasil tes IELTS/TOEFL/Duolingo (untuk program yang diajarkan dalam bahasa Inggris).  
5. Personal Statement (Unduh)
6. Daftar publikasi di jurnal profesional atau ilmiah, serta makalah atau abstrak artikel yang mewakili (opsional).  
7. Laporan pemeriksaan kesehatan (Unduh) yang mencakup semua item yang tercantum dalam formulir. Catatan yang tidak lengkap, tidak ditandatangani oleh dokter yang memeriksa, tidak memiliki cap resmi rumah sakit, atau foto pemohon yang disegel adalah tidak valid; hasil pemeriksaan harus diterbitkan dalam 6 bulan terakhir.  
8. Halaman pertama paspor.  
9. Catatan kriminalitas (SKCK) (diperoleh dalam 6 bulan terakhir).  
10. Pelamar program doktoral juga harus menyertakan abstrak dari disertasi kelulusan program magisternya.  
11. Pelamar untuk program Arsitektur dan Perencanaan Kota harus menyerahkan portofolio karya yang relevan.  

※ Jika salah satu dokumen asli tidak ditulis dalam bahasa China atau bahasa Inggris, harap juga menyerahkan terjemahan resmi dalam bahasa China atau bahasa Inggris yang disahkan notaris.

Simak juga » Beasiswa Taiwan Full Kuliah S2 dan S3 2025 - 2026

Pendaftaran:
Tahap pertama yang perlu kamu lakukan adalah mendaftar ke Nanjing University (NJU) untuk mendapatkan pre-admission letter atau surat pra-penerimaan di universitas. Silakan cek daftar program studi S2 dan S3 yang ditawarkan NJU 2025 – 2026 (Unduh). Setelah menentukan minat studi yang sesuai, lanjut daftarkan diri kamu di nju.17gz.org. Jangan lupa buat akun terlebih dahulu di bagian “register”.

Setelah punya akun, selanjutnya pelamar bisa mengunggah dokumen aplikasi yang diminta di atas. Pastikan semuanya akurat. Pendaftaran ke kampus NJU ini dibuka mulai 1 November 2024 s/d 20 Januari 2025. Kamu akan menerima pemberitahuan tinjauan awal dari aplikasi yang kamu ajukan ke universitas  dalam waktu 3 hari kerja. Silakan ikuti instruksinya.

Aplikasi yang telah lolos tinjauan awal akan diteruskan ke fakultas/departemen terkait untuk penilaian lebih lanjut pada pertengahan Februari 2025. Hasilnya akan dikirim melalui pesan sistem dan email ke pelamar pada paruh pertama Maret 2025. Pelamar yang lolos penilaian lebih lanjut akan menerima pre-admission letter yang diterbitkan oleh Universitas Nanjing. Selain itu, bagi pelamar program doktor juga akan memperoleh Personal Statement yang telah ditandatangani oleh pembimbing.

Tahap berikutnya, setelah mendapatkan surat pra-penerimaan dari universitas adalah mendaftar ke program beasiswa CSC Pemerintah China di laman https://studyinchina.csc.edu.cn. Buat akun jika belum punya, kemudian unggah dokumen aplikasi (Unduh) yang diminta di website tersebut. Sama dengan dokumen aplikasi yang diminta universitas di atas. Hanya saja, pelamar perlu mengunggah pre-admission letter yang telah diperoleh dari kampus NJU dan Personal Statement yang telah ditandatangani oleh pembimbing. Pastikan bahwa saat mendaftar ke website beasiswa CSC, kamu memilih tipe “B” pada kolom “Program Type”. Ini menandakan bahwa beasiswa tersebut dikelola oleh universitas. Untuk kolom nomor agensi, isi dengan: 10284. Ini adalah nomor agensi NJU. Aplikasi beasiswa ke website CSC sudah harus diajukan sebelum 17 Maret 2025.

Simak juga » IPK di Bawah 3? Ini Daftar Beasiswa S2 yang Bisa Kamu Lamar

Nantinya, setelah menerima keputusan akhir siapa penerima beasiswa dari CSC, Nanjing University akan memberitahukan pelamar melalui email dan pesan di sistem, serta mengirimkan dokumen penerimaan kepada mahasiswa baru (tahun lalu hasilnya diumumkan pada paruh pertama bulan Juli).

Tahun akademik baru diperkirakan akan dimulai pada awal September 2025. Tanggal spesifik pendaftaran akan tercantum dalam surat penerimaan.

Saat datang ke Universitas Nanjing untuk mendaftar ulang, mahasiswa baru diwajibkan membawa surat penerimaan, formulir JW201 (salinan fisik atau digital), laporan pemeriksaan kesehatan, ijazah asli dengan tingkat pendidikan terakhir, dan dokumen lain untuk proses verifikasi kelayakan. Jika dokumen asli tidak ditulis dalam bahasa Mandarin atau Inggris, terjemahan resmi yang telah dilegalisasi dalam bahasa Mandarin atau Inggris harus diserahkan.

Kontak:
Ms. Wang Dongxu
Scholarship Coordinator  
Institute for International Students
RM. 514 Zeng Xianzi Building,  
18 Jinyin Street, Nanjing 210008, China  
[t] +86-25-83594535
[f] +86-25-83316747  
[e] wangdongxu@nju.edu.cn
[w] https://hwxy.nju.edu.cn

12/24/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Pemerintah China 2025/2026 Full S1, S2, S3, Ini Cara Mendaftarnya!

Pernahkah kamu bermimpi untuk melanjutkan studi di luar negeri, di negara dengan sejarah dan budaya yang kaya, serta perkembangan teknologi yang sangat pesat? Jika jawabannya iya, maka Beasiswa Pemerintah China 2025/2026 bisa menjadi kesempatan yang tepat untuk mewujudkan impian tersebut. Program beasiswa ini terbuka untuk mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang S1, S2, dan S3 di berbagai universitas ternama di China. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, seperti biaya kuliah gratis, tunjangan hidup bulanan, dan asuransi kesehatan, beasiswa ini memberikan peluang besar untuk meraih pendidikan berkualitas tanpa harus khawatir tentang biaya.

China, yang dikenal dengan kemajuan teknologinya dan menjadi rumah bagi beberapa universitas terbaik di dunia, semakin populer sebagai destinasi pendidikan internasional. Universitas-universitas ternama seperti Tsinghua University, Peking University, dan Fudan University menawarkan program-program unggulan di berbagai bidang. Dengan Beasiswa Pemerintah China, kamu bisa mendapatkan kesempatan untuk belajar di universitas-universitas ini, yang tidak hanya terkenal di Asia, tetapi juga di seluruh dunia. Selain itu, beasiswa ini juga menyediakan fasilitas asrama, tunjangan hidup bulanan yang cukup, serta asuransi kesehatan selama masa studi, memberikanmu kesempatan untuk mengembangkan diri secara pribadi dan profesional dalam lingkungan internasional yang mendukung.

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 Luar Negeri Bagi Lulusan S1 / D4

Beasiswa Pemerintah China, yang juga dikenal dengan nama Chinese Government Scholarship (CSC), adalah sebuah program beasiswa prestisius yang diselenggarakan oleh Pemerintah China untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa internasional untuk melanjutkan studi di berbagai universitas ternama di China. Beasiswa ini dirancang untuk mendukung para pelajar yang ingin mengejar gelar S1, S2, atau S3 di China, sekaligus membuka peluang untuk merasakan pengalaman akademik dan budaya yang unik di negeri tirai bambu.

Bagi pelamar Indonesia, beasiswa China 2025/2026 ini bisa dilamar dengan beberapa cara, di antaranya adalah mendaftar melalui Kedutaan Besar China (Tipe A) atau mendaftar secara langsung melalui universitas di China (Tipe B). Pendaftaran beasiswa Pemerintah China melalui Kedubes dibuka melalui skema China – Indonesia Scholarship in Higher Education Program. Ada 20 kuota beasiswa disediakan Kedubes China tahun ini untuk Indonesia. Beasiswa tersebut bisa digunakan untuk kuliah S1, S2, dan S3 di berbagai program studi di China, misalnya kelautan, kedokteran, kesehatan, pariwisata, pendidikan, dan lain-lain.

Cakupan beasiswa 2025 Chinese Government Scholarship di antaranya dibebaskan dari biaya kuliah penuh, gratis asrama universitas atau mendapatkan subsidi akomodasi (bila menetap di luar asrama), uang saku bulanan sebesar CNY 2.500 (~ Rp 5,5 juta) untuk S1, CNY 3.000 (~ Rp 6,6 juta) untuk S2, dan CNY 3.500 (~ Rp 7,7 juta) untuk S3. Selain itu, penerima beasiswa Pemerintah China 2025 juga mendapatkan tanggungan asuransi lengkap CNY 800 (~ Rp 1,7 juta) per tahun.

Simak juga » Daftar Beasiswa S3 2025 – 2026 Dalam Negeri & Luar Negeri

Meski menanggung full biaya kuliah di China, beasiswa Pemerintah China ini tidak menyediakan biaya perjalanan. Tiket perjalanan ke China ditanggung sendiri oleh penerima beasiswa.

Persyaratan:
1. Warga negara selain dari Republik Rakyat China, dan memiliki kondisi kesehatan yang baik, secara fisik maupun mental.
2. Lulusan SMA/sederajat dengan usia tidak lebih dari 25 tahun saat mendaftar untuk program sarjana (S1).
3. Pemegang gelar sarjana dengan usia tidak lebih dari 35 tahun saat mendaftar untuk program magister (S2).
4. Pemegang gelar magister dengan usia tidak lebih dari 40 tahun saat mendaftar untuk program doktoral (S3).
5. (Setidaknya) lulusan SMA dengan usia tidak lebih dari 45 tahun saat mendaftar untuk program general scholar.
6.  Pemegang gelar magister atau associate professor (atau lebih tinggi) dengan usia tidak lebih dari 50 tahun saat mendaftar untuk program senior scholar.
7.  Memiliki kemampuan bahasa Mandarin setara dengan HSK Level 3 saat mendaftar untuk program sarjana atau general scholar yang diajarkan dalam bahasa Mandarin (kecuali program studi bahasa Mandarin).
8. Memiliki kemampuan bahasa Mandarin setara dengan HSK Level 3 saat mendaftar untuk program senior scholar yang diajarkan dalam bahasa Mandarin.
9.  Memiliki kemampuan bahasa Mandarin setara dengan HSK Level 4 saat mendaftar untuk program magister atau doktoral yang diajarkan dalam bahasa Mandarin.
10. Memenuhi persyaratan penerimaan dari universitas yang dilamar, terkait kemampuan akademik, kemampuan bahasa, dan kriteria relevan lainnya.

Simak juga » Beasiswa S2 2025 – 2026, Ini Info dan Peluangnya!

Dokumen aplikasi:
1. Formulir pendaftaran untuk Beasiswa Pemerintah Tiongkok (dalam bahasa Mandarin atau Inggris) - (diisi online)
2. Salinan halaman depan paspor: Pemohon harus mengirimkan salinan scan paspor biasa yang jelas dengan masa berlaku lebih lama dari 1 Maret 2026.
3. (Salinan) ijazah pendidikan terakhir yang disahkan oleh notaris: Calon yang baru akan lulus (belum menerima ijazah) harus menyertakan bukti resmi status mahasiswa dari kampus/sekolah tempat mereka belajar saat ini. Dokumen dalam bahasa selain bahasa Mandarin atau Inggris harus disertai terjemahan bahasa Mandarin atau Inggris yang disahkan oleh notaris.
4. Transkrip akademik: Transkrip dalam bahasa selain bahasa Mandarin atau Inggris harus disertai terjemahan bahasa Mandarin atau Inggris yang disahkan oleh notaris.
5. Sertifikat kualifikasi bahasa. Pelamar untuk program yang diajarkan dalam bahasa Mandarin harus menyerahkan laporan HSK yang valid sesuai dengan persyaratan kemahiran bahasa Mandarin terkait. Pelamar untuk program yang diajarkan dalam bahasa lain harus memberikan sertifikat kemahiran bahasa yang relevan sesuai dengan persyaratan universitas, seperti IELTS atau TOFEL.
6. Dokumen Pre-Admission. Semua pelamar harus menyertakan dokumen pra-penerimaan yang dikeluarkan oleh universitas tempat pelamar mendaftar. Dokumen pre-admission mencakup pemberitahuan pra-penerimaan yang dikeluarkan oleh departemen penerimaan mahasiswa internasional atau surat undangan dari sekolah atau profesor, dll.
7. Rencana Studi atau Proposal Riset dalam bahasa Mandarin atau Inggris. (Minimal 200 kata untuk program sarjana, 500 kata untuk mahasiswa non-gelar, dan 800 kata untuk program pascasarjana.)
8. Surat rekomendasi: Pelamar untuk program pascasarjana atau program senior scholar harus menyerahkan dua surat rekomendasi dalam bahasa Mandarin atau Inggris dari profesor atau associate professor.
9. Contoh Karya Seni. Untuk melamar jurusan seni atau desain, pelamar dapat mengirimkan karya mereka sendiri melalui “Example of Art/Other Supporting Documents” dalam sistem. Pelamar juga dapat memberikan materi tersebut langsung ke universitas yang dilamar dengan cara lain.
10. Pemohon yang berusia di bawah 18 tahun harus mengirimkan dokumen sah dari wali hukum mereka di China (Unduh)
11. Pemohon yang berencana tinggal di China lebih dari 6 bulan harus mengirimkan fotokopi Formulir Pemeriksaan Kesehatan Warga Negara Asing (Unduh) yang diisi dalam bahasa Inggris (salinan asli harus disimpan oleh pemohon). Pemeriksaan kesehatan harus mencakup semua item yang tercantum dalam Formulir Pemeriksaan Kesehatan Warga Negara Asing. Catatan yang tidak lengkap atau yang tidak memiliki tanda tangan dokter yang merawat, stempel resmi rumah sakit, atau foto pemohon yang terstempel adalah tidak sah. Pastikan memilih waktu yang tepat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan karena hasilnya hanya berlaku selama 6 bulan.
12. Laporan catatan kriminal (SKCK). Pemohon harus mengirimkan sertifikat catatan kriminal yang sah yang diterbitkan oleh otoritas keamanan publik setempat (dalam 6 bulan terakhir).

Simak juga » IPK di Bawah 3? Ini Daftar Beasiswa S2 yang Bisa Kamu Lamar

Pendaftaran:
Bagaimana cara mendaftar beasiswa pemerintah China? Ada beberapa langkah yang harus dilakukan pelamar sebelum mengajukan aplikasi beasiswa di atas. Karena beasiswa yang akan dilamar dikelola oleh Kedubes China di Indonesia, maka pastikan kamu memilih “Type A” saat mendaftar secara online nanti.

Tahap pertama, kamu harus mendapatkan dokumen Pre-Admission terlebih dahulu dari universitas tujuan kuliah di China. Link kampus tertera pada bagian “Program” di laman campuschina.org. Kamu bisa memfilter program studi, jenjang studi, bahasa pengantar kuliah, maupun kampus yang diminati di laman pencariannya. Setelah menemukan kampus dan program yang diminati, silakan kunjungi websitenya.

Umumnya universitas yang berpartisipasi ke program beasiswa memberikan penjelasan cara mendapatkan Pre-Admission Letter. Biasanya ada postingan khusus Chinese Government Scholarship-Bilateral Program yang menjelaskan cara mendapatkan surat pra-penerimaan tersebut. Jika kamu tidak menemukan, silakan cari halaman kontak universitas khususnya yang membidangi penerimaan mahasiswa internasional. Lalu hubungi melalui emailnya.

Surat Pre-Admission ini bisa juga diperoleh dengan menghubungi langsung dosen calon pembimbing. Untuk program pascasarjana, identifikasi dosen pembimbing di universitas tujuan yang relevan dengan minat risetmu. Hubungi dosen tersebut melalui email dan sampaikan niatmu untuk melakukan studi di bawah bimbingannya. Jika dosen setuju, mereka dapat membantu mengarahkanmu untuk mendapatkan Pre-Admission Letter.

Simak juga » Beasiswa Brunei 2025 – 2026 (D3, S1, S2) Full Scholarship

Tahap kedua, ikuti langkah berikut untuk melakukan pendaftaran beasiswa Pemerintah China 2025:
a) Buat akun terlebih dahulu di laman ini studyinchina.csc.edu.cn. Harap disimpan username, email, dan password yang digunakan.
b) Masukkan data pribadi. Klik “Edit Personal Details” dan lengkapi pengisian data pribadi dengan mengisi semua informasi, memverifikasi, dan menyimpan informasi tersebut. Setelah selesai, kembali ke halaman sebelumnya dengan mengklik “Finish” dan mulai mengisi informasi aplikasi kamu.
c) Pilih “Program Category” yang tepat. Silakan pilih Program Category “Type A”.
d) Masukkan Nomor Agensi yang benar. Nomor Agensi untuk pelamar Indonesia adalah: 3602. Program Category dan Nomor Agensi harus sesuai, keduanya wajib untuk aplikasi online.
e) Masukkan informasi aplikasi. Lanjutkan ke bagian “Language Proficiency and Study Plan” dan unggah “Supporting Documents” sesuai permintaan, lalu klik “Submit” untuk menyelesaikan pendaftaran. Periksa setiap bagian dari aplikasi kamu dengan hati-hati sebelum dikirimkan. Pastikan semua informasi dan dokumen yang diunggah valid dan akurat. Untuk pelamar aplikasi “Type A” yang memilih “Preferences of Institutes”, sistem akan secara otomatis mencocokkan universitas yang tersedia sesuai dengan “Student Category, Preferred Teaching Language” yang dipilih.
f) Klik “Print the Application Form” dan unduh formulirnya.

Pendaftaran beasiswa Pemerintah China 2025 – 2026 dibuka hingga 23 Februari 2025. Kedutaan Besar China akan memverifikasi dan merekomendasikan aplikasi pelamar ke China Scholarship Council mulai 24 Februari s/d 3 Maret 2025. Hasil seleksi beasiswa akan diumumkan pada Juli – Agustus 2025. Pelamar dapat memeriksa sendiri hasil pengumuman tersebut di akun masing-masing pada sistem. Kedubes China juga akan memberi tahu kandidat terpilih untuk mengunduh pemberitahuan penerimaan dan formulir visa JW201 via sistem.

Kontak:
[t] 021-5761263
[e] eduindonesia@163.com
[w] http://id.china-embassy.gov.cn

12/22/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

IPK di Bawah 3? Ini Daftar Beasiswa S2 yang Bisa Kamu Lamar

Memiliki IPK di bawah 3 sering kali dianggap sebagai penghalang untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, terutama jika kamu ingin mendapatkan beasiswa. Banyak orang merasa ragu dan minder karena IPK yang dianggap kurang memenuhi standar, sehingga kehilangan kepercayaan diri untuk mencoba melamar beasiswa. Padahal, kenyataannya tidak selalu demikian.

Ada banyak program beasiswa yang tidak hanya melihat IPK sebagai satu-satunya kriteria. Beberapa bahkan memberikan prioritas pada aspek lain seperti pengalaman kerja, kontribusi sosial, atau potensi besar dalam bidang tertentu. Artikel ini akan membahas daftar beasiswa, tips melamar, dan cara meningkatkan peluangmu.

beasiswa s2 ipk rendah, beasiswa s2 ipk dibawah 3, beasiswa ipk dibawah 3, beasiswa kuliah ipk rendah

Mengapa Beasiswa S2 Tetap Mungkin untuk IPK di Bawah 3?

Beberapa program beasiswa tidak hanya berfokus pada IPK, tetapi juga mempertimbangkan aspek lain seperti pengalaman kerja, kontribusi sosial, motivasi, dan kemampuan bahasa. Beasiswa seperti ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada pelamar yang mungkin memiliki prestasi di luar akademik atau potensi besar di bidang tertentu. Tidak sedikit pemberi beasiswa yang percaya bahwa IPK hanyalah salah satu indikator dan bukan satu-satunya ukuran kesuksesan di masa depan.

Simak juga » Beasiswa S2 Luar Negeri Terbaru yang Dibuka

Selain itu, dengan berkembangnya berbagai program pendidikan inklusif, banyak penyedia beasiswa kini memperluas kriteria penerimaan mereka untuk memberikan kesempatan kepada lebih banyak individu yang memiliki potensi besar meskipun IPK-nya tidak memenuhi standar ideal.

Daftar Beasiswa S2 yang Bisa Kamu Lamar dengan IPK di Bawah 3

Berikut adalah 10 pilihan beasiswa yang bisa kamu lamar meskipun IPK-mu tidak memenuhi standar ideal. Jangan ragu untuk melamar, karena peluang tetap terbuka lebar bagi mereka yang berusaha!

1. Beasiswa Swedish Institute Scholarships for Global Professionals (SISGP)
Beasiswa SISGP tidak mensyaratkan IPK minimal dalam proses seleksinya. Program beasiswa yang ditawarkan oleh Institut Swedia ini bertujuan untuk mendukung calon pemimpin global yang ingin melanjutkan studi di Swedia. Fokus utama seleksi adalah pada potensi kepemimpinan, pengalaman profesional, serta komitmen untuk berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi di negara asal. Meskipun IPK bukan faktor penentu, pelamar yang memiliki pengalaman kerja, kegiatan ekstrakurikuler, atau kontribusi sosial yang signifikan tetap memiliki peluang besar untuk diterima.

2. Beasiswa TaiwanICDF
Beasiswa TaiwanICDF tidak membatasi IPK. Program ini lebih menekankan pada komitmen pelamar untuk berkontribusi pada pembangunan global dan kontribusi yang bisa diberikan setelah kembali ke negara asal. Meskipun IPK tidak menjadi persyaratan, pelamar diharapkan memiliki potensi akademik yang baik dan visi yang jelas tentang bagaimana mereka akan berkontribusi pada dunia internasional.

3. Beasiswa Chevening
Program beasiswa yang didanai oleh pemerintah Inggris ini tidak mensyaratkan IPK minimal, memberikan peluang kepada pelamar yang memiliki keunggulan di luar aspek akademik. Chevening lebih fokus pada kualitas kepemimpinan, pengalaman kerja, serta komitmen terhadap perubahan sosial dan pembangunan global. Para pelamar yang memiliki visi yang jelas untuk masa depan dan mampu menunjukkan bagaimana mereka akan memanfaatkan pengalaman studi di Inggris untuk berkontribusi pada masyarakat mereka sendiri akan sangat dihargai.

4. Beasiswa France Excellence
Beasiswa France Excellence memberikan kesempatan untuk melanjutkan studi di Prancis dengan menekankan pada kualitas akademik, keahlian, serta potensi pelamar untuk berkontribusi pada bidang mereka. Beasiswa ini lebih mengutamakan kemampuan dan pengalaman lain daripada sekadar nilai IPK. Para pelamar yang memiliki pengalaman profesional atau kegiatan ekstrakurikuler yang signifikan memiliki peluang besar untuk diterima, meskipun IPK mereka tidak terlalu tinggi.

5. Beasiswa Australia Awards
Australia Awards adalah salah satu beasiswa terkemuka untuk studi di Australia yang mensyaratkan IPK minimal 2.9 pada skala 4.0. Meskipun demikian, bagi pelamar dengan IPK lebih rendah, peluang tetap ada selama mereka dapat menunjukkan pengalaman kerja yang relevan, komitmen terhadap perubahan sosial, serta visi untuk berkontribusi pada negara asal setelah menyelesaikan studi. Program ini sangat mengutamakan kemampuan pelamar dalam kepemimpinan dan pengembangan masyarakat.

6. Beasiswa LPDP Afirmasi
LPDP Afirmasi memberikan kesempatan bagi calon penerima beasiswa yang berasal dari daerah-daerah yang kurang terwakili di Indonesia dan mensyaratkan IPK minimal 2.5. Beasiswa ini lebih mengutamakan calon dengan pengalaman sosial dan kontribusi terhadap masyarakat, terutama di bidang pendidikan, pembangunan, dan pemberdayaan. Pengalaman kerja atau kegiatan sosial yang relevan akan sangat mendukung aplikasi kamu.

7. Beasiswa GKS (Global Korea Scholarship)
Untuk program beasiswa ini, IPK minimal 2.6 pada skala 4.0 menjadi persyaratan. GKS juga mempertimbangkan kualitas pribadi, kemampuan bahasa, serta motivasi untuk belajar di Korea dan berkontribusi pada masyarakat global. Pelamar dengan pengalaman internasional atau kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung akan semakin diperhitungkan dalam proses seleksi.

8. Beasiswa MAECI (Ministero degli Affari Esteri e della Cooperazione Internazionale)
Beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah Italia ini tidak mensyaratkan IPK minimal sebagai kriteria utama. Beasiswa MAECI lebih menekankan pada kualitas akademik, pengalaman profesional, dan potensi pelamar untuk berkontribusi pada kerjasama internasional. Program ini memberikan kesempatan besar bagi pelamar yang menunjukkan komitmen kuat terhadap studi dan karier internasional di bidang yang relevan dengan tujuan global.

9. Beasiswa Sheffield Hallam University
Beasiswa dari Sheffield Hallam University ini mensyaratkan IPK minimal 2.1 pada skala 4.0. Namun, IPK bukan satu-satunya faktor penentu dalam seleksi. Sheffield Hallam juga mempertimbangkan pengalaman ekstrakurikuler, kontribusi sosial, serta potensi pelamar untuk beradaptasi dan berkontribusi di lingkungan akademik internasional. Pelamar yang memiliki visi yang jelas dan rekam jejak dalam kegiatan kepemimpinan atau pengembangan komunitas dapat memperbesar peluang diterima.

10. Beasiswa Shanghai University
Beasiswa dari Shanghai University ini membuka kesempatan bagi pelamar internasional dengan IPK minimal 2.5 untuk melanjutkan studi di Shanghai. Meskipun IPK menjadi salah satu kriteria seleksi, pelamar yang menunjukkan motivasi kuat untuk belajar, pengalaman internasional, dan kemampuan untuk beradaptasi di lingkungan akademik global akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima. Pelamar yang memiliki rencana karier yang jelas dan relevansi bidang studi dengan perkembangan global juga sangat dipertimbangkan.

Tips Meningkatkan Peluang Mendapatkan Beasiswa S2

Berikut adalah beberapa tips yang bisa meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan beasiswa S2, meskipun memiliki IPK di bawah 3:

1. Fokus pada Kelebihan Non-Akademik
Jika IPK-mu rendah, pastikan aspek lain seperti pengalaman kerja, kontribusi sosial, dan kemampuan bahasa asing menjadi nilai tambah. Jelaskan dengan jelas bagaimana pengalamanmu dapat memberikan dampak positif pada studi dan karier.

2. Buat Proposal Penelitian yang Kuat
Banyak program beasiswa S2 memprioritaskan pelamar dengan proposal penelitian yang inovatif dan relevan. Proposal yang baik bisa mengimbangi kekurangan di bidang akademik. Pelajari Cara Menulis Proposal Riset untuk Beasiswa S2 yang Efektif dan Menarik.

3. Tingkatkan Skor Bahasa Inggris
Untuk beasiswa internasional, skor TOEFL atau IELTS sering kali lebih diperhatikan daripada IPK. Persiapkan diri dengan serius untuk tes ini agar memiliki nilai kompetitif.

4. Cari Rekomendasi yang Tepat
Surat rekomendasi dari dosen, atasan, atau mentor yang mengenal baik potensimu bisa menjadi pendukung penting. Pastikan mereka memberikan testimoni yang relevan dan positif. Pelajari Panduan Lengkap Menulis Surat Rekomendasi Beasiswa: Tips & Contoh.

5. Ikuti Pelatihan atau Sertifikasi
Menambah portofolio dengan sertifikasi atau pelatihan profesional bisa menunjukkan bahwa kamu adalah pembelajar yang aktif dan memiliki komitmen terhadap pengembangan diri.

6. Aktif dalam Kegiatan Sosial atau Komunitas
Pengalaman di organisasi sosial atau komunitas bisa menjadi nilai tambah yang signifikan. Beberapa pemberi beasiswa bahkan mencari pelamar yang memiliki dedikasi terhadap pemberdayaan masyarakat.

Simak juga » Info Peluang Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri

FAQ Beasiswa untuk IPK Rendah

1. Apakah ada peluang mendapatkan beasiswa jika IPK saya di bawah 2,5?

Ya, beberapa program seperti beasiswa afirmasi atau beasiswa berbasis pengalaman kerja lebih memprioritaskan faktor non-akademik. Kamu juga bisa fokus pada beasiswa yang menilai proposal penelitian atau kontribusi sosial.

2. Apakah pengalaman kerja bisa menggantikan syarat IPK?

Pada beberapa program, pengalaman kerja yang relevan dan signifikan bisa menjadi pertimbangan utama, terutama untuk beasiswa internasional seperti Chevening atau Australia Awards. Pengalaman kerja menunjukkan kemampuan praktis dan komitmen yang sering kali lebih bernilai daripada sekadar nilai akademik.

3. Bagaimana jika IPK saya rendah tetapi memiliki skor TOEFL/IELTS tinggi?

Skor TOEFL atau IELTS yang tinggi bisa menjadi keunggulan kompetitif. Dalam aplikasi, tunjukkan bagaimana kemampuan bahasa Inggrismu akan mendukung keberhasilan studi dan kontribusimu di masa depan. Kamu juga bisa menonjolkan kemampuan berkomunikasi selama wawancara beasiswa.

4. Apakah sertifikasi tambahan bisa membantu?

Tentu. Sertifikasi profesional atau pelatihan tambahan menunjukkan bahwa kamu adalah pembelajar aktif dan bisa menambah nilai pada aplikasi beasiswamu. Sertifikasi di bidang tertentu juga bisa menjadi bukti kompetensi yang relevan dengan program studi yang dituju.

5. Bagaimana cara meyakinkan pemberi beasiswa tentang potensi saya?

Gunakan esai atau surat motivasi untuk menjelaskan pengalaman, tujuan, dan kontribusi masa depanmu. Fokus pada kekuatanmu seperti pencapaian non-akademik, dedikasi terhadap masyarakat, atau rencana studi yang spesifik dan relevan. Jangan lupa sertakan bukti konkret seperti penghargaan, portofolio, atau testimoni dari rekan kerja.

6. Apa yang harus saya lakukan jika merasa minder karena IPK rendah?

Rasa minder adalah hal yang wajar, tetapi jangan biarkan itu menghalangi langkahmu. Fokus pada kelebihan yang kamu miliki dan bagaimana kamu dapat memberikan kontribusi nyata. Ingatlah bahwa banyak program beasiswa mencari kandidat yang memiliki semangat dan potensi besar, bukan hanya nilai akademik.

7. Apakah ada beasiswa khusus untuk daerah tertentu atau kelompok tertentu?

Ya, beberapa beasiswa seperti LPDP Afirmasi, Beasiswa 3T, atau program dari lembaga swasta sering kali dirancang untuk mendukung pelamar dari daerah tertentu atau kelompok yang kurang terwakili. Pastikan kamu mencari informasi tentang program-program ini.

8. Bagaimana cara menemukan informasi terbaru tentang beasiswa?

Kamu bisa mengikuti situs resmi pemberi beasiswa, media sosial, dan grup komunitas pendidikan. Bergabunglah dalam diskusi online di platform seperti LinkedIn, Telegram, atau forum beasiswa untuk mendapatkan pembaruan langsung dari alumni atau pelamar lainnya.

Kesimpulan

Meskipun memiliki IPK di bawah 3, peluang untuk mendapatkan beasiswa S2 tetap terbuka lebar. Dengan strategi yang tepat, fokus pada keunggulan lain, dan semangat pantang menyerah, kamu bisa meraih impian melanjutkan studi. Jangan takut untuk mencoba berbagai program beasiswa yang sudah disebutkan di atas, dan pastikan untuk mempersiapkan aplikasi dengan sebaik mungkin. Semoga sukses!

12/17/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa AFS Pertukaran Pelajar SMP/SMA/Sederajat Full di Luar Negeri

Ini salah satu program menarik bagi pelajar SMP/SMA/sederajat yang ingin mengikuti kegiatan pertukaran pelajar di luar negeri. Tahun ini beasiswa pertukaran pelajar AFS Global STEM Academies kembali dibuka untuk kegiatan pertukaran pelajar 2025. Ada empat pilihan negara tujuan, yaitu Brasil, China, Mesir, dan India. Siswa yang bisa terlibat dalam kegiatan pertukaran pelajar ini adalah mereka yang berada di usia 15 hingga 17,5 tahun pada tanggal dimulainya program.  

AFS Global STEM Academies adalah program beasiswa internasional yang dirancang untuk siswa sekolah menengah dari berbagai negara yang memiliki minat dalam bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). Indonesia adalah salah satu negara yang dituju. Program ini memberikan kesempatan kepada peserta untuk belajar, berkolaborasi, dan mengembangkan keterampilan melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek yang berfokus pada isu-isu global seperti keberlanjutan, inovasi teknologi, dan tantangan sosial.

Simak juga » Beasiswa S1 Luar Negeri: Cara Mendaftar dan Syarat Lengkap

Beasiswa pertukaran pelajar AFS berlangsung selama 4 bulan atau 16 minggu. Terdiri dari dua bagian. Selama 12 minggu pertama kegiatan pertukaran dilakukan secara online dari rumah. Peserta akan mengikuti kurikulum virtual yang disediakan oleh AFS Global STEM Academies. Selanjutnya peserta akan mengikuti kegiatan pertukaran pelajar selama 4 minggu di salah satu negara, yaitu Brasil, China, Mesir, dan India. Peserta akan mendapatkan pengalaman belajar lintas budaya dengan berkolaborasi dengan siswa dari berbagai negara, dibimbing oleh para ahli di bidang STEM, akses ke sumber daya pendidikan berkualitas tinggi, serta mendapatkan beasiswa penuh dari AFS.

Yang menarik dari beasiswa AFS ini adalah kandidat akan memperoleh tanggungan penuh biaya kegiatan pertukaran. Cakupan beasiswa meliputi orientasi selama berada di luar negeri, tur budaya, kunjungan lapangan, dukungan emosional dan pembelajaran, perumahan, makanan, tiket pesawat, penjemputan di bandara, transportasi domestik, asuransi kesehatan, dukungan darurat 24/7, dukungan berkelanjutan, bantuan untuk proses aplikasi, serta bantuan pengajuan Visa. Nantinya setelah mengikuti kegiatan pertukaran pelajar, peserta akan memperoleh sertifikat.

Simak juga » Beasiswa VLIR-UOS Belgia Program S1 dan S2 Full

Persyaratan:
1. Pelamar AFS Global STEM Academies harus berusia 15 hingga 17,5 tahun pada tanggal dimulainya program.  
2. Harus mampu berpartisipasi sepenuhnya dalam kelas dan program yang sepenuhnya dilakukan dalam bahasa Inggris.  
3. Pelamar harus memiliki kemampuan dan kemauan untuk melakukan perjalanan internasional selama empat minggu penuh ke salah satu tujuan Akademi.  
4. Kandidat yang kuat menunjukkan minat dalam keberlanjutan, STEM, perjalanan ke luar negeri, serta rasa ingin tahu untuk belajar dan berinteraksi dengan berbagai budaya.  
5. Bersedia menghadiri salah satu dari empat tujuan Akademi – Brasil, Tiongkok, Mesir, atau India. Pelamar dapat mencantumkan preferensi tujuan mereka, tetapi AFS memiliki keputusan akhir dalam menentukan lokasi penempatan siswa yang diterima.  
6. Peserta harus memiliki paspor yang masih berlaku dan aktif. AFS dapat membantu membimbing Anda dalam mendapatkan paspor jika diperlukan.  
7. Generasi muda berbakat dari semua latar belakang yang mencerminkan keberagaman populasi di seluruh dunia, khususnya perempuan muda, kelompok yang kurang terwakili, dan siswa dengan kebutuhan finansial tinggi, sangat dianjurkan untuk mendaftar!

Simak juga » Beasiswa Riset Mahasiswa S1/D4 di 4 Universitas Terbaik Asia 

Dokumen aplikasi:
1. Formulir Riwayat Akademik (ATAU transkrip tidak resmi, rapor terbaru, atau tangkapan layar nilai)
2. Sertifikat Kesehatan
3. Formulir Izin Orang Tua/Wali
4. Surat Rekomendasi

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa pertukaran pelajar AFS 2025 dibuka secara online. Silakan mendaftar di bagian Apply Now pada laman portal afs.org. Buat akun dengan menggunakan email/gmail. Selanjutnya isi formulir onlinebeasiswa AFS tersebut, seperti data pribadi, riwayat akademik, pengalaman organisasi, minat dalam bidang STEM, dll.

Selanjutnya unggah dokumen aplikasi yang dimintai di atas pada akun portal yang sudah didaftarkan. Format dokumen aplikasi tersebut tersedia di akun yang bisa Anda unduh kemudian diisi dan diunggah kembali. Kamu dapat memilih negara tujuan yang diminati (misalnya Brasil, China, Mesir, atau India), namun penentuan akhir akan ditentukan oleh AFS.

Pastikan semua informasi yang diisi sudah benar. Jika sudah lengkap, kirim aplikasi melalui portal. Pendaftaran online beasiswa pertukaran pelajar dari AFS ini dibuka hingga 15 Januari 2025. Aplikasi akan ditinjau secara bergulir. Para semifinalis akan dihubungi langsung dan diundang untuk mengikuti wawancara virtual melalui Zoom. Keputusan penerimaan untuk AFS Global STEM Academies 2025 akan diumumkan pada 14 Februari 2025 melalui email.

Simak juga » Beasiswa Program Pertukaran Mahasiswa 2025 - 2026

Jadwal:
Kurikulum virtual selama 12 minggu akan berlangsung dari 8 Maret – 7 Juni 2025. Selama sekitar 4 jam setiap minggu, para peserta beasiswa akan mengikuti serangkaian lokakarya online, kegiatan, e-learning, dan sesi dialog yang difasilitasi dengan rekan-rekan global, sambil mengembangkan proyek dampak sosial yang berkelanjutan.

Setelah pertukaran virtual yang wajib, peserta akan melakukan perjalanan selama empat minggu ke salah satu tujuan Akademi pada tanggal berikut:
▪ Brasil: 12 Juli – 8 Agustus 2025
▪ China: 8 Juli – 4 Agustus 2025
▪ Mesir: 18 Juli – 17 Agustus 2025
▪ India: 18 Juli – 17 Agustus 2025

Kontak:
[e] globalstem@afs.org
[w] https://afs.org

12/08/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Riset Mahasiswa S1/D4 2025 di 4 Universitas Terbaik Asia

Apakah kamu seorang mahasiswa S1 atau D4 yang bersemangat untuk mengeksplorasi dunia riset dan sains? Amgen Scholars Asia Program 2025 memberikan kesempatan langka bagi mahasiswa muda untuk mengembangkan keterampilan riset mereka di universitas-universitas terkemuka di Asia. Jika kamu ingin bekerja langsung dengan ilmuwan profesional dan terlibat dalam penelitian ilmiah yang berdampak, maka beasiswa riset ini adalah peluang yang harus kamu raih!

Pada tahun 2025, Amgen Scholars membuka kesempatan bagi mahasiswa S1/D4 dari sejumlah negara, termasuk Indonesia untuk mengikuti program riset di empat universitas terbaik di Asia, yang terkenal dengan keunggulan akademik dan inovasi riset. Universitas tersebut adalah Kyoto University (Jepang), National University of Singapore (Singapura), The University of Tokyo (Jepang), dan Tsinghua University (Cina).

Simak juga » Beasiswa S1 Luar Negeri 2025: Cara Mendaftar dan Syarat Lengkap

Program ini menawarkan pengalaman langsung dalam laboratorium riset internasional, kesempatan untuk membangun jaringan global, serta dukungan finansial untuk memastikan kamu dapat fokus sepenuhnya pada penelitian. Setiap tahun ada 40 kursi beasiswa Amgen disediakan, dengan kuota masing-masing 10 beasiswa tiap universitas. Menariknya beasiswa ini terbuka untuk berbagai disiplin ilmu, meskipun mereka mengedepankan jurusan sains. Selain itu, pelamar juga tidak harus memiliki pengalaman di bidang penelitian.

Beasiswa riset bagi mahasiswa S1/D4 2025 ini mencakup kebutuhan dasar selama menjalani penelitian singkat di universitas tujuan, di antaranya tanggungan biaya perjalanan, uang saku, tempat tinggal, dan akomodasi. Detilnya diatur diatur oleh masing-masing universitas. Kegiatan penelitian ini berlangsung sekitar 7 – 8 pekan atau dua bulan. Mulai Juni hingga Agustus 2025. Mahasiswa nantinya akan melakukan pelatihan penelitian singkat di laboratorium-laboratorium universitas dengan bimbingan mentor-mentor dan dosen universitas.

Simak juga » Beasiswa S1 untuk Mahasiswa S1, Tamatan SMA/MA/SMK

Persyaratan:
1. Terdaftar di perguruan tinggi atau universitas di Asia* yang memberikan gelar sarjana atau setara
2. Minimum telah menyelesaikan tahun pertama studi sarjana pada musim panas program dimulai
3. Belum lulus kuliah sebelum program musim panas dimulai, dan setelah program musim panas berakhir  melanjutkan studi sarjana kembali untuk sekurangnya satu atau seperempat semester
4. Memiliki prestasi akademik yang bagus
5. Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik, dibuktikan dengan Skor TOEFL (iBT) 72, skor IELTS 5.5, Cambridge English FCE, TOEIC 1095, skor TOEIC L&R 785, atau skor TOEIC S&W 310 jika buka pengguna bahasa Inggris native atau bahasa Inggris bukan bahasa pertama Anda
6. Minat untuk mengejar gelar Ph.D

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa penelitian Amgen Scholars 2025 dilakukan secara online oleh mahasiswa di laman masing-masing universitas. Link universitas tertera di laman amgenscholars.com. Perlu diingat, tiap universitas memiliki mekanisme pendaftaran yang berbeda, karena itu sebaiknya dipelajari terlebih dahulu sebelum mengirimkan aplikasi.

Batas akhir pendaftaran Amgen Scholars Asia Program adalah 1 Februari 2025. Sebaiknya ajukan aplikasi jauh sebelum deadline berakhir. Hasil seleksi akan diberitahukan oleh universitas kepada pelamar terpilih pada akhir Maret atau awal April 2025.

Simak juga » Beasiswa DJITU 2025 Jenjang D3/D4/S1 Sampai Lulus

Kontak:
Kyoto University
Dr. Fuyuki Ishikawa, Program Director
Dr. Shigehiro Yoshimura, Program Director
Ms. Sayaka Seike, Program Assistant
[t] +81-75-753-3317
[e] amgenscholars@mail2.adm.kyoto-u.ac.jp

National University of Singapore
Dr. Henry MOK, Associate Professor
Mr. Ambert ANG, Program Manager
[t] +65 65162711
[e] amgen_nus@nus.edu.sg

The University of Tokyo
Ms. Midori Arakawa, Program Officer
[e] amgenscholars.adm@gs.mail.u-tokyo.ac.jp

Tsinghua University
Dr. Ligong Chen, Program Director
Ms. Linan Cang, Program Manager
[t] +86-10-6277-3295
[e] amgenscholars@tsinghua.edu.cn

11/28/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa di Hong Kong 2025 - 2026 (HKPFS)

Ada beasiswa menarik yang ditawarkan Research Grants Council (RGC) Hong Kong bagi peminat internasional yang ingin melanjutkan S3 di universitas-universitas Hong Kong. Programnya Hong Kong PhD Fellowship Scheme (HKPFS). Beasiswa ini menyediakan pendanaan studi di 8 universitas terbaik Hong Kong selama periode PhD, yakni 3 tahun. 

Beasiswa HKPFS terbuka bagi Anda yang ingin melanjutkan studi pada bidang sains, kedokteran, teknik, teknologi, humaniora, ilmu-ilmu sosial, dan bisnis. Per tahunnya, tunjangan beasiswa diberikan sebesar HK$ 337.200 (sekitar USD $43.230 atau Rp 656 juta) serta tunjangan perjalanan penelitian dan konferensi per tahun sebesar HK$ 14.000 (sekitar USD 1.790). 

Yang menarik, kuota beasiswa HKPFS 2025 – 2026 jumlahnya cukup besar, yakni 400 kursi disediakan tahun ini. Bagi penerima beasiswa yang membutuhkan biaya lebih dari tiga tahun untuk menyelesaikan studi PhD mereka, biaya tambahan dapat disediakan oleh universitas yang dipilih.
 

Persyaratan: 
1. Pelamar mendaftar ke program PhD penuh waktu di salah satu universitas berikut: 
   ▪ City University of Hong Kong
   ▪ Lingnan University
   ▪ The Chinese University of Hong Kong
   ▪ The Education University of Hong Kong
   ▪ The Hong Kong Polytechnic University
   ▪ The Hong Kong University of Science and Technology
   ▪ Hong Kong Baptist University
   ▪ The University of Hong Kong
2. Pelamar harus menunjukkan kualitas yang luar biasa melalui prestasi akademik, kemampuan penelitian / potensi, komunikasi dan keterampilan antar individu, dan kemampuan kepemimpinan.
Pendaftaran: 
Pelamar yang memenuhi syarat beasiswa HKPFS terlebih dahulu mengisi formulir aplikasi inisial secara online HKPFSES (Hong Kong PhD Fellowship Scheme Electronic System) untuk memperoleh nomor referensi HKPFSES. Di formulir tersebut, pelamar dapat memilih hingga dua program studi di salah satu atau dua perguruan tinggi yang tertera untuk tahun akademik 2025 – 2026. Deadline pendaftaran beasiswa HKPFS 2025 ini adalah 1 Desember 2024 pukul 12.00 waktu Hong Kong.

Nomor referensi HKPFSES yang telah diperoleh tersebut kemudian dicantumkan ketika mendaftar ke program PhD di universitas yang telah dipilih. Jika tidak memuatnya, pelamar tidak akan dipertimbangkan untuk beasiswa HKPFS. 

Pendaftaran ke universitas, termasuk persyaratan dan aplikasi yang diperlukan silakan merujuk ke website masing-masing universitas atau program yang dilamar. Sebab, kemungkinan mereka menetapkan aturan yang berbeda. Pendaftaran beasiswa HKPFS tidak dikenakan biaya, namun pendaftaran ke universitas khususnya pada program PhD yang dilamar bisa saja ada biaya yang diminta.
 

Perlu dipahami, deadline pendaftaran ke universitas Hong Kong berbeda-beda, sehingga sebaiknya pelamar mengisi formulir aplikasi inisial lebih cepat sebelum mendaftar ke universitas. Berikut deadline masing-masing universitas dan alamat website: 

▪ City University of Hong Kong - http://www.cityu.edu.hk/sgs/hkphd
   (Deadline: 1 December 2024)

▪ Lingnan University - https://www.ln.edu.hk/rpg/hong-kong-phd-fellowship-scheme-hkpfs
(Deadline: 1 December 2024)

▪ The Chinese University of Hong Kong - https://www.gs.cuhk.edu.hk/hkpfs
(Deadline: 1 December 2024)

▪ The Education University of Hong Kong  - https://www.eduhk.hk/gradsch/index.php/component/quix/26-hong-kong-phd-fellowship-scheme.html
(Deadline: 1 December 2024) 

▪ The Hong Kong Polytechnic University - https://www.polyu.edu.hk/gs/hkpfs/
(Deadline: 1 December 2024)

▪ The Hong Kong University of Science and Technology - https://fytgs.hkust.edu.hk/hkpfs
(Deadline: 1 December 2024)

▪ Hong Kong Baptist University - https://gs.hkbu.edu.hk/admission/hong-kong-phd-fellowship-scheme/introduction
(Deadline: 1 December 2024)

▪ The University of Hong Kong - https://gradsch.hku.hk/hkpfs
(Deadline: 1 December 2024)
 

Seleksi beasiswa berdasarkan penilaian keunggulan akademik, kemampuan penelitian dan potensi, komunikasi dan kemampuan interpersonal, dan kemampuan kepemimpinan. Pengumuman hasil beasiswa HKPFS 2025/2026 akan disampaikan pada Mei 2025. Terkait teknis beasiswa lainnya bisa ditanyakan melalui email: HKPF@ugc.edu.hk Semoga berhasil!
9/24/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S2 di China untuk Pelamar Indonesia Full

Mungkin Anda sudah sering mendengar beasiswa S2 di China ini. Schwarzman Scholars. Programnya memang terbilang baru. Didirikan oleh Stephen A. Schwarzman, pemimpin, CEO sekaligus CO-Founder Blackstone. Beasiswa Schwarzman Scholars dirancang untuk menyiapkan generasi pemimpin-pemimpin masa depan abad 21. Beasiswa ini merupakan beasiswa penuh yang menawarkan beragam fasilitas bagi kandidat terpilih.

Ada tiga disiplin ilmu yang ditawarkan jika Anda berencana melanjutkan studi S2 menggunakan Schwarzman Scholars. Yakni Public Policy, Economics and Business, dan International Studies. Ketiga program kuliah tersebut menggunakan bahasa pengantar Inggris yang berlangsung di Schwarzman College, Tsinghua University, Beijing, China. Program berlangsung selama satu tahun.

Setiap tahun beasiswa Schwarzman Scholars menyediakan kuota hingga 200 orang penerima. 35 persen dari jumlah tersebut diperuntukkan bagi pelamar internasional, termasuk Indonesia. Selebihnya (75 persen) akan diisi oleh kandidat negara lain, yakni Amerika Serikat dan China.

Beasiswa Schwarzman Scholars mencakup kebutuhan studi, di antaranya biaya kuliah penuh, asrama, biaya keberangan dan kepulangan dari Beijing, studi tour, buku dan perlengkapan yang dibutuhkan, asuransi kesehatan, serta uang saku.
 
 
Persyaratan:
1. Lulus S1 dari universitas atau perguruan tinggi terakreditasi (semua jurusan) atau selesai paling lambat 1 Agustus 2025 sebelum oritentasi dimulai.
2. Berusia paling rendah 18 tahun dan belum mencapai 29 tahun per 1 Agustus 2025
3. Mahir dalam bahasa Inggris yang dibuktikan dengan:
    › TOEFL iBT minimum 100
    › IELTS minimum 7
    › Cambridge Advanced (C1): 185, atau
    › Cambridge Proficiency (C2): 185

* Pelamar bisa diikuti oleh kandidat yang telah memperoleh gelar master jika masih memenuhi persyaratan atau bagi mereka yang telah menikah. Namun, biaya asrama untuk pasangan/keluarga tidak disediakan. Syarat IPK tidak dibatasi. Tapi, sangat disarankan memiliki jiwa kepemimpinan dan berprestasi.

* Persyaratan bahasa dibebaskan bagi pelamar yang kuliah sarjana di mana bahasa pengantar utama adalah bahasa Inggris setidaknya selama dua tahun dari program akademik pelamar. Persyaratan bahasa juga akan ditiadakan bagi pelamar yang studi menggunakan bahasa Inggris selama dua tahun atau lebih di tingkat Master atau lebih tinggi.

Simak juga » Daftar Pilihan Beasiswa S2 di Luar Negeri

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi yang dilengkapi secara online
2. Salinan ijazah dan transkrip (Sertakan juga terjemahan resminya ke dalam bahasa Inggris jika berbahasa Indonesia)
3. Tiga surat rekomendasi
4. Video pengenalan diri maksimal 1 menit
5. Resume/CV terbaru (maksimum 2 halaman)
6. Dua buah essay: (1) Leadership Essay (750 kata), (2) Statement of Purpose (hingga 500 kata)
7. Sertifikat TOEFL/IELTS/Cambridge English

Pendaftaran:
Daftarkan diri Anda dengan melengkapi formulir aplikasi secara online di laman Schwarzman Scholars. Pelamar dapat membuat akun terlebih dahulu di bagian Apply Now. Kemudian Login untuk mengisi formulir dan melampirkan dokumen aplikasi yang diminta. Penjelasan lebih lanjut mengenai dokumen bisa dilihat di laman beasiswa Schwarzman Scholars atau ditanyakan melalui email: admissions@schwarzmanscholars.org

Pendaftaran dan pengajuan aplikasi online dibuka hingga 12 September 2024. Peserta yang lolos untuk mengikuti wawancara akan diberitahu pada Oktober. Pelamar nantinya akan diundang untuk mengikuti wawancara di lokasi terdekat sekitar Oktober/November 2024. Biaya menghadiri wawancara akan ditanggung Schwarzman Scholars. Pengumuman kandidat terpilih akan disampaikan setelahnya di bulan yang sama atau di bulan berikutnya. Perkuliahan akan dimulai pada Agustus 2025.

Pendaftaran beasiswa ini sudah termasuk pendaftaran ke Tsinghua University. Tidak diperlukan pengajuan aplikasi terpisah.
5/30/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Amgen Scholars untuk Penelitian Singkat Mahasiswa S1/DIV

Ingin mengecap penelitian singkat di universitas-universitas kelas dunia? Bagi Anda mahasiswa S1 atau DIV yang kuliah di dalam negeri, Program beasiswa Amgen Scholars mungkin bisa menghantarkan impian Anda tersebut. Beasiswa Amgen Scholars merupakan program global yang ditawarkan  Amgen Foundation dengan dukungan teknis dan arahan dari Harvard University. Beasiswa ini dibuka secara internasional dengan sasaran pelamar-pelamar dari sejumlah kawasan, seperti Amerika, Asia, Eropa, Kanada, dan Australia.

Bagi pelamar dari Asia, termasuk Indonesia, Amgen Scholars membuka Amgen Scholars Asia Program. Beasiswa penelitian singkat ini menerima aplikasi seluruh dunia, utamanya pelamar Asia untuk mengikuti riset singkat di beberapa universitas terbaik mitra Amgen Scholars di Asia.

Ada empat universitas yang menjadi pilihan penelitian singkat bagi mahasiswa S1/D4 ini, yakni Kyoto University (Jepang), National University of Singapore (Singapura), The University of Tokyo (Jepang), dan Tsinghua University (Cina). Setiap tahun ada 40 kursi beasiswa Amgen disediakan, dengan kuota masing-masing 10 beasiswa tiap universitas.

Kegiatan penelitian ini berlangsung sekitar 7 – 8 pekan atau dua bulan. Mulai Juni hingga Agustus 2025. Mahasiswa nantinya akan melakukan pelatihan penelitian singkat di laboratorium-laboratorium universitas dengan bimbingan mentor-mentor dan dosen universitas. Area fokus penelitian mencakup semua disiplin ilmu yang berkaitan dengan pengobatan, biomedis, bioteknologi, dll. Misalnya di Kyoto University, bidang-bidang penelitian yang ditawarkan kepada mahasiswa meliputi Kedokteran Molekuler, Biologi Sel, Ilmu Saraf, Mikrobiologi, Bioteknologi, Kimia, dan Dinamika Kuantum.

Simak juga » Beasiswa CCIP di AS untuk Lulusan SMA/SMK, Diploma/S1

Sementara, di NUS Singapura beberapa penelitian singkat yang ditawarkan seperti Genomik Molekuler, Ageing, Pengembangan dan Pencitraan Seluler, Penyakit Menular, Kanker dan Sel Induk, Struktur Protein dan Desain Obat. Pilihan penelitian singkat yang ditawarkan di tiap universitas ini bisa berbeda.

Di The Univerisity of Tokyo milsanya, selama program, setiap mahasiswa akan ditempatkan di laboratorium, masing-masing dipimpin oleh seorang ilmuan terkemuka dari lima lembaga di universitas, yaitu Graduate School of Science, Graduate School of Engineering, Graduate School of Pharmaceutical Sciences, Graduate School of Agricultural and Life Sciences, dan the Institute of Industrial Science.

Beasiswa Amgen Scholars mencakup kebutuhan dasar selama menjalani penelitian singkat di universitas tujuan, di antaranya biaya perjalanan, uang saku, tempat tinggal, dan akomodasi. Asuransi kesehatan disediakan sendiri oleh peserta. Detilnya diatur diatur oleh masing-masing universitas.
 
Simak juga » Beasiswa S1 Luar Negeri 2025: Cara Mendaftar 

Persyaratan:
1. Terdaftar di perguruan tinggi atau universitas di Asia* yang memberikan gelar sarjana atau setara
2. Minimum telah menyelesaikan tahun pertama studi sarjana pada musim panas program dimulai
3. Belum lulus kuliah sebelum program musim panas dimulai, dan setelah program musim panas berakhir  melanjutkan studi sarjana kembali untuk sekurangnya satu atau seperempat semester
4. Memiliki prestasi akademik yang bagus
5. Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik, dibuktikan dengan Skor TOEFL (iBT) 72, skor IELTS 5.5, Cambridge English FCE, TOEIC 1095, skor TOEIC L&R 785, atau skor TOEIC S&W 310 jika buka pengguna bahasa Inggris native atau bahasa Inggris bukan bahasa pertama Anda
6. Minat untuk mengejar gelar Ph.D

Simak juga » Daftar Beasiswa S1 Terbaru 2025 - 2026

Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa penelitian Amgen Scholars dilakukan secara online di laman masing-masing universitas. Detil link universitas tertera di laman Amgen Scholars. Perlu dipahami, masing-masing universitas memiliki mekanisme pendaftaran yang berbeda, karena itu sebaiknya dipelajari terlebih dahulu sebelum mengirimkan permohonan.

Batas akhir pendaftaran Amgen Scholars Asia Program adalah 1 Februari 2025. Sebaiknya ajukan aplikasi jauh sebelum deadline berakhir. Hasil seleksi akan diberitahukan oleh universitas kepada pelamar terpilih pada awal April 2025.

Kontak:
Kyoto University
Dr. Fuyuki Ishikawa, Program Director
Dr. Shigehiro Yoshimura, Program Director
Ms. Sayaka Seike, Program Assistant
[t] +81-75-753-3317
[e] amgenscholars@mail2.adm.kyoto-u.ac.jp

National University of Singapore
Dr. Henry MOK, Associate Professor
Mr. Ambert ANG, Program Manager
[t] +65 65162711
[e] amgen_nus@nus.edu.sg

The University of Tokyo
Ms. Midori Arakawa, Program Officer
[e] amgenscholars.adm@gs.mail.u-tokyo.ac.jp

Tsinghua University
Dr. Ligong Chen, Program Director
Ms. Linan Cang, Program Manager
[t] +86-10-6277-3295
[e] amgenscholars@tsinghua.edu.cn
11/01/2023 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Schwarzman Scholars 2025 - 2026 di Tsinghua University

Program beasiswa Schwarzman Scholars 2025 - 2026 kembali dibuka. Schwarzman Scholars adalah beasiswa S2 yang didirikan oleh Stephen A. Schwarzman, pemimpin, CEO sekaligus CO-Founder Blackstone. Beasiswa Schwarzman Scholars terinspirasi oleh beasiswa Rhodes yang dirancang untuk menyiapkan generasi pemimpin-pemimpin masa depan di tengah lanskap geopolitik abad 21. Tiap tahun, 200 kandidat akan dipilih untuk menerima beasiswa Schwarzman Scholars.

Schwarzman Scholars merupakan beasiswa S2 berdurasi satu tahun yang berlangsung di Schwarzman College, Tsinghua University, Beijing, China. 35 persen dari kuota beasiswa diperuntukkan bagi kandidat internasional, seperti Indonesia. Selebihnya akan diisi oleh kandidat yang berasal dari Amerika Serikat dan China. Jurusan yang ditawarkan di antaranya Public Policy, Economics and Business, dan International Studies.

Beasiswa Schwarzman Scholars diberikan penuh yang membiayai kebutuhan utama studi, di antaranya biaya kuliah, pemondokan, perjalanan dan pemulangan dari Beijing, studi tour, buku dan perlengkapan yang dibutuhkan, asuransi kesehatan, serta uang saku.

Persyaratan:
1. Lulus S1 dari universitas atau perguruan tinggi terakreditasi (semua jurusan) atau selesai paling lambat 1 Agustus 2025 sebelum oritentasi dimulai.
2. Berusia paling rendah 18 tahun dan belum mencapai 29 tahun per 1 Agustus 2025
3. Pelamar merupakan pengguna bahasa Inggris native atau lulusan sarjana yang menggunakan bahasa pengantar Inggris setidaknya dua tahun akademik. Atau memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan:
    › TOEFL iBT minimum 100
    › IELTS minimum 7
    › Cambridge Advanced (C1): 185
    › Cambridge Proficiency (C2): 185

* Pelamar bisa diikuti oleh kandidat yang telah memperoleh gelar master jika masih memenuhi persyaratan atau bagi mereka yang telah menikah. Namun, biaya asrama untuk pasangan/keluarga tidak disediakan. Syarat IPK tidak dibatasi. Tapi, sangat disarankan memiliki jiwa kepemimpinan dan berprestasi.

Simak juga » Daftar Pilihan Beasiswa S2 di Luar Negeri

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi yang dilengkapi secara online
2. Salinan ijazah dan transkrip (Sertakan juga terjemahan resminya ke dalam bahasa Inggris jika berbahasa Indonesia)
3. Tiga surat rekomendasi
4. Video pengenalan diri maksimal 1 menit
5. Resume/CV terbaru (maksimum 2 halaman)
6. Dua buah essay: (1) Leadership essay (750 kata), (2) Statement of purpose (hingga 500 kata)
7. Sertifikat TOEFL/IELTS

Pendaftaran:
Daftarkan diri Anda dengan melengkapi formulir aplikasi secara online. Pelamar dapat membuat akun terlebih dahulu. Kemudian login untuk mengisi formulir serta melampirkan dokumen aplikasi yang tertera. Beberapa penjelasan dokumen bisa dilihat di laman beasiswa Schwarzman Scholars (schwarzmanscholars.org) atau ditanyakan langsung melalui email: apptech@schwarzmanscholars.org

Pendaftaran dan pengajuan aplikasi beasiswa Schwarzman 2025 - 2026 dilakukan mulai 10 April 2024 - 12 September 2024. Wawancara para semi-finalist akan digelar di salah satu tempat, rutinnya di Bangkok, London, dan New York. Pelamar nantinya akan diundang untuk mengikuti wawancara di lokasi terdekat sekitar Oktober/November 2024. Biaya menghadiri wawancara akan ditanggung Schwarzman Scholars. Pengumuman kandidat terpilih akan disampaikan setelahnya di bulan yang sama atau di bulan berikutnya. Program perkuliahan dimulai Agustus 2025.

Yang perlu dipahami, pendaftaran beasiswa ini sudah termasuk pendaftaran ke Tsinghua University. Tidak diperlukan pengajuan aplikasi terpisah. Selamat mencoba!
7/27/2023 | 0comments | Baca selengkapnya

Bantuan Hibah Toyota Foundation untuk ASEAN dan Asia Timur

Bulan ini Toyota Foundation kembali mengumumkan program hibah yang ditujukan ke sejumlah negara, yang meliputi ASEAN, Asia Timur, dan Asia Selatan. Skemanya melalui International Grant Program 2023. Peserta dari Indonesia salah satu yang diberi kesempatan.

International Grant Program adalah program hibah Toyota Foundation yang berlangsung di minimal dua negara sasaran selama satu atau dua tahun. Kegiatannya di antaranya mengidentifikasi isu-isu yang dihadapi bersama, melakukan review dengan mensurvey, serta menganalisa situasi di negara sasaran tersebut. Hasil dari kegiatan nantinya diharapkan dapat memberikan solusi atas masalah yang ada, seperti rekomendasi kebijakan, serta menyebarluaskan hasil nyata tersebut.

Pelamar yang berminat nantinya dapat mengajukan proposal proyek kegiatan ke Toyota Foundation. Pelamar berupa tim/kelompok dengan latarbelakang berbeda, terutama yang memiliki pengalaman praktis atau pengetahuan tentang isu-isu yang ada di negara sasaran. Misalnya praktisi, peneliti, pencipta, pembuat kebijakan, wartawan, dan perwakilan media lainnya.

Pelamar dapat memilih kegiatan proyek yang berlangsung satu tahun (Nov 2023 – Okt 2024) atau dua tahun (Nov 2023 – Okt 2025). Untuk proyek yang berlangsung selama satu tahun, bantuan dana hibah yang diberikan maksimum sebesar JPY 5.000.000 (sekitar Rp 563 juta) dan untuk program dua tahun hibah diberikan sebesar maksimum JPY 10.000.000 (sekitar Rp 1,12 miliar). Tahun lalu ada 9 proposal proyek yang diterima untuk bantuan hibah Toyota Foundation ini.

Simak juga » Daftar Program Beasiswa S2 Terbaru 2024 - 2025

Dana tersebut nantinya dapat dimanfaatkan untuk biaya personil termasuk honorarium (30 % dari total anggaran), biaya perjalanan, biaya komunikasi, biaya pertemuan termasuk workshop, simposium, dan kegiatan lainnya. Selain itu dapat dimanfaatkan untuk pembuatan materi-materi hasil kegiatan, seperti biaya cetak, editing, serta pembuatan video atau website.

Secara keseluruhan tahun ini, Toyota Foundation menyiapkan 70 juta Yen (sekitar Rp 7,8 miliar) yang akan dihibahkan kepada para peserta yang terpilih.

Negara Sasaran:
Asia Timur: China, Hong Kong, Japan, Macau, Mongolia, Korea Selatan, Taiwan,
Asia Tenggara: Brunei, Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, the Philippines, Singapore, Thailand, Timor-Leste, Vietnam
Asia Selatan: Bangladesh, Bhutan, India, Maldives, Nepal, Pakistan, Sri Lanka

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 Dalam Negeri Terbaru

Persyaratan:
1. Perwakilan proyek harus memiliki alamat kontak di Jepang.  
2. Individu-individu di sejumlah negara sasaran dengan pengalaman praktis di bidang-bidang seperti melakukan penelitian, melaksanakan kegiatan, menghasilkan karya-karya kreatif, dan membuat proposal kebijakan.
3. Sebuah tim atau jaringan yang luas menjangkau ke beberapa negara tujuan yang terdiri dari anggota seperti praktisi, peserta proyek, peneliti, pencipta, pembuat kebijakan, dan wartawan dan perwakilan media lainnya.
4. Mampu melaksanakan proyek dengan beragam jaringan peserta di beberapa negara sasaran.

Pendaftaran:
Permohonan program hibah Toyota Foundation dilakukan secara online di laman Toyota Foundation. Klik “Star application procedure”. Selanjutnya Anda akan diminta untuk membuat akun terlebih dahulu. Berikutnya periksa email untuk melakukan konfirmasi pendaftaran.

Sebelum memulai pendaftaran online, silakan unduh terlebih dahulu formulir aplikasi yang disediakan di laman Toyota Foundation tersebut. Itu berisi contoh rincian proposal kegiatan yang nantinya perlu peserta sesuaikan sesuai dengan kegiatan proyek yang diusulkan. Penjelasan lebih lanjut bisa dilihat di panduannya.

Setelah proposal proyek rampung, Anda bisa login pada akun yang sudah dibuat selanjutnya unggah dokumen persyaratan yang diminta di laman tersebut.

Pendaftaran sekaligus pengajuan proposal online dibuka mulai 3 April s/d 3 Juni 2023 pukul 23.59 waktu Jepang. Keputusan resmi hasil seleksi akan diumumkan Toyota Foundation pada pertemuan yang diselenggarakan akhir September 2023 dan diberitahukan melalui email pelamar.

Kontak:
International Grants Group, The Toyota Foundation
(Mr. Tone, Ms. Okiyama, Ms. Sasagawa)
[t] +81 (0)3 3344 1701
[e] asianneighbors@toyotafound.or.jp
[w] https://www.toyotafound.or.jp
4/03/2023 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Putra-Putri Papua Full S2, S3 Dalam dan Luar Negeri

Kesempatan beasiswa S2 dan S3 satu ini khusus ditujukan bagi Anda warga asli Papua. Namanya Beasiswa Putra-Putri Papua. Salah satu skema beasiswa LPDP yang dibuka tahun ini. Selain studi pascasarjana di dalam negeri, Beasiswa Putra-Putri Papua juga terbuka untuk belajar di luar negeri. Ada berbagai jenis pilihan perguruan tinggi yang bisa diikuti. Hal yang tak kalah menarik adalah pendanaan penuh yang disediakan melalui beasiswa ini.

Beasiswa Putra-Putri Papua ditujukan bagi putra-putri daerah Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, dan Provinsi Papua Barat Daya. Sasaran dari beasiswa adalah pelamar yang bermarga asli Papua, ibu kandung adalah orang asli Papua, atau bapak kandung adalah orang asli Papua.

Simak juga » Daftar Beasiswa LPDP S2, S3 Full yang Dibuka

Skema Beasiswa Putra-Putri Papua:
1. Beasiswa Putra-Putri Papua diberikan untuk jenjang pendidikan:
   a. Magister Program satu gelar (single degree/joint degree) atau dua gelar (double degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan,
   b. Doktor Program satu gelar (single degree/joint degree) atau dua gelar (double degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan,
   c. Ketentuan tentang program Double Degree/Joint Degree diatur tersendiri dalam Buku Panduan Program Double Degree/Joint Degree Tahun 2023.
2. Pendaftar Beasiswa Putra Putri Papua yang telah mempunyai dan mengunggah Loa Unconditional wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi tujuan dalam ataupun Luar Negeri dengan LoA Unconditional tersebut dan masuk daftar dalam Perguruan Tinggi LPDP.
3. Pendaftar Beasiswa Putra-Putri Papua memilih jenjang studi dan tujuan studi dalam negeri atau luar negeri.
4. Calon Penerima Beasiswa dapat pindah tujuan studi dalam negeri atau luar negeri.
5. LPDP dapat menentukan negara tujuan studi berdasarkan kompetensi, kapasitas, dan/atau berdasarkan LoA Unconditional yang dimiliki pendaftar.
6. Pendaftar Beasiswa Putra-Putri Papua yang ditetapkan lulus seleksi sebagai Calon Penerima Beasiswa wajib mengikuti Pembekalan Afirmasi yang dilaksanakan oleh LPDP.

Cakupan Beasiswa Putra-Putri Papua:
1. Dana Pendidikan
   a. Dana Pendaftaran
   b. Dana SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
   c. Dana Tunjangan Buku
   d. Dana Penelitian Tesis/Disertasi
   e. Dana Seminar Internasional
   f. Dana Publikasi Jurnal Internasional

2. Dana Pendukung
   a. Dana Transportasi
   b. Dana Aplikasi Visa
   c. Dana Asuransi Kesehatan
   d. Dana Kedatangan
   e. Dana Hidup Bulanan
   f. Dana Lomba Internasional
   g. Dana Tunjangan keluarga (khusus Doktor)
   h. Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)

Simak juga » Daftar Beasiswa S1, S2, S3 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Ketentuan Perkuliahan:
Perkuliahan Paling Cepat:
1. Seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Juli 2023
2. Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2024

LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi (official admission) yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan tanpa persyaratan, kecuali persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip nilai jenjang studi sebelumnya, dan/atau persyaratan tambahan yang tidak berisiko mengubah status diterimanya orang tersebut sebagai mahasiswa pada program studi yang dituju serta memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, serta durasi studi, lama studi, permulaan studi dan/atau akhir studi.

LoA Unconditional yang diunggah harus memenuhi kriteria sebagai berikut:
1. Perguruan Tinggi dan Program Studi harus sesuai dengan pilihan pada aplikasi pendaftaran.
2. Intake studi harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan LPDP terkait waktu perkuliahan paling cepat yang diizinkan.
3. Jika intake perkuliahan yang tercantum pada LoA Unconditional yang diunggah tidak sesuai ketentuan maka wajib melampirkan Surat Defer (Penundaan) dari Perguruan Tinggi yang menerbitkan LoA, yang diunggah bersamaan dengan LoA.
4. Jika pendaftar mengunggah LoA Unconditional yang tidak sesuai ketentuan LPDP, maka dianggap tidak memenuhi kriteria pendaftaran.

Simak juga » Dibuka! Beasiswa Kuliah S1, S2, S3 Terbaru

Persyaratan:
Persyaratan Umum:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; atau program magister (S2) untuk beasiswa doktor.
3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan
   - hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
   - tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK tersebut belum terbit
5. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.
6. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
7. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
8. Melampirkan surat rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing program.
9. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
10. Bagi pendaftar berstatus prajurit TNI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes TNI/ TNI AD/ TNI AL/ TNI AU untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
11. Bagi pendaftar berstatus anggota POLRI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes POLRI untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
12. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas Reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
    - Kelas Eksekutif
    - Kelas Khusus
    - Kelas Karyawan
    - Kelas Jarak Jauh
    - Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
    - Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
    - Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau
    - Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
13. Beasiswa dapat diberikan untuk kelas khusus dalam bentuk progam kerja sama antara LPDP dengan instansi lain.
    Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
14. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
15. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
16. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
17. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.

Simak juga » Beasiswa Australia Awards Jenjang S2, S3 Full

Persyaratan Khusus:
1. Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
2. Ijazah pendidikan dasar atau pendidikan menengah dari sekolah di Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, atau Provinsi Papua Barat Daya bagi pendaftar yang bertempat tinggal di Indonesia di luar Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan atau Provinsi Papua Barat Daya.
3. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember di tahun pendaftaran sebagai berikut:
   a. Pendaftar jenjang magister paling tinggi 47 (empat puluh tujuh) tahun.
   b. pendaftar jenjang doktor paling tinggi 50 (lima puluh) tahun.
4. Mengunggah ijazah sarjana untuk pendaftar program magister atau ijazah magister untuk pendaftar program doktor.
5. Tidak dipersyaratkan memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris.
6. Melampirkan surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi.

Dokumen aplikasi:
1. Biodata Diri (Diisi online)
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
3. Kartu Keluarga (KK)
4. Scan Ijazah S1/S2 (Asli atau Legalisir) atau SKL (Surat Keterangan Lulus)
5. Dokumen penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kemendikbudristek atau tangkapan layar pengajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK
6. Letter of Acceptance (LoA) Unconditional yang masih berlaku dan sesuai dengan Perguruan Tinggi serta Program studi yang dipilih (Lihat: Daftar Universitas Beasiswa Putra-Putri Papua)
7. Surat Rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi *)
8. Surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir) (Diisi online)
9. Surat usulan dari pejabat yang membidangi SDM:
   - Pejabat Eselon II/setara bagi pendaftar berprofesi PNS
   - Pejabat pada Mabes TNI/ TNI AD/ TNI AL/ TNI AU bagi pendaftar berstatus prajurit TNI
   - Pejabat pada Mabes POLRI bagi pendaftar berstatus anggota POLRI *)
10. Profil diri pada formulir pendaftaran online (Diisi online)
11. Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia (Diisi online)
13. Proposal Penelitian (khusus Doktor) (Diisi online)
14. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (Diisi online)
15. Scan Ijazah SD, SMP, dan SMA

*) Surat harus diterbitkan pada tahun pendaftaran

Ket: Format Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia, kemudian proposal penelitian, dan surat rekomendasi bisa dilihat di Panduan Beasiswa Putra-Putri Papua 2023 (Unduh)

Simak juga » Info Beasiswa S2 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Pendaftaran:

Calon pelamar yang berminat bisa mendaftar Beasiswa Putra-Putri Papua 2023 program S2, S3 sesuai jadwal di bawah. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman beasiswa LPDP https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id. Buat akun terlebih dahulu untuk bisa login. Selanjutnya lengkapi formulir dan dokumen aplikasi yang diminta. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.

Proses Seleksi Beasiswa Putra-Putri Papua:

1. Seleksi Administrasi
2. Seleksi Bakat Skolastik
3. Seleksi Substansi

Jadwal Seleksi Beasiswa Putra-Putri Papua:
Jadwal seleksi beasiswa Tahap I:
Pendaftaran Beasiswa: 25 Januari - 25 Februari 2023
Seleksi Administrasi: 27 Februari - 11 Maret 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 14 Maret 2023
Seleksi Bakat Skolastik: 27 - 29 Maret 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Bakat Skolastik: 5 April 2023
Seleksi Substansi: 10 - 15 April dan 2 - 31 Mei 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 8 Juni 2023
Intake Paling Cepat: Juli 2023

Jadwal seleksi beasiswa Tahap II:
Pendaftaran Beasiswa: 9 Juni - 9 Juli 2023
Seleksi Administrasi: 10 - 23 Juli 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 27 Juli 2023
Seleksi Bakat Skolastik: 7 - 9 Agustus 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Bakat Skolastik: 16 Agustus 2023
Seleksi Substansi: 4 September - 27 Oktober 2023
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 7 November 2023
Intake Paling Cepat: Januari 2024

Kontak:

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
Gedung Danadyaksa Cikini, Jl. Cikini Raya No.91A-D, Menteng, Jakarta Pusat 10330
[e] cso.lpdp@kemenkeu.go.id / bantuan.lpdp.kemenkeu.go.id
[t] 1500652
[w] https://www.lpdp.kemenkeu.go.id

2/13/2023 | 0comments | Baca selengkapnya