Beasiswa Korea 2025 untuk S2 dan S3 dari GKS - Tidak Wajib TOPIK/TOEFL

Setelah menawarkan beasiswa S1 Korea, Pemerintah Korea kembali menyediakan beasiswa S2 dan S3 2025 di Negeri Ginseng tersebut. Melalui 2025 Global Korea Scholarship (GKS), pelamar internasional termasuk Indonesia diberi kesempatan untuk melanjutkan studi di Korea dengan biaya penuh Pemerintah Korea. Beasiswa ini memiliki kuota total 1.820 kursi untuk 157 negara. Indonesia kebagian sekitar 98 kursi beasiswa tahun akademik 2025 - 2026. Sebanyak 30 kursi beasiswa bisa dilamar langsung melalui Kedubes Korea di Jakarta, sementara 68 kursi beasiswa Korea sisanya jalur pendaftarannya melalui universitas di Korea.

Apa yang menarik dari beasiswa KGSP? Selain tentunya beasiswa penuh. Beasiswa S2 dan S3 di Korea ini menawarkan banyak pilihan universitas dan juga program yang bisa diikuti. Ada sekitar 74 universitas Korea yang menjadi pilihan. Sebut saja misalnya Academy of Korean Studies, Ajou University, Chung-Ang University, KDI School of Public Policy and Management, Dongguk University, Ewha Womans University, Hanyang University, Konkuk University, Kookmin University, Korea University, Korea Polythecnic University, Yonsei University, dan banyak lagi. 

Seperti tahun sebelumnya, Beasiswa Pemerintah Korea 2025 menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun kursus bahasa Korea (Total  3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea. Pemberian beasiswa program master dan doktor di Korea dimulai September 2025 hingga masa kuliah berakhir. Yang menarik juga dari beasiswa Korea 2025 ini adalah pelamar tidak wajib mengajukan sertifikat TOPIK/TOEFL untuk mendaftar. Selain itu, syarat minimal IPK yang diminta juga rendah, yakni di bawah 3 dengan IPK minimum 2.64 pada skala 4.0.
Beasiswa GKS Pemerintah Korea mencakup tiket pesawat pp kelas ekonomi Indonesia-Korea, tanggungan penuh biaya kuliah di universitas Korea hingga 5 juta KRW (~ Rp 56,4 juta, biaya pendaftaran ditanggung universitas), biaya kursus bahasa Korea 5,2 juta KRW (~ Rp 58,6 juta), serta tunjangan hidup 15.720.000 KRW (~ Rp 177,3 juta/tahun). Selain itu Penerima beasiswa GKS yang mendapat pengecualian awal dari program bahasa Korea karena memiliki TOPIK level 5 atau 6 akan menerima tunjangan kemahiran bahasa Korea.  Menarik bukan?
Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua bukan warganegara Korea
2. Berusia di bawah 40 tahun (lahir setelah 1 September 1985)
    - Dosen akademik yang saat ini bekerja di salah satu negara penerima Bantuan ODA (salah satunya Indonesia) dan berusia di bawah 45 tahun (lahir setelah 1 September 1980) memenuhi syarat untuk mendaftar.
3. Pelamar meraih gelar sarjana atau master selambatnya 31 Juli 2025
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Memiliki kesehatan yang baik, baik jasmani maupun rohani untuk studi di Korea
7. Pelamar yang diperkirakan akan menyelesaikan program bahasa Korea IRTS pada Agustus 2025 memenuhi syarat untuk mendaftar jika mereka telah mencapai TOPIK atau TOPIK IBT level 3 atau lebih tinggi.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya bersekolah atau kuliah di Korea dan bagi mereka yang pernah mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Korea.

Simak juga » Daftar Beasiswa Kuliah S2 di Dalam Negeri 

Dokumen aplikasi:
1. (Form 1) Formulir aplikasi
2. (Form 2) Personal Statement
3. (Form 3) Study Plan
4. (Form 5) Sebuah Surat Rekomendasi
5. (Form 7) Korean Language Program Exemption Application - opsional
6. (Form 8) GKS Applicant Agreement
7. (Form 9) Personal Medical Assessment
8. (Form 10) Persetujuan untuk Mengumpulkan dan Menggunakan Informasi Pribadi
9. Bukti kewarganegaraan pelamar serta orang tua (KTP) dan hubungan keluarga (KK)
10. Salinan ijazah sarjana
11. Salinan transkrip nilai sarjana
12. Salinan ijazah magister - bagi pelamar S3
13. Salinan transkrip nilai magister - bagi pelamar S3
14. Sertifikat Pekerjaan atau Sertifikat Pengalaman (misalnya, anggota fakultas dari universitas mitra organisasi internasional) - opsional
15. Laporan skor valid TOPIK/TOPIK IBT (asli) atau tes keahlian bahasa Inggris (copy) - opsional
16. Salinan Penghargaan dan sertifikat, dll - opsional
17. Salinan paspor pelamar - opsional

Lengkapi dokumen aplikasi yang diperlukan di atas. Selain dokumen aplikasi tersebut, Anda juga harus menyertakan terjemahan resmi dokumen ke dalam Bahasa Inggris atau Korea jika bahasa aslinya dalam bahasa Indonesia.

Penting:
- Form 1 hingga 10 tertera di dalam formulir aplikasi beasiswa GKS di laman studyinkorea.go.kr (Unduh). Anda juga bisa mengunduh panduan beasiswa serta daftar universitas tujuan.
- Dokumen poin 9 hingga 14 harus mendapatkan pengesahan Apostille. Bisa dilakukan di Kanwil Kemenkumham daerah masing-masing. Daftar online https://apostille.ahu.go.id/

Pendaftaran:
Ada dua cara mendaftar beasiswa KGSP 2025 Pemerintah Korea. Silakan pilih salah satu. Pertama, pelamar dapat mendaftar melalui Kedubes Korea di Jakarta atau mendaftar langsung ke salah satu universitas Korea yang diminati.
 
1) Pendaftaran melalui Kedubes Korea (menunggu pengumuman resmi): 
Siapkan 1 rangkap dokumen asli/legalisir beserta terjemahannya. Termasuk dua (2) surat rekomendasi yang dimasuk ke dalam amplop. Dokumen menggunakan kertas ukuran A4. Lalu kirim via pos ke: 

[Full Name]
2025 Global Korea Scholarship
Embassy of the Republic of Korea
JL.Gatot Subroto Kav.57 Jakarta 12950
Tel : 021-2967-2555

*Tuliskan nama Anda pada "Full Name"

Selain mengirimkan dokumen aplikasi ke Kedubes Korea, pelamar yang mendaftar dengan cara ini juga diharuskan mengisi formulir online untuk database pelamar (menunggu pengumuman resmi). Formulir online tersebut tersedia di laman Kedubes Korea.

Pelamar dapat memilih 3 universitas dan 3 jurusan jika melamar melalui Kedubes Korea (Dari 3 pilihan harus ada setidaknya 1 universitas dari kategori B). Batas akhir pendaftaran via kedutaan adalah Maret 2025. Pelamar harus sudah lulus pada 31 Juli 2025. Yang belum mendapat ijazah dapat melampirkan SKL. Semua dokumen berbahasa Indonesia harus diterjemahkan ke bahasa Inggris dan dinotariskan. 
 
Selanjutnya, pelamar yang lolos tahap berikutnya akan mengikuti wawancara online yang digelar antara (menunggu jadwal). Setidaknya seleksi melibatkan Kedubes, NIEED, dan juga universitas Korea. Pengumuman final akan disampaikan pada Juni 2025. Kontak: 021-2967-2555 (08.30 – 17.00).

2) Pendaftaran melalui Universitas: 
Siapkan 1 rangkap dokumen aplikasi asli/legalisir beserta terjemahannya, kemudian kirimkan ke salah satu universitas Korea yang ingin dilamar. Daftar universitas Korea tertera di link unduh di atas. Begitu juga petunjuk pendaftarannya. Pendaftaran beasiswa GKS Korea via universitas ini dibuka mulai Februari s/d April 2025. Jadwal rincinya ditetapkan oleh masing-masing universitas. Anda juga bisa menghubungi langsung universitas bersangkutan melalui email dan telepon untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran beasiswa GKS 2025 (tertera di panduan).
2/07/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Korea 2025 Full (GKS) untuk S1 dan Diploma

Mungkin Anda salah satu yang menantikan Beasiswa Korea 2025 ini. Global Korea Scholarship (GKS). Beasiswa GKS ini ditujukan bagi lulusan SMA/sederajat yang ingin menempuh kuliah diploma atau sarjana di universitas-universitas Korea. Beasiswa disediakan full Pemerintah Korea yang menanggung kebutuhan selama studi di Korea.

Pendidikan berlangsung sekitar dua hingga tiga tahun untuk diploma (associate degree)  dan empat hingga enam tahun untuk sarjana (bachelor's degrees). Plus akan menjalani kursus bahasa Korea sekitar setahun sebelum perkuliahan. Sehingga durasi total sekitar 3 atau 4 tahun untuk diploma dan 5 sampai 7 tahun untuk S1.

Beasiswa GKS 2025 Pemerintah Korea ini terdiri dari dua jenis, yakni Embassy Track dan University Track. Pelamar beasiswa melalui Embassy Track mendaftar melalui Kedubes Korea di Jakarta, sementara University Track pelamar mendaftar langsung melalui universitas Korea.

Beasiswa GKS S1 2025 melalui Embassy Track disediakan 1 kuota khusus bagi pelamar Indonesia. Total beasiswa disediakan melalui jalur kedutaan ini sebanyak 71 kursi beasiswa untuk 69 negara. Sedangkan beasiswa GKS melalui University Track terdiri dari 3 jenis beasiswa yang pendaftarannya langsung via universitas di Korea. Yakni:
▪ University Industry Cooperation (UIC): 100 kuota beasiswa terbuka bagi seluruh negara, termasuk Indonesia
▪ R-GKS: 80 kuota beasiswa untuk 6 kawasan, khusus Asia Tenggara tersedia 22 kursi beasiswa
▪ Associate Degree Program (Diploma): 100 kuota beasiswa untuk 74 negara, termasuk Indonesia. 
 

Selain ditanggung biaya pendidikan penuh selama masa studi, juga disediakan biaya kursus bahasa Korea selama 1 tahun, kemudian diberikan tunjangan hidup bulanan, tunjangan kedatangan, tunjangan pemulangan, asuransi kesehatan, dan tentunya tiket pesawat ke Korea dan kepulangan setelah menyelesaikan studi. Yang menarik, beasiswa Korea 2025 ini juga menyediakan tambahan tunjangan per bulan selama kuliah jika Anda memiliki skor TOPIK (Test of Proficiency in Korean) level 5 atau 6 setelah terdaftar di universitas Korea.

Universitas Tujuan Associate degree (diploma):
1. Dong-Eui Institute of Technology
2. Gumi University
3. Hanyang Women's University
4. Hosan University
5. Korea University of Media Arts
6. Kyungbok University
7. Osan University
8. Vision College of Jeonju
9. Yeungjin Universit

Universitas Tujuan S1 (University Industry Cooperation (UIC)): 
1. Ajou University
2. Konyang University
3. Kookmin University
4. Tech University of Korea
5. Korea University of Technology and Education (KOREATECH)
6. Pusan National University
 
Universitas Tujuan S1 (R-GKS):
1. Andong National University
2. Busan University of Foreign Studies
3. Cheongju University
4. Chonnam National University
5. Chosun University
6. Chungbuk National University
7. Chungnam National University
8. Daegu Catholic University
9. Daegu University
10. Daejeon University
11. Dong-A University
12. Dongseo University
13. Gyeongsang National University
14. Hannam University
15. Hoseo University
16. Inje University
17. Jeju National University
18. Jeonbuk National University
19. Kangwon National University
20. Keimyung University
21. Kongju National University
22. Konyang University
23. Dll
 

Universitas Tujuan S1 (Via Kedubes):
Tipe A: 
1. Ajou University
2. Chung-Ang University
3. Dankook University
4. Dongguk University
5. Duksung Women's University
6. Ewha Womans University
7. Hankuk University of Foreign Studies
8. Hansung University
9. Hanyang University
10. Hongik University
11. Incheon National University
12. Inha University
13. Konkuk University
14. Kookmin University
15. Korea University
16. Kyung Hee University
17. Myongji University
18. Seokyeong University
19. Seoul National University
20. SeoulTech (Seoul National University of Science and Technology)
21. Shinhan University
22. Sogang University
23. Sookmyung Women's University
24. Sungkyunkwan University
25. Sungshin Women's University
26. Tech University of Korea
27. UNIST (Ulsan National Institute of Science and Technology)
28. University of Seoul
29. Yonsei University
 

Tipe B:
1. Andong National University
2. Busan University of Foreign Studies
3. Cheongju University
4. Chonnam National University
5. Chosun University
6. Chungbuk National University
7. Chungnam National University
8. Daegu Catholic University
9. Daegu University
10. Daejeon University
11. Dong-A University
12. Dongseo University
13. Gyeongsang National University
14. Hannam University
15. Hoseo University
16. Inje University
17. Jeju National University
18. Jeonbuk National University
19. Kangwon National University
20. Keimyung University
21. Kongju National University
22. Konyang University
23. Korea Maritime & Ocean University
24. Korea University Sejong Campus
25. KOREATECH (Korea University of Technology and Education)
26. Kunsan National University
27. Kyungpook National University
28. Kyungsung University
29. Mokwon University
30. Pai Chai University
31. POSTECH (Pohang University of Science and Technology)
32. Pukyong National University
33. Pusan National University
34. Semyung University
35. Sila University
36. Sun Moon University
37. Sunchon National University
38. University of Ulsan
39. Yeungnam University

Persyaratan:
1. Merupakan warganegara dari negara yang ditawarkan beasiswa (salah satunya Indonesia)
2. Berusia di bawah 25 tahun (Lahir setelah 1 Maret 2000)
3. Memiliki kesehatan yang baik, jasmani maupun rohani untuk studi di Korea selama durasi program
4. › Pelamar yang telah lulus (atau bakal lulus) dari SMA/sederajat bisa mendaftar ke jenjang sarjana atau diploma. Kemudian pelamar yang telah lulus (atau bakal lulus) dari diploma bisa mendaftar ke jenjang sarjana.
   › Pelamar yang baru bakal lulus harus mengirimkan surat keterangan lulus terlebih dahulu. Ijazah resmi dan transkrip nilai akhir dikirim (menyusul) ke GKS Center, NIIED paling lambat 31 Desember 2024.
5. › Memiliki nilai rata-rata komulatif 80 persen atau lebih dari skala 100 poin atau berada dalam peringkat 20 persen terbaik selama SMA/sedarajat atau diploma (IPK: 2.64/4.0, 2.80/4.3, 2.91/4.5, atau 3.23/5.0)
6. Belum pernah menerima beasiswa dari pemerintah Korea sebelumnya
7. Bagi yang lulus SMA di Korea (termasuk sekolah internasiona di Korea) atau memiliki gelar sarjana tidak dapat mendaftar ke program ini
8. Pelamar hanya boleh memilih satu jalur pendaftaran, melalui Kedubes Korea atau langsung ke universitas. Pelamar hanya boleh memilih satu universitas dan satu jurusan untuk pendaftaran beasiswa melalui jalur universitas.

Simak juga » Daftar Beasiswa Kuliah 2025 - 2026 untuk S1, S2, S3

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi yang telah diisi (form 1)
2. Personal statement (form 2)
3. Rencana studi (form 3)
4. Satu surat rekomendasi, bisa dari kepala sekolah, guru, atau pembimbing (form 4)
5. Perjanjian pelamar GKS (form 5)
6. Personal Medical Assesment (form 6)
7. Bukti kewarganegaraan (pemohon dan orang tua) dan bukti hubungan keluarga (contoh: akte kelahiran, kartu keluarga)
8. Salinan ijazah SMA/sederajat atau surat keterangan lulus (SKL) atau salinan ijazah diploma
9. Salinan transkrip nilai sekolah atau salinan transkrip nilai diploma
10. (Opsional) salinan sertifikat kemampuan bahasa Korea (TOPIX) atau salinan skor sertifikat kemampuan bahasa Inggris (TOEFL, TOEIC, atau IELTS)
11. (Opsional) penghargaan dan sertifikat lainnya
12. (Opsional) copy paspor pelamar

* Ctt: Form 1, form 2, form 3, form 4, form 5, dan form 6, bisa Anda peroleh di laman Kedubes Korea overseas.mofa.go.kr. Buka laman tersebut, unduh dokumen yang diperlukan, termasuk panduannya. Formulir yang dibutuhkan tertera di dalam formulir aplikasi. Silakan gunakan laptop untuk memudahkan.
 

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa GKS 2025 dilakukan sesuai dengan jenis beasiswa dan jenjang yang ingin dilamar, baik untuk S1 maupun diploma. Silakan simak detilnya dan pilih salah satu:

▪ Associate degree (diploma)
Pendaftaran beasiswa dilakukan di masing-masing universitas (mulai September 2024). Pelamar harus mengecek langsung instruksi pendaftaran beasiswa tersebut di laman web universitas yang diminati termasuk mengajukan dokumen aplikasi di atas. Perlu diingat, pelamar hanya boleh mengajukan di satu universitas Korea saja. Unduh panduannya di atas. Link universitas untuk jenjang Associate degree juga tertera di panduan melalui laman Kedubes Korea. Deadline pendaftaran diputuskan oleh masing-masing universitas.

▪ Sarjana (S1) via University Industry Cooperation (UIC) dan R-GKS
Pendaftaran beasiswa S1 juga dilakukan langsung di universitas Korea. Siapkan dokumen aplikasi yang diperlukan kemudian ajukan ke universitas Korea yang diminati. Silakan dicek langsung ke website universitasnya mengenai deadline pendaftaran (September - Oktober 2024. Petunjuk lebih lanjut juga tertera di panduan beasiswa dan link universitas pada laman Kedubes Korea di atas.

▪ Sarjana (S1) via Kedubes Korea
Bagi Anda yang ingin mendaftar beasiswa GKS melalui Kedubes Korea. Siapkan dokumen aplikasi yang dibutuhkan di atas. Buat satu (1) rangkap (asli/legalisir). Khusus untuk Surat Rekomendasi diminta satu (1) asli dimasukkan ke dalam amplop.

Jika sekolah menggunakan skala penilaian yang berbeda dari yang disyaratkan, harap melampirkan surat keterangan dari sekolah mengenai sistem penilaian yang digunakan.

Dokumen diterjemahkan ke dalam bahasa Korea atau Inggris jika dokumen asli menggunakan bahasa Indonesia. Susun semua dokumen aplikasi menggunakan kertas ukuran A4 sesuai dengan checklist. Khusus pendaftaran beasiswa S1 melalui Kedubes Korea ini, pelamar bisa memilih 3 universitas dan 3 jurusan berbeda yang ada di Korea. 
 
Sebelum mengirimkan dokumen aplikasi untuk pendaftaran beasiswa melalui Kedubes Korea, isi terlebih dahulu formulir online untuk pelamar di sini (https://forms.gle/). Selanjutnya kirimkan dokumen aplikasi beasiswa seperti yang diminta di atas via pos atau jasa kurir lainnya ke alamat:

[ Full Name ]
2025 Global Korea Scholarship
Embassy of the Republic of Korea
JL.Gatot Subroto Kav.57 Jakarta 12950
Tel : 021-2967-2555
 
Simak juga » Buku Cara Jitu Lolos Beasiswa Luar Negeri

Isi full name di atas dengan nama lengkap Anda. Dokumen aplikasi sudah diterima paling lambat 30 September 2024. Wawancara akan digelar 10 Oktober 2024 (tentatif). Biasanya secara virtual. Hasil seleksi tahap pertama akan diumumkan Kedubes Korea. Kemudian hasil seleksi tahap kedua diumumkan oleh NIIED pada bulan berikutnya. Berikutnya pengumuman seleksi putaran ketiga paling lambat 20 Desember 2024. Silakan dicek via email pelamar.
 
Kontak:
[t] 021-2967-2555 
[e] kgspniied@korea.kr
[w] https://overseas.mofa.go.kr/id-id/index.do
[w] https://www.studyinkorea.go.kr
9/17/2024 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa GKS Pemerintah Korea Studi S2, S3 di Korea 2021 - 2022

2021 Global Korea Scholarship (GKS) hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 1.278 kuota disediakan dari sekitar 145 negara. Indonesia mendapatkan 65 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. Sebanyak 26 kursi beasiswa dapat diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, dan 39 beasiswa lainnya dilamar langsung ke universitas Korea yang menjadi peserta beasiswa GKS. Selain jumlah tersebut tersedia juga kuota 1 kursi program profesional khusus guru/dosen pengajar bahasa Korea.

Bagi yang belum kenal, beasiswa GKS (dikenal juga dengan nama beasiswa KGSP), merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 59 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satu kampus tersebut. Misalnya Academy of Korean Studies, Ajou University, Chung-Ang University, KDI School of Public Policy and Management, Dongguk University, Ewha Womans University, Hanyang University, Konkuk University, Kookmin University, Korea University, Korea Polythecnic University, Yonsei University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa GKS Pemerintah Korea 2021 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 1.000.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 11,5 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan pengetahuan budaya, serta 240.000 won untuk bidang sains, teknologi, dan teknik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus bahasa Korea penuh, tanggungan full biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000-800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan. Tidak hanya itu, bagi penerima beasiswa yang telah merampungkan studi mereka dan kembali ke negara asal akan diberikan hibah sebesar 100.000 won. Pelaksanaan beasiswa program master dan doktor di Korea dimulai 1 September 2021.

Simak juga » Jadwal Pendaftaran Beasiswa 2021 - 2022 (S1, S2, S3)

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua bukan warganegara Korea
2. Berusia di bawah 40 tahun (lahir setelah 1 September 1981)
3. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2021
4. Pelamar yang memenuhi SEMUA syarat berikut dapat mendaftar sepanjang berusia di bawah 45 tahun (lahir setelah 1 September 1976):
    a) Sedang bekerja sebagai profesor ketika mendaftar
    b) Merupakan warganegara dari negara anggota ODA (salah satunya Indonesia)
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Memiliki kesehatan yang baik, baik jasmani maupun rohani untuk studi di Korea
7. Pelamar yang memiliki sertifikat kemampuan bahasa Korea atau Inggris dengan skor luar biasa bisa diberikan prioritas
8. Pelamar yang mendaftar pada bidang sains dan teknik bisa memperoleh prioritas
9. Pelamar yang merupakan profesor dari perguruan tinggi negara berkembang bisa mendapat prioritas
10. Pelamar dari keluarga kurang mampu akan diutamakan

Simak juga » Peluang Beasiswa Luar Negeri Terbaru

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Dokumen aplikasi:

GKS, beasiswa GKS, beasiswa KGSP, KGSP, beasiswa korea, beasiswa KGSP 2021, GKS scholarship, beasiswa S2 korea, beasiswa S3 korea
Image: www.studyinkorea.go.kr

Pendaftaran:
Seperti penjelasan awal, pengajuan beasiswa GKS 2021 - 2022 dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen aplikasi yang tertera di atas. Untuk formulir aplikasi dan formulir lain yang dibutuhkan dapat diunduh di pedoman aplikasi yang disediakan di laman Kedubes Korea.

Bagi yang ingin mendaftar via Kedubes Korea. Siapkan 1 rangkap dokumen asli/legalisir beserta terjemahannya, termasuk dua (2) surat rekomendasi yang dimasuk ke dalam amplop. Dokumen menggunakan kertas ukuran A4. Lalu kirim via pos ke:

2021 Global Korea Scholarship
[applicant full name]
Embassy of the Republic of Korea
JL.Gatot Subroto Kav.57 Jakarta 12950
Tel : 021-2967-2555

*Tuliskan nama Anda pada "applicant full name"

Selain mengirimkan dokumen aplikasi ke Kedubes Korea, pelamar yang mendaftar dengan cara ini juga diharuskan mengisi formulir online untuk database pelamar. Formulir online tersebut tersedia di laman Kedubes Korea (link tertera di atas).

Pelamar dapat memilih 3 universitas jika melamar melalui Kedubes Korea (Dari 3 pilihan harus ada setidaknya 1 universitas dari kategori B). Batas akhir pendaftaran adalah 12 Maret 2021. Pelamar harus sudah lulus pada 31 Agustus 2021. Yang belum mendapat ijazah dapat melampirkan SKL. Semua dokumen berbahasa Indonesia harus diterjemahkan ke bahasa Inggris dan dinotariskan. Kontak: 021-2967-2555 (08.30 – 17.00).

Jika Anda memilih langsung mendaftar melalui universitas. Siapkan 1 rangkap dokumen aplikasi asli/legalisir kemudian kirimkan ke salah satu universitas Korea yang ingin dilamar. Daftar universitas Korea tertera di pedoman aplikasi. Begitu pun teknis pendaftaran beasiswa tersedia melalui link Kedubes Korea di atas. Namun deadline pendaftaran ditetapkan masing-masing universitas. Antara Februari hingga Maret 2021. Silakan dicek terlebih dahulu. Selamat mencoba!
2/22/2020 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Korea KGSP Full 2020 Program Gelar S1 dan D2

Beasiswa Pemerintah Korea 2020 mulai bergulir. Skema ini dikenal dengan Korean Government Scholarship Program (KGSP). Beasiswa penuh (full) yang ditawarkan ke sejumlah negara. Salah satunya Indonesia. Nah, di periode saat ini pendaftaran dibuka bagi lulusan SMA/sederajat untuk mengambil studi gelar sarjana (S1) dan diploma (D2) di negeri gingseng tersebut. Lama pendidikan adalah empat tahun ditambah kursus bahasa Korea sekitar setahun untuk S1 (total 5 tahun). Sementara, untuk D2 durasi pendidikan adalah dua hingga tiga tahun ditambah satu tahun kursus bahasa Korea (total 3 atau 4 tahun). Enaknya, beasiswa KGSP 2020 menyediakan banyak fasilitas bagi kandidat yang terpilih.

Bagi pelamar Indonesia, ada tiga jenis beasiswa KGSP 2020 yang bisa dilamar. Yakni beasiswa diploma (setara D2), beasiswa S1 khusus jurusan natural science dan engineering, dan beasiswa S1 via Kedubes Korea di Jakarta.

Beasiswa diploma (associate degree) menyediakan kuota sebanyak 35 beasiswa dan terbuka bagi 17 negara. Sementara, beasiswa S1 khusus jurusan natural science dan engineering tersedia 60 beasiswa dan terbuka bagi pelamar dari 72 negara. Pendaftaran kedua beasiswa tersebut diajukan langsung ke universitas yang ada di Korea.

Kemudian beasiswa S1 via Kedubes Korea, ada 5 kuota beasiswa disediakan khusus untuk Indonesia. Pendaftarannya melalui Kedubes Korea.

Selain pembebasan dari biaya kuliah selama studi, juga tersedia tunjangan hidup bulanan sebesar 900 ribu won, tunjangan kedatangan 200 ribu won, tunjangan pemulangan 100 ribu won, biaya kursus bahasa Korea, asuransi kesehatan, dan tentunya tiket pesawat ke Korea dan kepulangan setelah menyelesaikan studi. Yang menarik, beasiswa Korea 2020 ini juga menyediakan tambahan tunjangan 100 ribu won per bulan jika Anda memiliki skor TOPIK (Test of Proficiency in Korean) level 5 atau 6setelah terdaftar di universitas Korea.

Universitas Tujuan Associate degree (diploma):
1. Chejuhalla University
2. Dong-Ah Institute of Media and Arts
3. Inha Technical College
4. Kyungbok University
5. Yeungjin University
6. Yeungnam University College

Universitas Tujuan S1 Jurusan Natural Science dan Engineering:
1. Busan University of Foreign Studies
2. Chungnam National University
3. Chonnam National University
4. Daegu University
5. Daejeon University
6. Dongseo University
7. Handong Global University
8. Hannam University
9. Inje University
10. Jeju National University
11. Kangwon National University
12. Keimyung University
13. Kongju National University
14. Konyang University
15. Kyungpook National University
16. National Korea Maritime & Ocean University
17. Pai Chai University
18. Pukyong National University
19. Pusan National University
20. Semyung University
21. Silla University
22. Soonchunhyang University
23. Sun Moon University
24. Sunchon National University

Universitas Tujuan S1 (Via Kedubes Korea):
▪ Tipe A:
1. Ajou University
2. Duksung Women's University
3. Ewha Womans University
4. Hanyang University
5. Konkuk University
6. Kookmin University
7. Korea Polytechnic University
8. Korea University
9. Kyung Hee University
10. Seoul National University
11. Seoul National University of Science and Technology
12. Sookmyung Women's University
13. Sungkyunkwan University
14. Yonsei University

▪ Tipe B:
1. Busan University of Foreign Studies
2. Chungnam National University
3. Chonnam National University
4. Daegu University
5. Daejeon University
6. Dongseo University
7. Handong Global University
8. Hannam University
9. Inje University
10. Jeju National University
11. Kangwon National University
12. Keimyung University
13. Kongju National University
14. Konyang University
15. Kyungpook National University
16. National Korea Maritime & Ocean University
17. Pai Chai University
18. Pukyong National University
19. Pusan National University
20. Semyung University
21. Silla University
22. Soonchunhyang University
23. Sun Moon University
24. Sunchon National University

Persyaratan:
1. Merupakan warganegara dari negara yang ditawarkan beasiswa (salah satunya Indonesia)
2. Berusia di bawah 25 tahun per 1 Maret 2021 (Lahir setelah 1 Maret 1996)
3. Kondisi kesehatan yang baik, jasmani maupun rohani
4. Telah lulus SMA/sederajat per 1 Maret 2021 (tidak memenuhi syarat bagi mereka yang telah mengambil pendidikan sarjana atau lulusan SMA di Korea)
5. › Memiliki nilai rata-rata komulatif di atas 75 persen (dari 100 persen) atau berada dalam peringkat 25 persen (dari 100 persen) selama SMA/sederajat (untuk pelamar diploma)
    › Memiliki nilai rata-rata komulatif 80 persen (dari 100 persen) atau berada dalam peringkat 20 persen selama SMA/sederajat (untuk pelamar sarjana) 
6. Belum pernah menerima beasiswa dari pemerintah Korea sebelumnya
7. Bagi yang lulus SMA di Korea (termasuk sekolah internasiona di Korea) atau memiliki gelar sarjana tidak dapat mendaftar ke program ini
8. Lebih diutamakan bagi pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris
9. Pelamar dari keluarga berpenghasilan rendah atau latar belakang kurang mampu diutamakan.

Simak juga » Beasiswa S1 Terbaru yang Sedang Buka

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi yang telah diisi (form 1)
2. Personal statement (form 2)
3. Rencana studi (form 3)
4. Dua surat rekomendasi, bisa dari kepala sekolah, guru, atau pembimbing (form 4)
5. Perjanjian pelamar GKS (form 5)
6. Penilaian kesehatan diri (form 6)
7. Salinan ijazah SMA/sederajat atau surat keterangan lulus (SKL)
8. Salinan transkrip nilai sekolah
9. Bukti dokumen kewarganegaraan pemohon (contoh: akte kelahiran, kartu keluarga, paspor, dll)
10. Bukti dokumen kewarganegaraan orang tua pemohon (contoh: akte kelahiran, kartu keluarga, paspor, dll)
11. Penghargaan dan sertifikat lainnya (opsional)
12. Salinan sertifikat kemampuan bahasa Korea (TOPIX) (opsional)
13 Salinan sertifikat kemampuan bahasa Inggris (TOEFL, TOEIC, atau IELTS) (opsional)

* Ctt: Form 1, form 2, form 3, form 4, form 5, dan form 6, bisa Anda peroleh di laman overseas.mofa.go.kr. Buka laman tersebut, unduh dokumen yang diperlukan, termasuk panduannya. Formulir yang dibutuhkan tertera di dalam formulir aplikasi. Silakan gunakan komputer untuk memudahkan.

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa KGSP 2020 dilakukan sesuai dengan pilihan program dan jenis beasiswa yang dilamar. Ada tiga pilihan, yakni:

▪ Associate degree (diploma)
Pendaftaran dilakukan di masing-masing universitas (September – Oktober 2020). Pelamar harus mengecek langsung instruksi pendaftaran beasiswa tersebut di laman web universitas yang diminati termasuk mengajukan dokumen aplikasi di atas. Perlu diingat, pelamar hanya boleh mengajukan di satu universitas Korea. Panduannya tertera bersama formulir aplikasi beasiswa associate degree KGSP. Deadline pendaftaran diputuskan oleh masing-masing universitas.

▪ Sarjana (S1) Jurusan Science dan Engineering
Pendaftaran beasiswa S1 jurusan science dan engineering dari KGSP juga dilakukan langsung di universitas Korea. Siapkan dokumen aplikasi yang diperlukan kemudian ajukan ke universitas Korea yang diminati. Silakan dicek langsung ke universitasnya. Petunjuk lebih lanjut juga tertera di formulir aplikasi beasiswa S1 jurusan Science dan engineering KGSP melalui link di atas.

▪ Sarjana (S1) via Kedubes Korea
Siapkan dokumen aplikasi yang dibutuhkan bersama formulir aplikasi yang diminta. Buat satu (1) rangkap (asli/legalisir). Khusus untuk Surat Rekomendasi diminta empat (4) set original.
 
Apabila sekolah menggunakan skala penilaian yang berbeda dari yang disyaratkan, harap melampirkan surat keterangan dari sekolah mengenai sistem penilaian yang digunakan.

Dokumen aplikasi diterjemahkan ke dalam bahasa Korea atau Inggris jika dokumen asli menggunakan bahasa Indonesia. Terjemahan resmi tersebut harus disahkan oleh notaris. Susun semua dokumen aplikasi sesuai dengan checklist. Khusus pendaftaran beasiswa S1 melalui Kedubes Korea ini, pelamar bisa memilih 3 universitas dan 3 jurusan berbeda yang ada di Korea.

Kirimkan dokumen aplikasi beasiswa di atas via pos ke alamat:

Kedutaan Besar Republik Korea
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Harap tuliskan “KGSP” pada amplop. Aplikasi paling lambat diterima 7 Oktober 2020 pukul 17.00. Wawancara akan digelar antara 14 s/d 16 Oktober 2020 (tentatif). Hasil seleksi tahap pertama akan diumumkan Kedubes Korea pada November 2020. Kemudian hasil seleksi tahap kedua diumumkan oleh NIIED pada Desember 2020. Kemudian seleksi putaran ketiga oleh pihak universitas pada Januari 2021. Selanjutnya diikuti pengumuman hasil final juga pada Januari 2021. Jika ingin bertanya dapat menghubungi telepon: 021-2967-2555 atau melalui laman Kedubes Korea (idn.mofa.go.kr). Semoga berhasil!
9/04/2019 | 0comments | Baca selengkapnya

20 Beasiswa Korea untuk Mahasiswa Indonesia

Ini saatnya bagi Anda yang ingin mendapatkan beasiswa ke Korea. Skema Korean Government Scholarship Program (KGSP) dibuka lagi. Indonesia kebagian kuota 20 kursi dari total 880 beasiswa untuk 157 negara. Peluang beasiswa ini dapat digunakan untuk mengambil studi pascasarjana yang meliputi program master dan doktor di Korea.

Dari 20 beasiswa yang tersedia, 10 beasiswa dapat diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 kuota lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Ada 60 universitas berpartisipasi. Anda bisa memilih salah satunya.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea. Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea. Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea melalui NIIED (National Institute for International Education).

Setelah berhasil terpilih, kandidat penerima beasiswa akan menerima sejumlah bantuan studi yang meliputi tiket pesawat, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000-800.000 won, asuransi kesehatan, serta dana khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan. 

Melihat banyaknya fasilitas yang diberikan tersebut, rasanya beban studi terasa lebih ringan. Anda juga akan lebih fokus.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua bukan warganegara Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.
Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea. Lihat beasiswa lain di laman muka beasiswapascasarjana.com

Pendaftaran:
Seperti dijelaskan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara. Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data personal
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Susun dokumen beasiswa tersebut. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli dan 3 rangkap berupa fotokopi. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah agar tidak tercampur. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED. Harap memilih salah satu saja.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan. Anda bisa mendapatkannya di pedoman aplikasi. Baiknya dipelajar terlebih dahulu panduannya. 

UPDATE: Informasi Beasiswa Korea di atas sudah mengalami perubahan. Lihat informasi terbarunya di sini » Beasiswa Pemerintah Korea Program S2 dan S3
2/18/2014 | 0comments | Baca selengkapnya

Buruan, Beasiswa S1 Korea 2014 Dibuka

Ini dia beasiswa S1 Pemerintah Korea yang ditawarkan 2014. Total 110 kuota beasiswa disediakan buat 63 negara. Indonesia sendiri mendapatkan 2 jatah beasiswa. Bagi Anda yang menantikan beasiswa Korea ini, buruan daftar sebab deadline pengajuan aplikasi paling lambat 20 September 2013.

Apa saja yang Anda dapatkan? Kandidat yang terpilih akan menerima sejumlah fasilitas yang disediakan Pemerintah Korea. Bantuan itu berupa tiket pesawat PP dari Indonesia ke Korea dan sebaliknya, tunjangan bulanan 800.000 won, biaya kuliah hingga 5.000.000 won, tunjangan pemukiman 200.000 won saat kedatangan, tunjangan pemulangan 100.000 won setelah selesai studi, biaya kursus bahasa Korea satu tahun, asuransi kesehatan, dan tambahan 100.000 won per bulan jika kandidat yang terpilih memiliki TOPIK level 5 atau lebih tinggi setelah terdaftar di universitas.

Periode beasiswa yang diberikan di atas berlaku mulai 1 Maret 2014 hingga 28 Februari 2019. Anda tertarik? Silakan simak dokumen yang diperlukan.

1. Formulir aplikasi yang telah diisi (form 1)
2. Janji NIIED (form 2)
3. Personal statement (form 3)
4. Rencana studi (form 4)
5. Dua surat rekomendasi (dari dua orang berbeda, form 5)
6. Penilaian kesehatan pribadi (form 6)
7. Salinan ijazah SMA/sederajat
8. Salinan transcript nilai
9. Bukti kewarganegaraan pemohon dan orang tua (akte kelahiran, kartu keluarga, dan passport orang tua, dan lainnya)
10. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris atau Korea (jika ada)
11. Hasil pemeriksaan kesehatan oleh dokter (form 7, khusus kandidat yang sudah melewati seleksi putaran kedua)
12. Fotokopi paspor pemohon (khusus kandidat yang sudah melewati seleksi putaran kedua)

Pada tahap awal, dokumen yang perlu dikirimkan cukup poin 1 s/d 10. Dokumen di atas dibuat rangkap 4 (1 salinan asli, 3 fotokopi) yang dimasukkan dalam dua amplop terpisah. Dokumen tersebut ditujukan ke alamat Kedutaan Besar Korea Selatan di Jakarta:

Embassy of The Republic of Korea to Jakarta,
JL. Gatot Subroto Kav.57 Jakarta 12950 


Anda bisa mengunduh formulir yang dibutuhkan di atas di sini dan mendapatkan penjelasan lebih teknis menyangkut pengajuan beasiswa. Nomor telepon yang bisa dihubungi 021-2967-2580.   
9/15/2013 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S2/S3 Korea Terbaru, Kuota Terbatas!

Selain beasiswa S1, Pemerintah Korea juga rutin menawarkan beasiswa S2 dan S3. Yang terbaru adalah beasiswa S2/S3 tersebut dengan kuota terbatas bagi mahasiswa Indonesia. Keseluruhan ada 7 beasiswa yang bisa diperebutkan untuk studi master dan doktor di sejumlah perguruan tinggi Korea. Pemerintah Korea menawarkan beasiswa ini melalui Korean Government Scholarship Program (KGSP).

Jika beruntung, pelamar akan memperoleh sejumlah fasilitas yang disiapkan Pemerintah Korea, di antaranya tiket pesawat, tunjangan bulanan 900 ribu won, tunjangan penelitian per semester 210 ribu – 240 ribu won, tunjangan tempat tinggal, kursus bahasa Korea, tanggungan biaya kuliah, biaya cetak disertasi, asuransi kesehatan, dan tunjangan lainnya.

Berikut kriteria dan persyaratan:
1. Pelamar bukan warganegara Korea
2. Pelamar berusia di bawah 40 tahun (lahir setelah 1 September 1975)
3. Pelamar memegang gelar sarjana atau master
4. Pelamar memiliki IPK paling rendah 2,4 dengan skala 4,0, 2,8 dengan skala 4,3, atau 2,91 dengan skala 4,5. Bisa juga merupakan lulusan 80 persen terbaik di kampus.

Rincian lengkap dokumen yang harus dikirim, dapat Anda lihat di sini. Pelamar juga bisa menanyakan langsung melalui telepon di nomor: 021-2992-2500 atau Fax : 021-2992-3131 jika belum jelas.

Alamat kantor:
The Plaza Office Tower, 30th Floor,
Jl.M.H Thamrin Kav.28-30
Jakarta Pusat 10350

Untuk mengetahui universitas di Korea yang berpartisipasi dengan beasiswa KGSP dapat ditemukan di www.studyinkorea.go.kr.
2/20/2013 | 0comments | Baca selengkapnya