Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi untuk S1/D4, S2, S3

Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memiliki beragam variasi beasiswa. Selain Beasiswa Unggulan Pegawai Kemendikdasmen. Yang satu ini tak kalah menariknya.
7/13/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Dokter Spesialis dan Dokter Subspesialis Full dari Pemerintah

Pendaftaran beasiswa pendidikan dokter spesialis dan dokter subspesialis kini kembali tersedia periode tahun 2025 tahap 2 yang ditawarkan pemerintah melalui LPDP. Jika kamu atau keluarga seorang dokter dan berminat mengambil pendidikan spesialis atau subspesialis, peluang beasiswa kedokteran spesialis LPDP ini sayang untuk dilewatkan.
7/13/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Program Non Gelar ke AS Ditanggung Full

Kuliah hanya 10 bulan sekaligus bisa mengembangkan profesionalisme, Hubert H. Humphrey Fellowships bisa menjadi solusi. Hubert H. Humphrey sendiri merupakan beasiswa program non gelar yang berlangsung selama satu tahun akademik (10 bulan) di Amerika Serikat. Sasaran beasiswa non gelar ini adalah para profesional di Tanah Air yang saat ini karirnya masih menengah. Bila kamu salah satu yang dimaksud, tidak ada salahnya mencoba peruntungan beasiswa di AS satu ini. 

Beasiswa Hubert H. Humphrey mengkombinasikan kegiatan perkuliahan biasa pada jenjang pascasarjana di AS serta kegiatan pengembangan profesionalisme. Calon umumnya adalah administrator (setingkat manager atau pengatur) dalam posisi memimpin dengan pengalaman kerja minimal lima tahun. Baik mereka yang bekerja di pemerintahan maupun sektor swasta yang sifatnya non-profit, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (NGO) yang berkomitmen untuk melayani masyarakat. 

Beasiswa sudah mencakup tunjangan bulanan, tunjangan buku, biaya kuliah, tiket pesawat pp, biaya perjalanan domestik ke Washington DC untuk seminar, asuransi, serta biaya kegiatan profesional seperti kunjungan lapangan dan menghadiri konferensi. Meski begitu penerima beasiswa juga diharapkan bisa membawa dana pribadi untuk menutupi biaya tak terduga yang tidak tercakup dalam hibah.

Kandidat yang terpilih akan ditempatkan ke dalam kelompok berdasarkan bidang minat di universitas AS yang khusus ditunjuk untuk menjadi tuan rumah Humphrey Fellows. Karenanya, pelamar tidak perlu memilih penempatan sendiri di universitas AS yang diinginkan. Dengan kata lain, kandidat tidak boleh mendaftar secara langsung ke perguruan tinggi AS.
Disiplin prioritas: 
Economic Policy and Finance; Public Policy Analysis and Public Administration; Technology Policy and Management; Agricultural and Rural Development; Natural Resources and Environmental Policy; Urban and Regional Planning; Public Health Policy and Management; Substance Abuse Education and Policy; Educational Administration, Planning and Policy; Communications/Journalism; and Law and Human Rights.

Persyaratan Umum:
1. Warga negara Indonesia dan bukan penduduk tetap atau warga negara Amerika Serikat, serta tidak sedang tinggal di Amerika Serikat
2. Memiliki kualitas kepemimpinan dan menunjukkan pengalaman dalam pelayanan masyarakat
3. Memiliki latar belakang serta komitmen yang terbukti dalam bidang studi yang dipilih
4. Mahir berbahasa Inggris
5. Memiliki catatan akademik yang sangat baik
6. Mampu menunjukkan bahwa mereka dapat menyelesaikan program profesional di Amerika Serikat secara realistis
7. Bukan pegawai atau anggota keluarga dekat maupun tanggungan dari pegawai AMINEF, Kedutaan Besar AS, atau Departemen Luar Negeri AS
8. Tidak sedang menerima beasiswa lain pada saat mengajukan permohonan beasiswa ini
 
Persyaratan Khusus : 
1. Merupakan profesional tingkat menengah yang berada di posisi kepemimpinan, termasuk pembuat kebijakan, perencana, administrator, manajer, pimpinan organisasi non-pemerintah (LSM), atau jurnalis
2. Memiliki pengalaman profesional penuh waktu minimal lima tahun setelah memperoleh gelar sarjana (S1) sebelum Agustus 2025, di sektor publik atau sektor swasta nirlaba, termasuk LSM
3. Saat ini sedang bekerja dan mendapatkan dukungan dari tempat mereka bekerja; mereka harus mendiskusikan rencana pelatihan ini dengan atasan untuk memastikan akan mendapatkan izin cuti guna mengikuti program
4. Memiliki tanggung jawab dalam bidang manajemen atau kebijakan, termasuk dosen perguruan tinggi dan/atau pengajar Bahasa Inggris sebagai bahasa asing. Pengecualian diberikan bagi ilmuwan/peneliti yang melamar dalam bidang pendidikan dan kebijakan penyalahgunaan zat
5. Memegang gelar sarjana (S1)
6. Memiliki IPK minimum 2,75 (skala 4,0)
7. Memiliki skor TOEFL ITP minimal 525, atau TOEFL iBT 70/71, atau IELTS 6.0, atau Duolingo 115
Dokumen aplikasi: 
1. Formulir pendaftaran yang telah diisi lengkap
2. Salinan skor TOEFL ITP/iBT, IELTS, atau Duolingo terbaru (kurang dari dua tahun)
3. Dua surat referensi, yang salah satunya harus berasal dari atasan langsung di tempat kerja saat ini, dan satu lagi dari dosen, mentor profesional, atau rekan lain di luar lingkungan kerja saat ini. Surat referensi harus ditulis dalam bahasa Inggris atau disertai terjemahan dalam bahasa Inggris
4. Salinan legalisir transkrip akademik dan ijazah (dalam bahasa asli dan terjemahan bahasa Inggris)
5. Salinan dokumen identitas yang masih berlaku (KTP atau paspor)
6. Curriculum vitae (daftar riwayat hidup)

Pendaftaran: 
Pengajuan beasiswa program non gelar dari Aminef ini dilakukan secara online di laman aminef.or.id. Silakan buat akun terlebih dahulu. Kemudian login dan lengkapi formulir aplikasi yang ada. Selanjutnya unggah dokumen aplikasi yang diminta di atas. Dokumen aplikasi bisa dibuat dalam format PDF. Kamu bisa baca panduan beasiswa non gelar Hubert H. Humphrey terlebih dahulu di sini (Unduh).

Aplikasi Beasiswa Program Non Gelar Hubert H. Humphrey diajukan paling lambat 15 Juli 2025 puul 23:59 WIB. Hanya kandidat yang masuk pemeringkatan yang akan memperoleh pemberitahuan dan mengikuti wawancara. Keterangan lebih lanjut bisa disimak di laman www.aminef.or.id. Untuk pertanyaan terkait beasiswa bisa disampaikan melalui email: infofulbright_ind@aminef.or.id. Semoga berhasil!
7/12/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa PTUD LPDP Program S2, S3 Luar Negeri Full

LPDP akhirnya resmi membuka pendaftaran beasiswa 2025 bagi warganegara Indonesia yang ingin melanjutkan studi program S2 dan S3 di tahun 2025 maupun 2026. Salah satu yang dibuka adalah Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD). Sesuai namanya, beasiswa PTUD dikhususkan bagi warganegara Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan di salah satu universitas terbaik dunia saja. Tahun ini LPDP menetapkan 30 perguruan tinggi yang menjadi tujuan studi beasiswa PTUD. 15 universitas berlokasi di Amerika Serikat, 6 universitas di Inggris, 1 universitas asal Swiss, 1 universitas dari Kanada, 2 universitas di Tiongkok, 1 universitas Jepang, 1 universitas Australia, 1 universitas asal Singapura, 1 universitas dari Jerman, dan 1 universitas asal Prancis.

beasiswa PTUD, beasiswa LPDP, beasiswa PTUD LPDP, beasiswa LPDP S2, beasiswa LPDP S3, beasiswa LPDP luar negeri, LPDP, beasiswa S2 LPDP
Bagi kamu yang ingin mendaftar beasiswa PTUD LPDP tersebut, pastikan kamu telah memperoleh letter of acceptance (LoA) unconditional dari salah satu perguruan tinggi tujuan studi beasiswa PTUD. Atau kamu terlebih dahulu mendaftar dan bisa memperoleh LoA unconditional tersebut sebelum batas akhir pendaftaran beasiswa PTUD LPDP Tahap 2 2025. Beasiswa PTUD terbuka untuk semua jurusan di 28 universitas, dan hanya 2 universitas untuk jurusan tertentu. Silakan pilih sesuai jurusan yang kamu minati.

Seperti umumnya jenis beasiswa LPDP yang lain, beasiswa PTUD juga merupakan beasiswa penuh yang menanggung full biaya studi dan kebutuhan mahasiswa saat pendidikan. Cakupan beasiswa tersebut bisa dilihat dari rincian di bawah.
 
Simak juga » Daftar Beasiswa S2 dan Beasiswa S3 2026 yang Sedang Buka

Komponen beasiswa PTUD: 
▪ Biaya Pendidikan
  √ Dan Pendaftaran
  √ Dana SPP/Tuition Fee
  √ Dana Tunjangan Buku
  √ Dana Penelitian Tesis/Disertasi
  √ Dana Seminar Internasional
  √ Dana Publikasi Jurnal Internasional

▪ Dana Pendukung
  √ Dana Transportasi
  √ Dana Aplikasi Visa
  √ Dana Asuransi Kesehatan
  √ Dana Kedatangan
  √ Dana Hidup Bulanan
  √ Dana Lomba Internasional
  √ Dana Tunjangan keluarga (khusus Doktor)
  √ Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)
 
FOLLOW INSTAGRAM » @beasiswapasca

Daftar Universitas Beasiswa PTUD: 
1. Massachusetts Institute of Technology (MIT)
2. University of Oxford
3. Harvard University
4. University of Cambridge
5. Stanford University
6. California Institute of Technology (Caltech)
7. University of California, Berkeley (UCB)
8. Imperial College London
9. ETH Zurich - Swiss Federal Institute of Technology
10. Princeton University
11. University of Pennsylvania
12. Yale University
13. UCL (University College London)
14. Peking University
15. University of Chicago
16. Cornell University
17. Tsinghua University
18. Johns Hopkins University
19. Columbia University
20. University of Toronto
21. National University of Singapore (NUS)
22. University of California, Los Angeles (UCLA)
23. The University of Melbourne
24. The University of Tokyo
25. The University of Edinburgh
26. Technical University of Munich
27. University of Michigan-Ann Arbor
28. Université PSL (Paris Sciences & Lettres)
29. London School of Economics and Political Science (LSE) (Economics & Econometrics)
30. Babson College (Entrepreneurship)
 
 
Skema Beasiswa PTUD: 
1. Beasiswa PTUD diberikan untuk jenjang pendidikan:
   a. Magister program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan, dan
   b. Doktor program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 60 (enam puluh) bulan.
2. Pendaftar Beasiswa PTUD wajib sudah memiliki LoA dari Perguruan Tinggi tujuan dalam daftar LPDP.
3. Pendaftar Beasiswa PTUD hanya dapat memilih satu perguruan tinggi dan program studi sesuai dengan LoA Perguruan Tinggi Tujuan Utama Dunia yang ditetapkan oleh LPDP dan diunggah pada aplikasi pendaftaran.

Persyaratan:
Persyaratan Umum:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi:
     a. program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa jenjang magister;
     b. program magister (S2), dokter spesialis, atau dokter subspesialis untuk beasiswa jenjang doktor; atau
     c. diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor.
3. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor, wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
     a. Memiliki LoA dari Perguruan Tinggi tujuan; dan
     b. Memenuhi seluruh kriteria persyaratan sebagai pendaftar jenjang doktor (S3) Beasiswa LPDP.
4. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa jenjang magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa jenjang
5. Pendaftar jenjang doktor pada semua program Beasiswa LPDP diutamakan bagi yang melampirkan:
     a.surat pernyataan promotor khususnya pendaftar jenjang doktor luar negeri yang memiliki co-promotor dari perguruan tinggi dalam negeri; dan/atau
     b. surat keterangan dari pimpinan lembaga/instansi/perusahaan untuk semua pendaftar jenjang doktor dalam negeri/doktor luar negeri yang  menyatakan bahwa riset selaras dengan kebutuhan instansi/Lembaga/Perusahaan.
     c. dengan mengacu pada contoh format surat pernyataan promotor dan/atau surat keterangan dari pimpinan lembaga/instansi/perusahaan sebagaimana terlampir.
6. Bagi pendaftar jenjang doktor pada semua program Beasiswa LPDP yang merupakan lulusan dokter spesialis atau dokter subspesialis dapat menggunakan transkrip nilai dokter spesialis atau dokter subspesialis sebagai bukti pemenuhan syarat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada masing-masing program.
7. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan:
     a. hasil penyetaraan ijazah dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
     b. tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah pada laman Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi atau Kementerian Agama mengenai penyetaraan ijazah bagi yang penyetaraan ijazahnya belum terbit. Tangkapan layar harus menampilkan identitas pendaftar.
8. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dapat mendaftar dengan ketentuan berikut:
     a. Mendaftar pada program studi dan/atau perguruan tinggi tujuan yang berbeda dari yang sedang ditempuh;
     b. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib membuat dan menandatangani surat pengunduran diri yang ditujukan kepada perguruan tinggi atas program studi yang sedang ditempuh serta menyampaikan surat tersebut kepada LPDP paling lambat 14 (empat belas) hari kalender setelah diumumkan lulus seleksi substansi melalui kanal tiket bantuan LPDP pada tautan berikut https://bantuan.lpdp.kemenkeu.go.id/.
     c. Pendaftar wajib untuk menyerahkan surat pemberhentian resmi dari program studi atau perguruan tinggi sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
     d. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.
     e. Bagi pendaftar yang menyelesaikan studi dan mendapat gelar sebelum pengumuman seleksi substansi, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.
9. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dokter spesialis/dokter subspesialis dapat mendaftar program magister/doktor atau sebaliknya pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) program magister/doktor dapat mendaftar program dokter spesialis/dokter subspesialis, dengan ketentuan:
     a. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib menyelesaikan jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum melakukan penandatanganan Surat Pernyataan Penerima Beasiswa.
     b. Pendaftar wajib menyerahkan ijazah atau surat keterangan lulus dari perguruan tinggi jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
     c. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa jika telah melebihi batas waktu penandatanganan Surat Penyataan Penerima Beasiswa, yang telah ditetapkan oleh LPDP.
10. Pendaftar yang pernah menempuh studi namun tidak menyelesaikan studi pada program magister, doktor, dokter spesialis, dan dokter subspesialis perguruan tinggi dalam negeri ataupun luar negeri dapat mendaftar Beasiswa LPDP di jenjang studi yang sama, dibuktikan dengan melampirkan surat pemberhentian/sejenisnya sebagai mahasiswa dari perguruan tinggi tersebut.
11. Melampirkan surat rekomendasi sesuai ketentuan setiap program beasiswa. Surat rekomendasi diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa. Surat rekomendasi dapat disampaikan dengan du acara:
      a. Surat Rekomendasi Online Form, disampaikan dengan cara menginput data pemberi rekomendasi melalui aplikasi pendaftaran yang terdiri dari nama perekomendasi, instansi, jabatan, email aktif dan nomor handphone. Selanjutnya, LPDP akan mengirimkan email kepada perekomendasi untuk mengisikan rekomendasi yang kemudian dikirimkan (submit) kepada LPDP.
      b. Surat Rekomendasi Offline Form (unggahan) yang ditandatangani oleh pemberi rekomendasi, disampaikan dengan cara mengunggah dokumen pada aplikasi pendaftaran serta mengisikan data bulan dan tahun surat tersebut diterbitkan dan ditandatangani (contoh format terlampir)
12. Bagi pendaftar berstatus PNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi pada saat pendaftaran beasiswa LPDP sekurang-kurangnya ditandatangani oleh pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah tempat pendaftar bekerja dengan ketentuan;
      a. mengusulkan atau merekomendasikan pendaftar untuk mengikuti program Beasiswa LPDP; dan
      b. mencantumkan Nama Lengkap serta Nomor Induk Pegawai (NIP) pendaftar.
13. Bagi pendaftar yang merupakan lulusan Sekolah Kedinasan yang belum diangkat menjadi CPNS diperbolehkan mendaftar dengan mengunggah surat keterangan dari Kementerian/Lembaga yang menaungi sekolah tersebut dan menjelaskan bahwa pendaftar sedang dalam proses pengangkatan CPNS dan mendapatkan izin untuk mengikuti seleksi beasiswa LPDP sebagai pengganti surat usulan dari institusi pendaftar.
14. Bagi pendaftar berstatus prajurit TNI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi sekurang-kurangnya ditandatangani oleh pejabat yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada MABES TNI/ TNI AD/ TNI AL/ TNI AU untuk mengikuti program beasiswa LPDP.
15. Bagi pendaftar berstatus anggota POLRI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi yang ditujukan kepada LPDP sekurang-kurangnya ditandatangai oleh pejabat yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada MABES POLRI untuk mengikuti program beasiswa LPDP.
16. Memilih perguruan tinggi tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan
17. Beasiswa LPDP hanya diperuntukkan bagi kelas reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
     - Kelas Eksekutif,
     - Kelas Khusus,
     - Kelas Karyawan,
     - Kelas Jarak Jauh,
     - Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk,
     - Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri,
     - Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau
     - Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
18. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP sebagaimana terlampir.
19. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
20. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
21. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
22. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.
 
1. Mengunggah dokumen LoA Perguruan Tinggi tujuan pada aplikasi pendaftaran sesuai dengan daftar Perguruan Tinggi Utama Dunia yang ditentukan LPDP.
2. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu:
     a. Pendaftar jenjang pendidikan magister berusia paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun.
     b. Pendaftar jenjang pendidikan doktor berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun.
     c. Pendaftar yang berprofesi sebagai dosen tetap yang memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) berusia paling tinggi 42 (empat puluh dua) tahun untuk jenjang pendidikan magister dan 47 (empat puluh tujuh) tahun untuk jenjang pendidikan doktor dibuktikan dengan dokumen Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN).
3. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan Bahasa Inggris yang berlaku paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir, terhitung sampai dengan tanggal pengumuman hasil sanggah pada periode pendaftaran berjalan (8 September 2025). Sertifikat diterbitkan oleh:
     - ETS (ets.org),
     - PTE Academic (pearsonpte.com), atau
     - IELTS (ielts.org)

dengan ketentuan sebagai berikut:
     - Pendaftar program magister luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80; PTE Academic 58; atau IELTS™ 6,5.
     - Pendaftar program Doktor luar negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94; PTE Academic 65; atau IELTS™ 7,0.
4. Menyampaikan Surat Rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi (online form).

Ketentuan LoA:
Letter of Admission/Acceptance (LoA) adalah surat resmi dari perguruan tinggi yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut.
1. LoA sekurang-kurangnya mencantumkan nama lengkap, jenjang studi, program studi, dan memuat informasi waktu memulai studi sesuai ketentuan LPDP.
2. Perguruan Tinggi dan Program Studi harus sesuai dengan pilihan pada aplikasi pendaftaran.
3. LoA yang dapat diterima oleh LPDP adalah LoA tanpa persyaratan untuk studi di perguruan tinggi, kecuali persyaratan berupa:
    a. Persyaratan sponsor pendanaan;
    b. Persyaratan dokumen fisik ijazah;
    c. Persyaratan dokumen fisik transkrip nilai jenjang sebelumnya; dan/atau
    d. Persyaratan tambahan lain yang tidak berisiko mengubah status diterimanya orang tersebut sebagai mahasiswa pada program studi yang dituju.
4. Pendaftar Beasiswa LPDP yang melampirkan LoA dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA.
5. Jika pendaftar mengunggah LoA Unconditional yang tidak sesuai ketentuan LPDP, maka dianggap tidak memenuhi kriteria pendaftaran.

Simak juga » Beasiswa Eiffel Pemerintah Prancis Program S2

Dokumen aplikasi:
1. 1. Biodata Diri (Online)
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) (Unggah)
3. Scan Ijazah S1/D4/S2 (Asli atau Legalisir) atau SKL (Surat Keterangan Lulus) (Unggah)
4. Surat pemberhentian sebagai mahasiswa dari Perguruan Tinggi bagi yang tidak menyelesaikan studi *) (bagi yang tidak menyelesaikan studi) (Unggah)
5. Dokumen penyetaraan ijazah dari Kemendiktisaintek/ Kementerian Agama atau Tangkapan Layar Pengajuan Penyetaraan Ijazah sesuai ketentuan (Unggah)
6. Sertifikat Bahasa Asing yang dipersyaratkan dan Masih Berlaku (Asli) (Unggah)
7. Letter of Acceptance (LoA) yang sesuai dengan ketentuan LPDP (Unggah)
8. Surat Rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi *) (Online dan Unggah)
9. Surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir) (Online)
10. Surat usulan dari pejabat yang membidangi SDM untuk pendaftar PNS/TNI/POLRI sesuai ketentuan (Unggah)
11. Dokumen Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) bagi pendaftar berprofesi dosen tetap (Unggah)
12. Surat Kesediaan menjadi promotor dan/atau co-promotor bagi pendaftar jenjang Doktor (opsional) (Unggah)
13. Profil diri pada formulir pendaftaran online (Online)
14. Surat keterangan pimpinan instansi/Lembaga/perusahaan bagi pendaftar jenjang doktor (opsional) (Unggah)
15. Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia (Online)
16. Proposal Penelitian (khusus Doktor) (Online)
17. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (Online)
 
*) Surat harus diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa   
 
Ket:
Format Surat Pernyataan, Surat Rekomendasi, Komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi di Indonesia pasca studi, beserta Proposal Penelitian bisa dilihat di panduan beasiswa PTUD LPDP (Unduh)
 
Simak juga » Pendaftaran Beasiswa Luar Negeri S1, S2, S3 Terbaru

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa PTUD dilakukan secara online melalui laman resmi LPDP: beasiswalpdp.kemenkeu.go.id. Jika belum memiliki akun, silakan daftar terlebih dahulu untuk bisa mengakses formulir aplikasi.

Setelah memiliki akun, login dan unggah seluruh dokumen yang dipersyaratkan dalam format PDF. Pastikan semua dokumen sudah lengkap sebelum batas waktu pendaftaran. Periode pengajuan Beasiswa PTUD LPDP Tahap 2 dibuka mulai 30 Juni hingga 31 Juli 2025. Selengkapnya bisa dilihat pada jadwal seleksi di bawah.

Jadwal Seleksi Beasiswa PTUD LPDP:
Pendaftaran Seleksi: 30 Juni – 31 Juli 2025
Seleksi Administrasi: 1 – 21 Agustus 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 22 Agustus 2025
Pengajuan Sanggah (*): 23 – 25 Agustus 2025
Pengumuman Hasil Sanggah: 8 September 2025
Seleksi Substansi: 7 Oktober – 19 November 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 27 November 2025
Periode Perkuliahan Paling Cepat: Bulan Januari 2026

Kontak:
 
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
Gedung Danadyaksa Cikini, Jl. Cikini Raya No.91A-D,
Menteng, Jakarta Pusat 10330
[e] cso.lpdp@kemenkeu.go.id / bantuan.lpdp.kemenkeu.go.id
[t]  Call center 134 / +62-21-23507011
[w] https://lpdp.kemenkeu.go.id
7/11/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S1 dan S2 Slovakia 2025/2026: Tersedia Tunjangan Hidup €15.000

Ingin kuliah di Eropa dengan biaya hidup ditanggung? Beasiswa Slovakia 2025/2026 hadir untuk kamu yang berbakat dan ingin menempuh pendidikan tinggi di jantung Eropa.

7/10/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Grab Jenjang SD, SMP, SMA/SMK dan S1 2025/2026

Program Beasiswa Grab 2025 kini hadir menyapa warga tanah air. Beasiswa yang bisa dilamar bagi siswa SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, dan mahasiswa jenjang S1 ini memberi kesempatan bagi kandidat potensial untuk menjadi bagian GrabScholar. Program beasiswa Grab bisa dilamar oleh masyarakat umum dan juga mitra Grab, seperti anak, keluarga, atau diri sendiri.

7/10/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Daerah Afirmasi LPDP Program S2, S3 untuk Daerah Afirmasi

Salah satu pilihan beasiswa afirmasi yang ditawarkan LPDP 2025 adalah Beasiswa Daerah Afirmasi. Sasaran dari beasiswa ini adalah para pelamar yang berasal dari wilayah afirmasi yang ditetapkan LPDP.
7/10/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S2 di Jepang 2026 dari INPEX

INPEX Scholarship Foundation kembali menawarkan beasiswa S2 di Jepang tahun 2026 bagi pelajar Indonesia. Beasiswa disediakan penuh menanggung semua biaya kuliah yang dibutuhkan. Mencakup biaya kuliah penuh (termasuk biaya ujian, biaya pendaftaran, biaya kuliah, dll.). Beasiswa INPEX juga meliputi biaya hidup bulanan sebesar 160.000 Yen (~ Rp 17,7 juta) yang sudah mencakup biaya penginapan, biaya kesehatan, transportasi, akses internet, buku, dll.  Kemudian disediakan tiket pesawat kelas ekonomi pp Jakarta-Tokyo, tunjangan kedatangan 60.000 Yen (~ Rp 6,6 juta), serta biaya tiket komuter yang ditanggung secara terpisah oleh beasiswa. Selan itu, disediakan pula bantuan keuangan untuk biaya kursus bahasa Jepang sebelum meninggalkan Indonesia. Sementara, biaya yang perlu ditanggung sendiri seperti pembuatan paspor dan visa ke Jepang.

Beasiswa tersebut diberikan hingga maksimum 2 tahun 8 bulan. Khusus pelamar Indonesia, sebanyak 3 penerima beasiswa S2 di Jepang ini akan diterima melalui Beasiswa INPEX 2026.
 
 
Beasiswa INPEX ini ditawarkan kepada mahasiswa Indonesia yang berprestasi dan berminat melanjutkan studi pascasarjana (S2) di Jepang pada bidang-bidang ilmu alam dan sains terapan, seperti Teknik, Pertanian, Fisika, Matematika, Biologi, Kimia, Farmasi, Kedokteran, dan Ilmu Komputer, yang diselenggarakan di universitas-universitas terkemuka di Jepang.

Persyaratan:
1. Warga Negara Indonesia dan berusia di bawah 30 tahun pada saat mengajukan pendaftaran.
2. Telah atau akan memperoleh gelar sarjana (S1) di bidang Ilmu Alam dari universitas ternama di Indonesia dengan minimal 16 tahun pendidikan formal, atau memiliki latar belakang akademik yang setara.
3. Memiliki IPK kumulatif minimal 3,00.
4. Mendapatkan izin dari institusi, universitas, atau tempat kerja untuk menerima beasiswa dari Foundation.
5. Memiliki komitmen untuk menjalin hubungan baik antara Indonesia dan Jepang serta bersedia berkontribusi dalam hubungan tersebut setelah lulus.
6. Tidak sedang menerima beasiswa serupa untuk studi di Jepang pada periode program ini.

Simak juga » Peluang Beasiswa S2 Terbaru untuk Indonesia

Dokumen aplikasi:
1. Formulir Aplikasi: Isi dan tanda tangani secara elektronik (Unduh)
2. Transkrip Nilai Akademik
3. Surat Rekomendasi: dari rektor universitas, dosen pembimbing, atau atasan saat ini
4. Ijazah/Sertifikat Lulus: atau surat keterangan akan lulus dari universitas
5. Surat Penerimaan (LoA): surat confidensial dari calon pembimbing di universitas Jepang
6. Curriculum Vitae (CV)
7. Sertifikat Kemampuan Bahasa Inggris: TOEFL iBT/ITP, TOEIC, atau IELTS yang diperoleh setelah Oktober 2023
8. Sertifikat Bahasa Jepang (JLPT): jika tersedia.


Pendaftaran: 
Seluruh dokumen pendaftaran Beasiswa INPEX 2026 harus dikirim melalui email ke isf-foundation@inpex.co.jp paling lambat 31 Oktober 2025. Total ukuran lampiran dalam satu email tidak boleh melebihi 20MB. Jika ukuran dokumen melebihi batas ini, silakan kirim dalam beberapa email terpisah. Penggunaan layanan penyimpanan awan seperti Google Drive atau Dropbox tidak diperkenankan. Pastikan semua dokumen lengkap dan dikirim tepat waktu agar proses pendaftaran dapat diproses dengan lancar.
 
Proses seleksi Beasiswa INPEX 2026 terdiri dari tiga tahap. Pertama, seluruh dokumen yang masuk akan melalui seleksi administratif berdasarkan formulir aplikasi, transkrip akademik, rencana riset, surat rekomendasi, dan dokumen pendukung lainnya. Kandidat yang lolos tahap ini akan diundang untuk mengikuti wawancara yang diselenggarakan oleh pihak Foundation pada awal Januari 2026. Selanjutnya, keputusan akhir akan ditetapkan oleh Dewan Direksi INPEX Scholarship Foundation, dengan hasil seleksi akhir diumumkan pada akhir Maret 2026.
 
Setelah proses seleksi selesai, para penerima diharapkan memulai studi mereka di Jepang pada Oktober 2026. Jika sudah diterima langsung di program magister, maka perkuliahan dimulai pada bulan tersebut. Namun, jika memulai sebagai Research Student terlebih dahulu, maka mereka akan menjalani masa persiapan akademik sebelum resmi masuk ke program magister pada April 2027. Kedua skema ini merupakan bagian dari alur beasiswa dan seluruh studi harus dimulai dalam tahun fiskal Jepang 2026 (sebelum 31 Maret 2027).

Kontak:
INPEX Scholarship Foundation
32th Floor, Akasaka Biz Tower,
Akasaka 5-3-1, Minato-Ku, Tokyo, Japan
[t] 81-3-5572-0602
[e] isf-foundation@inpex.co.jp
[w] https://www.inpex-s.com/en/
7/09/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Kalla 2025 – 2026 untuk Warga Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra

Ini kabar baik bagi kamu warga Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Barat (Sulbar), Sulawesi Tengah (Sulteng), dan Sulawesi Tenggara (Sultra). Beasiswa Kalla 2025 – 2026 kembali dibuka. Pendaftaran tersedia bagi mahasiswa S1, D4, dan D3 yang sedang menjalani semester 1 dan 3 pada salah satu dari 10 Perguruan Tinggi terbaik di Indonesia versi QS World University Rankings 2025 atau Perguruan Tinggi yang ada di wilayah Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra.

Beasiswa Kalla memberi peluang cukup luas bagi warga empat provinsi tersebut untuk mendaftar. Pelamar bisa mengajukan diri melalui beberapa jalur yang disediakan, di antaranya jalur akademik 1, jalur akademik 2, jalur hafiz Alquran, jalur prestasi di bidang olahraga/seni, jalur keaktifan berorganisasi, dan jalur disabilitas. Kuota beasiswa yang disediakan sebanyak 100 kursi beasiswa.

Beasiswa yang diberikan berupa bantuan tunai uang kuliah tunggal (UKT) setiap semester hingga semester 8. Maksimum nilai beasiswa yang diberikan sebesar Rp 7,5 juta per semester. Selain itu, penerima beasiswa juga akan memperoleh pelatihan peningkatan kapasitas kepemimpinan, peningkatan kapasitas sosial, magang di Kalla, serta kelas pengembangan diri.

Nah, bagi kamu warga Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra yang telah diterima di salah satu perguruan tinggi yang memenuhi kriteria, peluang beasiswa ini bisa kamu daftar secara online sebelum masa pendaftaran berakhir. 
 
Persyaratan: 
▪ Persyaratan Umum:
1. Warga Negara Indonesia yang berasal atau berdomisili di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara
2. Mahasiswa S1/D3/D4 dari perguruan tinggi negeri maupun swasta
3. Mahasiswa aktif semester 1 atau 3
4. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis
5. Berasal dari keluarga pra-sejahtera
6. Bersedia mengikuti rangkaian kegiatan peningkatan kapasitas kepemimpinan dan pengembangan diri
7. Bersedia mengikuti rangkaian kegiatan peningkatan kapaistas sosial
 
▪ Persyaratan Khusus:
- Jalur Akademik 1: 
1. Mahasiswa dari 10 perguruan tinggi terbaik nasional
2. Nilai rata-rata ijazah SMA/SMK/MA > 80 (skala 0 - 100)
   Daftar 10 Universitas terbaik di Indonesia (QS World University Rangkings 2025):
    - Universitas Indonesia (UI)
    - Universitas Gadjah Mada (UGM)
    - Institut Teknologi Bandung (ITB)
    - Universitas Airlangga
    - Universitas Pertanian Bogor (IPB)
    - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
    - Universitas Padjadjaran (Unpad)
    - Universitas Diponegoro (Undip)
    - Universitas Brawijaya
    - Universitas Bina Nusantara (Binus)

- Jalur Akademik 2:
1. Mahasiswa dari seluruh kampus di Sulsel, Sulbar, Sulteng, Sultra
2. Nilai rata-rata SMA/SMK/MA > 80 (skala 0-100)

- Jalur Hafiz Alquran:
1. Memilik hafalan Al Quran minimal 5 juz
2. Memiliki sertifikat atau keterangan resmi dari lembaga terkait

- Jalur Prestasi di Bidang Olahraga dan Seni:
1. Memiliki prestasi di salah satu bidang seni atau olahraga dari tingkat lokal/regional/nasional/internasional
2. Memiliki sertifikat atau keterangan resmi prestasi yang telah diraih

- Jalur Prestasi di Bidang Keaktifan Organisasi:
1. Pernah memimpin organisasi intra/ekstra di tingkat lokal/regional/nasional/internasional
2. Aktif di organisasi baik intra atau ekstra
3. Memiliki sertifikat atau keterangan resmi di lembaga terkait

- Jalur Disabilitas:
1. Mahasiswa penyandang disabilitas
2. Memiliki sertifikat atau keterangan resmi dari lembaga terkait

Dokumen aplikasi:
1. Foto 4 x 6
2. Foto KTP
3. Foto Kartu Keluarga
4. Foto Surat Keterangan Penghasilan Ayah
5. Foto Surat Keterangan Penghasilan Ibu
6. Foto Rumah Tinggal Tampak Depan
7. Foto Rumah Tinggal Tampak Dalam
8. Foto Surat Keterangan Aktif Kuliah
9. Foto ijazah SMA/SMK/MA atau dokumen resmi lain yang mencantumkan nilai akhir kelulusan
10. Foto Surat Keterangan Tidak Mendapatkan Beasiswa Lain
11. Bukti Pembayaran UKT Semester Terakhir
12. Foto Buku Rekening

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa S1 Dalam dan Luar Negeri yang Buka

Pendaftaran:
Tahapan pendaftaran Beasiswa Kalla cukup mudah. Pelamar hanya perlu mendaftar secara online di laman yayasanhadjikalla.or.id dengan melengkapi formulir yang disediakan serta menggunggah dokumen aplikasi yang diminta. Pendaftaran online beasiswa Kalla 2025 - 2026 dibuka mulai 16 Juni - 5 September 2025. Proses seleksi melalui dua tahap, yakni seleksi administrasi dan wawancara. Hasil seleksi akan disampaikan melalui website Yayasan Hadji Kalla.
 
Jadwal seleksi:
Seleksi esai & wawancara: 15 September - 10 Oktober 2025
Verifikasi & approval: 13 - 24 Oktober 2025
Pengumuman hasil seleksi: 27 Oktober 2025
Orientasi penerima beasiswa: 11 November 2025

Kontak:
Yayasan Hadji Kalla
Jln. Dr. Sam Ratulangi Kota Makassar, Sulawesi Selatan
[t] 0411-873999
[wa] 0811-4414-030 (Kalla Care)
[e] info@yayasanhadjikalla.or.id
[ig] @yayasankalla
[w] https://yayasanhadjikalla.or.id
7/09/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Bidik Anak Negeri untuk Siswa SMA/SMK Berprestasi dan Kurang Mampu

Pernah merasa punya semangat belajar besar, tapi kondisi keuangan jadi penghalang? Beasiswa Bidik Anak Negeri hadir buat kamu yang sedang duduk di bangku SMA/SMK/sederajat, punya prestasi, mimpi tinggi, tapi terkendala biaya. Program ini digagas oleh Persatuan Pelajar Indonesia di Jepang (PPIH) Komisariat Hiroshima—sebuah inisiatif dari pelajar Indonesia yang kuliah di Hiroshima dan ingin ikut mencerdaskan bangsa, walau mereka sedang jauh dari tanah air.

Yang bikin beasiswa ini istimewa, sumber dananya datang dari hasil bertani jagung di Fukuyama dan donasi para pelajar serta masyarakat Indonesia di Jepang. Dari ladang jagung itu, lahir harapan untuk membantu setidaknya 25 pelajar di Indonesia agar tetap bisa mengejar mimpi. Nilai beasiswa yang diberikan Rp1.000.000 per orang. Walau tidak dalam jumlah yang besar, beasiswa ini mencerminkan perhatian dan kepedulian nyata dari pelajar Indonesia di Jepang.

Pendaftaran sudah dibuka sampai 1 Agustus 2025. Cukup siapkan esai bertema “Mimpiku, Harapan Bangsaku”, rapor, surat keterangan penghasilan orang tua, dan dokumen lainnya. Kamu juga diminta ikut webinar dan bantu sebarkan info ini lewat Instagram. Seleksi dilakukan secara objektif dan transparan, dengan penilaian utama pada semangat, kondisi finansial, dan prestasi yang kamu miliki.

Kriteria pelamar:
1. Siswa yang sedang dalam proses belajar di kelas X atau XI Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau sederajat
2. Siswa berprestasi dan kurang mampu secara finansial
3. Memenuhi persyaratan administrasi

Simak juga » Daftar Beasiswa 2026 Fully Funded S1 S2 S3 + Deadline Terbaru

Dokumen aplikasi:
1. Lampiran 1: Esai dengan tema “Mimpiku, Harapan Bangsaku”
    Panjang esai: 500-700 kata
    Bahasa: Indonesia
    Layout: A4
    Struktur esai:
     a. Pendahuluan: Ceritakan latar belakang pribadi dan cita-cita (mimpi besar).
     b. Isi:
         - Mengapa mimpi tersebut penting?
         - Bagaimana mimpi tersebut bisa memberikan manfaat bagi masyarakat/Indonesia?
         - Tantangan apa yang dihadapi dan bagaimana cara mengatasinya?
     c. Penutup: Komitmen pribadi dan langkah kecil yang sudah atau akan dilakukan.
2. Lampiran 2: Foto/Scan Kartu Pelajar,
3. Lampiran 3: Foto/Scan Slip gaji orang tua/Surat keterangan penghasilan diketahui oleh RT setempat,
4. Lampiran 4: Lampirkan foto/scan rapor (hanya data diri dan nilai semester terakhir) serta sertifikat prestasi akademik/non-akademik (jika ada),
5. Lampiran 5: Foto/Scan Kartu Keluarga,
6. Lampiran 6: Foto diri/Pas photo 4x6 latar belakang putih,
7. Lampiran 7: Mengumpulkan surat pernyataan bahwa dokumen yang dikumpulkan adalah data/informasi yang benar dan penuh tanggung jawab (format bebas),
8. Mengumpulkan no. rekening melalui email (bagi siswa yang lolos seleksi).

Simak juga » Beasiswa Grab Jenjang SD, SMP, SMA/SMK dan S1

Pendaftaran:
Peserta atau siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin mendaftarkan diri dalam program Beasiswa Bidik Anak Negeri PPIH wajib mengisi formulir pendaftaran secara daring dan mengunggah seluruh dokumen aplikasi melalui tautan berikut: https://bit.ly/BEASISWAPPIH2025. Jangan lupa baca juga pedoman pendaftaran Beasiswa Bidik Anak Negeri yang tertera di formulir tersebut.

Setelah mendaftar dan mengirimkan aplikasi di atas, berikutnya kamu diminta untuk follow, share, dan memposting ulang poster ‘Beasiswa Bidik Negeri 2025’ yang tertera di IG @beasiswa_ppih.

Batas akhir pendaftaran dan pengajuan dokumen aplikasi  Beasiswa Bidik Anak Negeri adalah 1 Agustus 2025 pukul 23.59 JST/WIT.

Simak juga » Beasiswa Zakat Indonesia Program S1 Buat Lulusan SMA/SMK/MA

Jadwal pelaksanaan:
1. Pendaftaran dan pengumpulan dokumen: 26 Juni – 1 Agustus 2025 pukul 23.59 JST/WIT
2. Webinar Beasiswa PPIH: Juli 2025 (waktu dan link zoom akan diposting di instagram @beasiswa_ppih)
3. Seleksi dokumen dan penetapan calon penerima beasiswa: 2 – 9 Agustus 2025
4. Pengumuman calon penerima beasiswa: 11 Agustus 2025
5. Konfirmasi ulang dengan mengumpulkan surat pernyataan orang tua dan nomor rekening: 17 Agustus 2025
6. Transfer dana beasiswa: 19 – 20 Agustus 2025
7. Pengiriman tanda bukti penerimaan beasiswa oleh siswa/orangtua/wali: 21 Agustus 2025 (berupa foto rekening atau rekening koran, melalui email ppihiroshima@gmail.com).

Pengiriman beasiswa sebesar Rp 1.000.000,- dilakukan pada pekan ke-3 Agustus 2025.

Kontak:
PPI Jepang Komisariat Hiroshima (PPIH)
Sekretariat: 〒739-0025
Hiroshima-ken, Higashihiroshima-shi,
Saijo Chuo 2-5-28 Hirofuji Biru 202
[t] +817076328869
[e] ppihiroshima@gmail.com
[w] www.ppihiroshima.org
[ig] @beasiswa_ppih

7/08/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Pendidikan Kader Ulama Program S2, S3 2025 – 2026

Program beasiswa satu ini dikhususkan untuk mencetak kader ulama di tanah air. Skema beasiswa targeted yang ditawarkan LPDP bagi calon yang memenuhi syarat untuk menempuh studi jenjang magister (S2) maupun doktor (S3) di Institut PTIQ Jakarta.

7/07/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Doktor Riset BRIN Luar Negeri untuk Lulusan S1 dan S2

Ingin lanjut S3 ke luar negeri tapi masih bingung cari beasiswa? Program Beasiswa Doktor untuk Talenta Riset dan Inovasi Nasional BRIN bisa jadi jawaban terbaik bagi kamu yang punya passion di dunia riset!

7/07/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Prasejahtera Program S2 untuk Warga Tidak Mampu

Salah satu program beasiswa afirmasi yang ditawarkan LPDP tahun ini adalah Beasiswa Prasejahtera. Beasiswa ini khusus ditujukan bagi warga tidak mampu yang mengalami kendala ekonomi atau latarbelakang miskin.
7/06/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa PNS, TNI, Polri Program S2, S3 Dalam Negeri & Luar Negeri LPDP

Skema beasiswa satu ini juga rutin ditawarkan beasiswa targeted LPDP bagi yang memenuhi kriteria, yakni Beasiswa PNS, TNI, dan Polri 2025. Program beasiswa ini khusus ditujukan bagi Anda yang berprofesi sebagai pegawai negeri sipil (PNS), prajurit TNI, maupun anggota Polri di satuan masing-masing. Dengan Beasiswa PNS, TNI, dan Polri, Anda bisa melanjutkan studi jenjang S2 dan S3 baik di dalam negeri maupun luar negeri di berbagai universitas.
7/05/2025 | 0comments | Baca selengkapnya